Jenis capital gain saham merupakan keuntungan dalam investasi yang akan para investor dapatkan.
Capital gain memiliki kebalikan, yaitu capital loss. Jika capital gain merupakan banyak investor yang mendekati, capital loss akan mereka hindari.
Ada beberapa jenis dari capital gain yang terbagi atas jangka waktunya. Apa saja?
Baca Juga: Cara Membeli Saham YG Entertainment Mudah, Aman dan Risiko Rendah
Ketahui Jenis Capital Gain Saham
Semakin hari investasi semakin banyak peminatnya. Muncul berbagai investor baru yang akan memulai perjalanan investasi mereka.
Di dalam investasi terdapat istilah capital gain yang merupakan keuntungan bagi para investor. Di dalam saham, capital gain menjadi hal yang sangat penting.
Capital gain sendiri merupakan sebuah keuntungan yang investor dapatkan saat menjual kembali aset investasi mereka. Di dalam Bahasa Indonesia, capital gain memiliki arti keuntungan modal.
Perolehan capital gain ini dengan cara menghitung selisih dari harga penjualan dan harga beli pokok produk investasi. Berikut ini jenis dari capital gain.
Capital Gain Jangka Pendek
Keuntungan modal atau capital gain yang pertama ini menghitung berbagai profit penjualan saham dalam jangka waktu pendek, biasanya kurang dari satu tahun.
Capital gain jenis ini umumnya dilakukan oleh para investor yang tidak takut akan risiko. Jika ingin memperoleh capital gain jangka pendek, maka investor harus memiliki kemampuan analisa yang baik.
Itulah kenapa capital gain jangka pendek ini dilakukan oleh lebih banyak investor senior yang sudah menguasai ilmunya.
Baca Juga: Saham Emiten Sektor Consumer Cyclical Menguat Lebih Baik Tahun Ini
Capital Gain Jangka Panjang
Jenis capital gain saham kedua ini menghitung kepemilikan saham dalam jangka waktu minimal satu tahun. Investor yang lebih santai adalah pihak yang sangat menyukai capital gain jenis ini.
Hal itu karena capital gain jangka panjang tidak menghabiskan banyak waktu untuk memantau modal.
Jika ingin mendapat keuntungan dari modal jangka panjang, sebaiknya Anda menjual saham setelah memilikinya minimal satu tahun. Sebab, mayoritas saham tidak akan memiliki perubahan harga signifikan kurang dari satu tahun.
Cara Menghitung capital Gain
Untuk dapat menghitung capital gain sebenarnya tidak sulit. Terdapat rumus yang bisa Anda gunakan untuk menghitungnya, yaitu:
Harga jual – Harga beli x Jumlah barang / produk yang diinvestasikan
Dengan rumus tersebut, maka perhitungan capital gain akan lebih mudah dan cepat.
Meski sama-sama berupa keuntungan, capital gain dan dividen sangat berbeda. Perbedaan utamanya adalah sifat pendapatan keduanya.
Dividen bersifat pasif karena investor tidak perlu melakukan banyak trading untuk mendapatkannya. Mereka hanya perlu menunggu profit dari perusahaan pada jangka waktu tertentu.
Baca Juga: Syarat Saham GoTo dan Cara Beli Melalui Aplikasi Tokopedia
Sedangkan capital gain bersifat aktif karena mengharuskan investor untuk lebih rajin trading dan memantau pasar modal. Investor harus lebih aktif dalam berpikir dan menganalisa pasar modal karena dapat mempengaruhi nilai keuntungan.
Selain itu, jenis capital gain saham dan dividen berdasarkan jangka waktunya juga berbeda. Capital gain saham bisa dalam jangka waktu pendek, sedangkan dividen tidak. (R10/HR-Online)