Indikator untuk swing trading saham cukup bervariasi. Semuanya terbilang simple, mudah, dan tentunya powerfull. Swing trading ini merupakan salah satu strategi trading saham yang mengandalkan trend pada pergerakan harga saham.
Para pelakunya mengandalkan trend karena bagaikan trend is friend. Dari sini dapat disimpulkan jika faktor utama swing trading saham yaitu trend.
Seperti yang sudah banyak masyarakat tahu, jika dalam dunia investasi tentu strategi yang tepat akan memenangkan trading. Dengan adanya trend membuat para trader bisa melihat gerak harga.
Dengan begitu trader bisa melakukan langkah tepat untuk direncanakan secara matang. Strategi swing trading menggunakan beberapa indikator pilihan.
Indikator untuk swing trading saham mampu menghasilkan cuan yang tinggi. Hal ini akibat indikator mempengaruhinya.
Baca Juga: Rekomendasi Saham Adaro di Tengah Tingginya Harga Batu Bara Global
Indikator untuk Swing Trading Saham yang Powerfull
Sebenarnya ada banyak sekali indikator dalam dunia trading. Bagi Anda para trader pemula sebaiknya mengetahui dan mengenal apa saja indikator yang bisa digunakan.
Berbeda bagi para trader berpengalaman yang memilih menggunakan indikator paling mudah dan tidak membuat kepala pusing.
Namun para trader bebas memilih untuk menggunakan indikator mana yang paling tepat. Berikut ini ada beberapa indikator swing trading yang powerfull.
Baca Juga: Saham Net Buy Asing, IHSG Semakin Menguat
MACD
Indikator untuk swing trading saham yang pertama ini merupakan pembaruan dari MA. Indikator MACD (Moving Average Convergence Divergence) mampu mendeteksi kecenderungan adanya pembalikan arah atau trend.
Dengan menggunakan indikator ini trader bisa melakukan persiapan jika trend berubah dan muncul untuk ditradingkan. MACD juga cocok untuk konfirmator dari sebuah trend yang berbentuk pada fase awal.
Moving Average (MA)
Sedangkan indikator modern yang paling awal dari semua indikator teknikal lainnya. Harga rata-rata terakhir dan informasi trend harga saham tertentu merupakan basis dari indikator MA.
Untuk indikator ini sebenarnya hadir dengan berbagai varian. Mulai dari Simple Moving Average (SMA), Exponential Moving Average (EMA), sampai pada Weighted Moving Average (WMA).
Indikator untuk swing trading saham ini bisa sesuai dengan kebutuhan. Adapun angka yang umum para trader dunia gunakan yaitu MA20, MA50, MA100, dan MA200.
Baca Juga: Tape Reading Saham, Teknik Analisa Pergerakan Saham
Price Action and Volume
Indikator yang satu ini merupakan kolaborasi analisis volume saham dan aksi harga yang ada. Jika keuntungan dan informasi lebih cepat sebaiknya digunakan indikator yang satu ini.
Price Action & Volume menjadi dasar indikator lain yang banyak muncul akhir-akhir ini. Namun sebagai investor Anda perlu tahu tentang apa teknik dalam price action.
Sandingkan dengan volume yang mampu menegaskan apakah price action terlihat sudah kuat atau melemah. Itulah beberapa indikator untuk swing trading saham yang biasa trader gunakan baik pemula maupun yang berpengalaman sekalipun. (R10/HR-Online)