Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Banyak cara untuk menunggu waktu untuk berbuka puasa, salah satunya ngabuburit dan berburu takjil atau makanan ringan.
Seperti halnya acara Gebyar Ramadan Karang Taruna Gita Muda Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, yang menampilkan produk olahan makanan dari para pelaku UMKM lokal.
Kepala Desa Neglasari Setiaman mengatakan, selain ajang menunggu waktu berbuka puasa acara tersebut juga bertujuan meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Untuk peserta bazar makanan itu kami melibatkan UMKM lokal Desa Neglasari, dengan tujuan perekonomian mereka bisa lebih meningkat dan usahanya bisa lancar lagi,” kata Setiaman, Rabu (13/4/2022).
baca juga: Perda Kepemudaan Dinilai Mandul, DPRD Diminta Desak Pemkot Bentuk Perwal
Ia menjelaskan, jumlah peserta bazar makanan dalam acara tersebut sebanyak 18 pelaku usaha, karena masing-masing wilayah tingkat RW mengirimkan satu peserta.
“Sementara untuk sekarang kita melibatkan peserta minimal per RW satu pelaku usaha, sedangkan di Neglasari ada 18 RW,” jelasnya.
Setiaman menambahkan, selain bazar makanan, ada juga undian dengan hadiah menarik bagi warga yang membeli jajanan di tempat tersebut.
“Jadi setiap warga yang membeli produk olahan makanan di sini akan mendapatkan kupon untuk pengundian, karena ada hadiah menarik,” tambah dia.
Selain itu, kata Setiaman, ada penampilan live musik religi yang dibawakan oleh masing-masing ikatan remaja masjid.
“Ada live musik religi, itu penampilan dari para Ikatan Remaja Masjid (Irma). Terus ada juga fasilitas kesehatan juga seperti tensi gratis, kebetulan ini juga merupakan rangkaian kegiatan hari ulang tahun ke 48 Desa Neglasari,” terang Setiaman.
Acara tersebut juga turut bekerjasama dengan steakholder seperti HMI Cabang Kota Banjar, BPD, LPM, MUI, dan PKK Desa Neglasari. (Sandi/R6/HR-Online)