Perbedaan nebula dan galaksi sepertinya masih sedikit orang ketahui. Meski sama-sama terdapat di alam semesta, keduanya jelas berbeda.
Seringkali orang mengartikan nebula dan galaksi dengan cara yang berbeda. Hal itu karena mungkin kenampakan keduanya yang sedikit mirip.
Padahal, nebula dalam arti singkatnya merupakan sebuah awan. Sedangkan galaksi merupakan kumpulan bintang besar oleh tarikan gaya gravitasi.
Mengidentifikasi Perbedaan Nebula dan Galaksi
Nebula dan galaksi merupakan benda yang ada di alam semesta ini. Keduanya dapat terlihat dari Bumi dengan bantuan teleskop luar angkasa.
Baca Juga: Tempat Teraman Tinggal di Bima Sakti, Penelitian Terbaru Para Astronom
Kedua objek akan terlihat sangat indah namun samar di tengah langit malam dengan cahaya di dalamnya. Galaksi dan nebula tentu saja berbeda.
Mereka memiliki ciri khas yang sangat bertentangan. Perbedaan pertama tentunya berasal dari segi ukuran yang keduanya miliki.
Umumnya galaksi berukuran jauh lebih besar daripada nebula. Lagipula, nebula merupakan materi yang ada di dalam galaksi.
Galaksi memiliki berbagai bentuk, ukuran, serta kecerahan yang sangat bervariasi. Mereka dikategorikan dalam tiga kelompok besar, yaitu spiral, elips, dan tidak teratur.
Sedangkan nebula memiliki empat kategori yang berupa nebula emisi, daerah HII, sisa supernova, dan nebula gelap.
Perbedaan nebula dan galaksi terlihat cukup jelas dari segi bentuk hingga keberadaan mereka. Untuk lebih jelasnya, berikut pengertian galaksi dan nebula.
Pengertian Nebula
Secara singkat, nebula memiliki arti sebagai awan luar angkasa. Nebula terdiri dari sekumpulan besar partikel gas dan debu antarbintang.
Nebula berada di dalam sebuah galaksi sebagai wilayah yang lebih padat dari medium antarbintang yang bertambah di bawah gravitasi.
Baca Juga: Fosil Galaksi Tersembunyi, Kemungkinan Merupakan Fosil Heracles
Proses pembentukan nebula adalah dari sisa-sisa bintang setelah akhir hidupnya. Sebagian besar nebula terdiri dari helium dan hidrogen.
Akan tetapi, terdapat unsur-unsur lain yang terdapat di dalam nebula, namun dalam jumlah yang lebih kecil.
Nebula akan muncul dengan berbagai warna dan bentuk di langit malam. Perbedaan nebula dan galaksi adalah dari kategorinya.
Nebula terdiri dari empat jenis, namun kategori utama nebula hanyalah tiga, yaitu nebula emisi, gelap, dan refleksi.
Nebula Emisi
Awan gas antarbintang ini memiliki karakteristik spektrum garis emisi. Sumber energi dari nebula emisi berupa bintang muda yang panas dan cakram akresi lubang hitam.
Contoh klasik dari nebula emisi adalah nebula orion.
Nebula Gelap
Pada nebula ini awan gas padat tidak akan memancarkan radiasi dalam frekuensi yang terlihat, namun hanya membentuk suatu siluet terang di ruang angkasa.
Contoh dari nebula gelap ini adalah nebula kepala kuda dan Bernard 86.
Nebula Refleksi
Kategori nebula ini memantulkan cahaya dari bintang di dekatnya, seperti NGC 6726.
Pengertian Galaksi
Galaksi merupakan sekumpulan besar bintang dan awan gas di ruang angkasa. Mungkin masih banyak orang yang tidak mengetahui bahwa ada banyak sekali galaksi di alam semesta ini.
Baca Juga: Benda Terbesar Luar Angkasa yang Menakjubkan, Ini Daftarnya
Bima Sakti, galaksi yang kita tinggali ini hanya satu dari sekian banyak galaksi yang sudah berhasil teridentifikasi.
Galaksi berisi sekumpulan bintang dan terlihat samar jika terlihat dari teleskop Bumi. Hal itulah yang membuat banyak orang sulit menemukan perbedaan nebula dan galaksi.
Penelitian mengenai galaksi yang memberikan klasifikasi mereka berdasarkan bentuk dan kategorinya dilakukan oleh Edwin Hubble. Ia membuat dua kategori utama galaksi, yakni spiral dan elips.
Keduanya memiliki ciri yang cukup khas. Galaksi spiral memiliki bagian yang mirip dengan galaksi. Lengan tersebut berbentuk spiral dengan tonjolan di bagian tengah.
Pusat dari galaksi spiral memiliki kepadatan bintang yang sangat tinggi. Menariknya, lengan spiral galaksi ini lebih terang daripada bagian inti nya.
Hal itu karena pada bagian lengan merupakan tempat pembentukan bintang baru, sehingga suhunya sangat panas.
Sedangkan galaksi elips memiliki karakteristik berbentuk oval pada perimeter luarnya. Galaksi ini tidak memiliki unsur internal.
Inti dari galaksi elips juga lebih padat. Diameter dari galaksi elips berkisar antara 1 kiloparsec hingga 200 kiloparsec.
Sekitar 20% dari galaksi yang sudah teridentifikasi di alam semesta ini memiliki bentuk galaksi elips, sedangkan sisanya adalah galaksi spiral dan sedikit populasi tidak teratur.
Menemukan perbedaan nebula dan galaksi sangat mudah karena pada dasarnya keduanya sangat berbeda. Nebula tercipta akibat kematian bintang dan berada di dalam galaksi, sedangkan galaksi tercipta dari sekumpulan bintang aktif yang saling terikat gaya gravitasi. (R10/HR-Online/Editor-Ndu)