Cara mengerem motor kopling berbeda dengan tipe lainnya. Anda wajib tahu dan belajar teknik tepatnya.
Sepeda motor banyak dipilih masyarakat karena mudah dalam perawatan dan penggunaannya.
Apalagi untuk tipe ya sendiri juga cukup bervariasi. Berbagi perusahaan mencoba untuk selalu memberikan produk terbaru dengan fitur yang canggih dan modern.
Seperti halnya yang sudah diketahui jika kini tipe sepeda motor cukup beragam. Mulai dari motor matic, bebek, sport, dan yang lainnya.
Sebenarnya motor matic menjadi pilihan terbanyak yang digunakan masyarakat saat ini.
Namun untuk pengguna motor full fairing juga tidak sepi peminat. Motor tipe yang satu ini menggunakan transmisi manual kopling.
Bagi Anda yang baru belajar mengendarai sepeda motor, terutama kopling sebaiknya gunakan tips tepat. Sehingga berkendara akan jauh lebih mudah, aman, dan pastinya nyaman.
Untuk mengendarai motor kopling memang tidak semudah mereka yang belum bisa mengendarai tipe motor matic maupun bebek.
Jika sudah bisa mengendarai keduanya tentu akan jauh lebih mudah berkendara dengan motor kopling.
Sebenarnya mengendarai tipe sepeda motor apa saja hampir sama. Hal yang penting yaitu mampu menjaga keseimbangan. Sedangkan untuk tipe motor kopling sebaiknya tahu cara mengerem motor kopling yang tepat.
Anda juga perlu tau kapan waktunya menekan dan melepas tuas koplingnya. Jika Anda menginginkan bisa mengendarainya dengan aman, belajarlah untuk membuka tutup kopling dengan lancar.
Selain itu, pengereman juga menjadi faktor keselamatan yang juga perlu Anda perhatikan.
Baca juga: Cara Engine Brake Motor Kopling, Pengertian dan Keefektifannya
Bagaimana Cara Mengerem Motor Kopling yang Tepat?
Salah satu tipe sepeda motor yang juga kini banyak menjadi pilihan yaitu kopling. Meski membutuhkan keahlian khusus dalam mengendarainya, namun bukan alasan untuk tidak bisa menggunakannya.
Hal ini karena bukaan kopling, gas, dan rem harus sesuai. Jika sampai salah mengoperasikan ketiganya, kemungkinan terjadi kecelakaan cukup besar.
Salah satu yang sering mengakibatkan hal ini terjadi yaitu karena kurang paham dalam melakukan pengereman.
Seperti yang sudah masyarakat ketahui jika rem adalah salah satu fitur keselamatan berkendara. Rem juga bisa membuat laju kendaraan merendah hingga membuat motor berhenti sesuai yang Anda inginkan.
Baca juga: Cara Pindah Gigi Motor Kopling yang Aman Bagi Pengendara
Teknik Pengereman Motor Kopling di Tikungan
Cara mengerem motor kopling memang tidak bisa sembarangan. Bahkan teknik yang perlu Anda lakukan tidak bisa disamakan dengan tipe kendaraan lain. Seperti halnya ketika berkendara di area menikung Anda harus berhati-hati.
Tidak bisa Anda sepelekan jika sedang mengendarainya pada jalan menikung. Padahal kebiasaan masih menekan kopling saat berbelok tidaklah tepat.
Teknik yang tepat yaitu dengan menghindari tuas kopling, karena laju sepeda motor akan semakin cepat. Cara ini justru memiliki potensi kehilangan momentum untuk menghentikan laju sepeda motor.
Ada cara lain yang benar dan bisa Anda terapkan yaitu dengan mengandalkan hentakan dari mesin motor. Teknik yang benar ini bisa disebut dengan engine break atau deselerasi.
Sebaiknya Anda menurunkan gigi, lalu gunakan rem depan dan belakang secara bersamaan. Selanjutnya lepas gas dan pada tikungan baru pindah gigi rendah dengan melakukan pengegasan lagi.
Selain itu, ketika berbelok sebaiknya waspada pada area sekelilingnya. Misalnya jika Anda hendak menikung arah kiri, sebaiknya lihat titik atau spot yang akan tertuju.
Engine Break yang Benar
Sebenarnya untuk teknik pengereman sepeda motor memang sangat mempengaruhi keamanan pengendara. Hal ini juga berlaku pada tipe motor kopling.
Sebaiknya Anda bisa mengaplikasikan bagaimana cara mengerem motor kopling yang benar. Salah satu yang perlu Anda perhatikan juga yaitu penggunaan engine brake.
Ada baiknya jika Anda tidak menggunakannya secara mendadak. Sebab, dengan melakukannya secara mendadak bisa-bisa membahayakan pengendara. Bisa pula terjadi sliding dan kehilangan keseimbangan.
Sebaiknya Anda melakukan hal itu pada kondisi yang tepat. Penggunaan kopling saat pengereman juga masih perlu. Hal ini terutama Anda aplikasikan untuk area jalan menikung hingga ketika melakukan putaran.
Semua tergantung dari kondisi jalan yang sedang Anda lalui. Pada waktu jalanan macet sebaiknya tutup kopling agar motor tidak mati saat berkendara.
Tidak hanya cara mengerem motor kopling saja yang perlu Anda pahami, namun kecepatan ideal berkendara juga perlu Anda perhatikan. (R10/HR Online)
