Aplikasi Haji Pintar merupakan inovasi mobile dari Kementerian Agama RI untuk mempermudah para calon jamaah melaksanakan ibadah haji. Melansir dari kemenag.go.id, dengan aplikasi tersebut kita dapat mendaftarkan diri secara online.
Yaqut Cholil Qoumas merilis aplikasi tersebut bersamaan dengan pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Program Penyelenggaraan Haji dan Umroh 2022. Rapat ini bertempat di Asrama Haji Pondok Gede.
Baca Juga: Cara Menggunakan Aplikasi Kompas Kiblat dengan Benar
Inovasi Aplikasi Haji Pintar Sebagai Wujud Keseriusan Kemenag
Fasilitas ini merupakan terobosan baru dari Kemenag untuk lebih mengoptimalkan pelayanan terhadap jamaah haji.
Yaqut mengaku bersyukur dan mengapresiasi dapat launching pendaftaran haji secara elektronik. Kini calon jamaah haji dapat mendaftar secara online dengan proses mudah, cepat, dan murah.
Ia menegaskan bahwa jamaah tidak perlu datang ke kantor Kemenag Kabupaten maupun Kota. Cukup mengirimkan bukti pendaftaran dalam bentuk elektronik beserta tanda tangan elektronik pula.
Yaqut sendiri telah meminta pihaknya Ditjen PHU untuk terus memberikan inovasi sesuai dengan perkembangan teknologi.
Aplikasi Haji Pintar ini menjadi layanan modern yang berbeda sebelum maupun pasca pandemi sebagai bentuk adaptasi dengan transformasi digital.
Ia juga menambahkan bahwa inovasi tersebut juga penting untuk terus berkembang hingga ke pelayanan lainnya.
Misalkan tentang pembelajaran manasik di Indonesia yang juga memanfaatkan teknologi digital sehingga jamaah benar-benar merasakan berada di Makkah secara virtual. Tentunya fasilitas tersebut dapat membantu jamaah daripada secara konvensional.
Baca Juga: Aplikasi Kompas Kiblat dan Beragam Fitur Pelengkapnya
Pelayanan Online Terbaik Untuk Jamaah
Yaqut mengaku tidak puas sampai di aplikasi Haji Pintar saja. Salah satu yang diusulkan Kemenag adalah pelaksanaan manasik haji yang kedepannya juga perlu menjadi perhatian.
Inovasi ini memang telah digagas sejak Prof Nizar Ali menjabat Dirjen Haji dan Umrah. Kini Prof Hilman Latief mewujudkan rancangan tersebut.
Dengan sistem ini, warga negara Indonesia yang berada di luar negeri juga dapat mendaftar haji dengan mudah.
Menurutnya, saat ini sudah masuk era metaverse, sehingga semua hal dapat berjalan dengan mudah melalui online.
Sekaligus menjadi upaya dan langkah mudah dalam memfasilitasi para jamaah untuk mewujudkan tujuan ibadah secara efektif bahkan murah. Dengan mendaftarkan diri via mobile, jamaah melakukannya di mana dan kapan saja.
Para calon jamaah haji dapat mengunjungi kemendag.go.id untuk mendapatkan informasi secara lengkap.
Inovasi mobile aplikasi Haji Pintar ini memiliki banyak fasilitas dan cukup sederhana pengoperasiannya. Para pengguna pun dapat dengan mudah menjalankannya untuk mendaftarkan diri.
Baca Juga: Aplikasi “Umrah Cerdas” Bantu Masyarakat Hindari Travel Nakal
Demi mewujudkan pelayanan yang praktis dan mudah, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama mewujudkan aplikasi ini lebih cepat.
Para calon jamaah dapat melakukan konfirmasi pendaftaran haji dan melihat statusnya. Cukup mendownload aplikasi Haji Pintar, maka jamaah sudah menjadi bagian dari anggota jamaah haji selanjutnya. (R10/HR-Online)