Air radiator bercampur oli terdapat beberapa penyebabnya. Jika kondisi itu terjadi bisa membuat mesin mobil menjadi tidak bekerja maksimal. Biasanya air akan masuk ke dalam melalui genangan air yang cukup tinggi atau saat mobil terendam banjir.
Tidak hanya itu saja, melainkan penyebabnya bisa juga karena mesin yang terlalu panas atau sering kita sebut sebagai overheat. Jika sudah seperti ini, maka Anda sebagai pemilik mobil harus segera melakukan tindakan.
Baca Juga: Warna Air Radiator Motor Tidak Mempengaruhi Kualitas, Ini Faktanya
Penyebab Air Radiator Bercampur Oli, Apa Saja?
Apabila melihat cairan radiator yang semakin berkurang, bisa jadi ada kebocoran atau mungkin tercampur dengan oli mesin.
Hal ini sudah pasti membuat cairan radiator bisa menembus dan merembes ke saluran sehingga mengalirkan oli mesin.
Hingga pada akhirnya hal semacam ini bisa bercampur dengan oli mesin mobil. Biasanya oli mesin yang tercampur dengan air ini karena rusaknya komponen gasket kepala silinder.
Pada dasarnya, gasket ini berada pada bagian kepala silinder dengan blok mesinnya. Fungsinya adalah untuk menjadi perapat antara kedua komponen itu supaya tidak terjadi kebocoran kompresi. Lantas apa saja penyebabnya?
Baca Juga: Merawat Radiator Mobil Tua, Gunakan Cara Ini!
Oil Cooler Bocor
Salah satu penyebab air radiator bercampur oli adalah karena oil cooler mengalami kebocoran. Pada dasarnya, beberapa jenis mobil sudah dilengkapi dengan oil cooler yang berguna untuk mendinginkan suhu pada oli mesinnya.
Pada komponen ini, maka oli mesin akan didinginkan menggunakan kisi kipas yang kemudian dialiri air radiator.
Sehingga cukup rawan ketika terjadi kebocoran dan menyebabkan oli mengalir ke dalam air radiator tersebut.
Cylinder Head Mulai Bengkok
Penyebab selanjutnya mengapa air radiator bisa bercampur oli adalah karena cylinder head sudah mulai bengkok. Sedangkan untuk bisa mengatasinya, Anda bisa membuka pada bagian cylinder head tersebut.
Jika penyebab air radiator bercampur oli karena ini, maka Anda bisa meratakan permukaan cylinder head supaya kebocoran bisa berhenti.
Akan tetapi jika masih ada kebocoran lagi, sebaiknya Anda harus mengganti komponen dengan yang baru.
Baca Juga: Air Radiator Keruh, Kenali Penyebab dan Cara Perawatannya!
Keropos pada Bagian Blok Mesin atau Head
Korosi pada bagian mesin ini bisa membuat air radiator bercampur dengan oli mesin. Biasanya keropos ini sering kita temui pada bagian blok mesin atas.
Sedangkan untuk bisa memperbaikinya dengan cara melakukan las di bagian yang mengalami korosi atau keropos.
Namun sayangnya, kadang hasil pengelasan tidak bisa maksimal dan malah membuat kerusakan yang berulang.
Ada baiknya jika sudah terjadi korosi seperti ini terutama bagian mesin adalah dengan menggantinya saja. Meskipun biayanya lebih mahal, akan tetapi hasilnya bisa maksimal.
Jadi apabila air radiator bercampur oli terjadi pada kendaraan Anda, selain ketahui penyebabnya, sebaiknya langsung bawa saja ke tukang bengkel. Sehingga bisa segera mendapat penanganan lebih lanjut. (R10/HR-Online)