Selasa, April 15, 2025
BerandaBerita TerbaruTabrakan Tiga Galaksi di Konstelasi Cancer, Apa Akibatnya?

Tabrakan Tiga Galaksi di Konstelasi Cancer, Apa Akibatnya?

Tabrakan tiga galaksi dengan dahsyat berhasil NASA abadikan. NASA menggunakan Teleskop Luar Angkasa Hubble untuk menangkap momen luar biasa tersebut.

Terjadinya benturan ketiga galaksi membuat mereka terlihat hancur lebur. Apa sebenarnya penyebab tabrakan itu? Apa dampak yang akan terjadi?

Baca Juga: Ledakan Besar Matahari di Sepanjang Februari 2022, Apa Dampaknya?

Terdeteksinya Tabrakan Tiga Galaksi

Terjadi tabrakan yang terkenal sebagai penggabungan tiga galaksi. Dugaan penyebabnya adalah adanya gaya tarik-menarik antar galaksi.

Mereka menarik satu sama lain hingga akhirnya berdekatan sebelum saling merobek akibat gaya gravitasi.

Sebenarnya, penggabungan seperti ini sudah umum terjadi di seluruh alam semesta. Semua galaksi besar, termasuk yang saat ini kita tinggali pun mengalami hal sama.

Sekilas, bertemunya tiga galaksi ini terlihat kacau dan saling berhamburan. Namun demikian, ternyata ketiga galaksi baik-baik saja.

Alih-alih hancur, mereka akan menjadi awal terbentuk galaksi baru yang lebih besar. Hal itu terjadi akibat adanya gas dari tiga galaksi yang bertabrakan.

Gas tersebut akan mengembun sehingga membentuk lautan materi yang luas. Materi tersebutlah yang menjadi awal mula terbentuknya bintang baru.

Bintang akan berkumpul sebelum kemudian menjadi pusat galaksi baru. Ada juga beberapa bintang yang masih utuh dari tabrakan tersebut.

Bintang yang selamat akibat gaya gravitasi yang berbeda di setiap galaksi. Sehingga, mereka tidak saling bertabrakan. Tabrakan terjadi di konstelasi Cancer yang terletak sekitar 681 juta tahun cahaya dari Bumi.

Baca Juga: Perbedaan Komet dan Asteroid yang Terlihat Mirip Namun Jauh Berbeda

Diabadikan oleh Teleskop Luar Angkasa Hubble

Lagi-lagi Hubble sebagai teleskop luar angkasa tercanggih memberikan kontribusinya. Ia berhasil mengabadikan peristiwa tabrakan tiga galaksi.

Menurut NASA, gugus galaksi dapat terlihat di atas memiliki nama IC 2431. Para astronom berhasil mendeteksi penggabungan galaksi tersebut melalui proyek sains warga namanya Galaxy Zoo.

Proyek tersebut mengundang setidaknya tak kurang 100.000 sukarelawan. Mereka akan mengklasifikasikan obyek 900.000 galaksi yang tertangkap oleh teleskop Hubble namun tak pernah diperiksa dengan menyeluruh.

Mempelajari gabungan galaksi sangat berguna untuk membantu para astronom untuk lebih memahami masa lalu dan masa depan Bima Sakti.

Hal itu karena Bima Sakti juga diperkirakan telah lahap lebih dari satu lusin galaksi selama 12 miliaran tahun terakhir, termasuk selama gabungan Sosis Gaia yang sangat terkenal.

Baca Juga: Sistem Asteroid Quadruple Pertama di Tata Surya Berhasil Teridentifikasi

Sementara itu, galaksi kita juga muncul di jalur untuk menyatu bersama galaksi Andromeda terdekat sekitar 4,5 miliar tahun dari sekarang. Tentunya penggabungan tersebut akan benar-benar mengubah langit malam di Bima Sakti.

Meski begitu, tidak ada kemungkinan kerusakan tata surya ketika nantinya Bima Sakti bergabung dengan galaksi lainnya lagi. Sebab, hal itu sudah terjadi selama miliaran tahun lamanya.

Sejauh ini NASA sangat mengapresiasi penemuan tabrakan tiga galaksi yang tidak berhasil mereka identifikasi selama bertahun-tahun. Dengan penemuan ini, maka objek studi terkait galaksi akan bertambah kompleks dan akurat. (R10/HR-Online)

PKL food court alun-alun

Food Court Alun-alun Ciamis Dibuka, PKL Sumringah Banyak Warga Datang

harapanrakyat.com,- Pusat Kuliner atau Food Court Alun-alun Ciamis telah resmi dibuka pada Senin (14/4/2025) oleh Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya. Meski baru satu hari diresmikan,...
Kepung KPU

Nilai Gagal hingga Ada PSU, Puluhan Warga Kepung KPU dan Bawaslu Tasikmalaya Tuntut Minta Maaf 

harapanrakyat.com,- Puluhan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) kepung kantor KPU dan Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya, di Jalan Raya Singaparna, Selasa (15/4/2025).  Aksi massa...
pengrajin golok

Melihat Pengrajin Golok di Pangandaran yang Masih Bertahan Sampai Saat Ini

harapanrakyat.com - Pengrajin pandai besi atau golok di Kabupaten Pangandaran saat ini, tinggal tersisa beberapa saja. Salah satunya ada di Blok Pangleseran Dusun Sidaurip, Desa...
pererat hubungan

Bupati Ciamis Ajak Momen Idul Fitri Jadi Titik Balik Pererat Hubungan dan Waspada Bencana

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya menyebut momentum hari raya Idul Fitri itu harus menjadikan titik awal untuk mempererat hubungan, baik itu secara personal, sosial,...
Perpanjangan HGU

Tolak Perpanjangan HGU, Ratusan Warga Dua Desa di Sumedang Gelar Aksi Demo

harapanrakyat.com,- Ratusan warga dari dua Desa yakni Desa Cimarias dan Desa Cinanggerang, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang tergabung dalam Paguyuban Tani Cemerlang,...
Efisiensi anggaran Pemkot Banjar

Efisiensi Anggaran Pemkot Banjar Capai Rp15,3 M, Dialihkan untuk Sektor Ini 

harapanrakyat.com,- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjar, Jawa Barat, Soni Harison, menyebut efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah Kota (Pemkot) Banjar mencapai Rp15,3 Miliar. Hal itu...