Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita BanjarPekerja Migran Asal Kota Banjar Meninggal di Arab Saudi

Pekerja Migran Asal Kota Banjar Meninggal di Arab Saudi

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Nenah (60), seorang pekerja migran Indonesia asal Dusun Margaluyu, RT 6/8, Desa Mulyasari, Kota Banjar, Jawa Barat, meninggal dunia di Arab Saudi, Jumat (18/2/2022).

Pejuang devisa tersebut meninggal setelah puluhan tahun bekerja di Arab Saudi, diduga karena sakit yang dideritanya.

Anak korban, Rudianto (42) menuturkan, ia mendapat kabar ibunya meninggal pada Jumat malam sekitar pukul 19.30 WIB. Setelah habis isya, ia mendapat telepon langsung dari majikannya melalui penerjemahan.

Rudianto pun mengaku tidak menyangka. Karena beberapa hari sebelumnya pada hari Selasa siang, masih sempat melakukan komunikasi dengan ibunya melalui video call. 

“Saat video call itu, kondisinya terlihat sehat dan masih bisa bercanda,” tutur Rudianto kepada wartawan, Senin (28/2/2022).

Namun begitu, ia menerima kepergian ibunya. Karena menurutnya, ibunya selama ini memang memiliki riwayat penyakit tekanan darah tinggi (hipertensi).

“Terakhir saya komunikasi tiga hari sebelum meninggal. Selasa siang masih telepon video call sama anak saya juga,” kata Rudianto.

20 Tahun Jadi Pekerja Migran di Arab Saudi

Lebih lanjut ia menceritakan, ibunya sudah hampir 20 tahun bekerja sebagai pekerja migran di Arab Saudi. Selama ini, ibunya hanya dua kali ganti majikan dengan masa kerja pertama sekitar 10 tahun.

Sementara selama masa kerja di Arab Saudi tersebut, ibunya pernah 2 kali cuti dan pulang ke kampung. 

Terakhir pulang ke rumah sekitar dua tahun yang lalu, tepatnya pada tahun 2019. Sampai saat ini belum pernah pulang.

“Pernah cuti dua kali pulang ke rumah. Cuti terakhir itu sekitar dua tahun lalu. Ibu saya pulang terus berangkat lagi,” katanya.

Gaji Lancar

Sementara terkait upah atau gaji yang diterima oleh ibunya sebagai pekerja migran, menurut Rudianto selama ini tidak ada masalah dan selalu dibayarkan.

Selain itu, untuk komunikasi juga selama ini tidak ada kendala. Selalu telepon ketika ada waktu senggang, sehingga menerima saja atas kematian ibunya.

Saat ini, kata Rudianto, pihak keluarga masih menunggu kedatangan jenazah untuk pemakaman.

“Kalau pembayaran gaji alhamdulillah lancar. Sekarang lagi nunggu untuk pemakaman. Tadi pagi katanya sudah sampai Bandara Jakarta,” katanya. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor-Adi)

Penemuan Galaksi Hantu FCC 224 yang Membingungkan Para Ilmuwan

Penemuan Galaksi Hantu FCC 224 yang Membingungkan Para Ilmuwan

Para ilmuwan baru saja menemukan sebuah galaksi namun seolah tidak tampak dan hanya berupa bayangan samar di angkasa. Galaksi tersebut mereka beri nama Galaksi...
Polisi Bekuk Terduga Pelaku Asusila Anak di Ciamis, Jumlah Korban Sementara 13 Orang

Polisi Bekuk Terduga Pelaku Asusila Anak di Ciamis, Jumlah Korban Sementara 13 Orang

harapanrakyat.com,- Polres Ciamis telah mengamankan F (27) terduga pelaku asusila dan kekerasan, warga Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Korban merupakan anak-anak laki-laki yang...
Pegawai Kemenhan Gadungan Tipu Wanita Warga Kota Banjar, Korban Janji Dinikahi

Pegawai Kemenhan Gadungan Tipu Wanita Warga Kota Banjar, Korban Janji Dinikahi

harapanrakyat.com,- Perempuan inisial M, warga Kota Banjar, Jawa Barat, menjadi korban penipuan dan penggelapan yang AD (37) warga Kabupaten Buru, Provinsi Maluku lakukan. AD...
Vasektomi jadi syarat bansos di Jabar

Vasektomi Jadi Syarat Bansos di Jabar, Dedi Mulyadi: Tidak Ada Paksaan

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menanggapi berbagai kritik yang muncul terhadap usulan menjadikan vasektomi sebagai syarat penerima Bantuan Sosial (Bansos). Ia menyampaikan usulan...
Sejarah Candi Sumberawan, Stupa Raksasa di Kaki Gunung Arjuna

Sejarah Candi Sumberawan, Stupa Raksasa di Kaki Gunung Arjuna

Candi Sumberawan merupakan salah satu destinasi wisata recommended di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Keunikan serta kesejukan tempatnya memang punya kesan “mengundang”. Tak hanya itu,...
Koperasi Merah Putih di Desa Paledah Pangandaran

Tak Ingin Pasif dan Tak Berkembang, Koperasi Merah Putih di Paledah Pangandaran Bakal Jadi Penggerak MBG

harapanrakyat.com,- Pemerintah Desa Paledah, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat tengah mempersiapkan pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai sarana pemberdayaan ekonomi masyarakat dan pengembangan potensi...