Rabu, April 2, 2025
BerandaBerita TasikmalayaImbas Harga Kedelai Naik, Pengrajin Tahu di Tasikmalaya Perkecil Ukuran

Imbas Harga Kedelai Naik, Pengrajin Tahu di Tasikmalaya Perkecil Ukuran

Berita Tasikmalaya (harapanrakyat.com),- Imbas harga kedelai naik membuat pengrajin tahu di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, memperkecil ukuran tahu yang diproduksinya.

Harga kedelai di Kota Tasikmalaya mulai merangkak naik. Hingga kini harganya mencapai Rp11 ribu lebih per kilogramnya, dari semula Rp9 ribu per kilogram.

Para perajin tahu di Sukawargi, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya pun mensiasati agar tidak merugi, yaitu  dengan cara memperkecil ukuran tahu yang mereka produksi.

Perajin tahu pun berharap kepada konsumennya mau mengerti dengan kondisi saat ini, yang mana ukuran tahu lebih kecil karena harga kedelai melambung tinggi.

Yana Suryana, salah seorang perajin tahu mengatakan, imbas dari kenaikan harga kacang kedelai bagi pengrajin tahu dampaknya sangat terasa sekali.

“Imbas harga kedelai naik yang awalnya 9 ribu rupiah per kilonya, sekarang sudah mencapai 11 ribu rupiah lebih per kilogram,” ungkapnya kepada HR Online saat ditemui di tempat produksinya, Rabu (16/02/2022).

Baca Juga: Wagub Jabar Dorong Perusahaan E-Dagang Kembangkan UMKM Tasikmalaya

Hampir tiap hari pengrajin tahu mengalami kerugian sehingga harus nombok terus. Dalam sehari saja Yana butuh 600 kilogram kedelai. Untuk mensiasati supaya tidak lagi merugi maka pengrajin memperkecil ukuran tahunya.

“Kalau masalah pegawai yang kerja masih tetap, tidak berkurang. Namun untuk jam kerja ada pengurangan, yang tadinya sampai jam 4 sore, sekarang jam 2 siang juga sudah beres. Karena produksinya juga berkurangi,” kata Yana.

Sebelum harga kedelai naik biasanya ia membutuhkan kedelai untuk bahan produksi tahunya sampai 700 kilogram.

Yana juga mengatakan, seandainya para pengrajin tahu tempe harus mogok produksi untuk menstabilkan harga kedelai, maka ia pun akan ikut mogok.

Tujuan mogok produksi supaya masyarakat mengetahui kalau kedelai itu harganya naik terus. 

“Jadi masyarakat sudah mengerti kalau ukuran tahu menjadi kecil karena harga kedelainya mahal. Dalam sejarah, baru kali ini harga kedelai hingga mencapai 11 ribu lebih per kilo,” pungkas Yana. (Apip/R3/HR-Online/Editor-Eva)

Libur Lebaran, Ribuan Warga Padati Pantai Sindangkerta Tasikmalaya

Libur Lebaran, Ribuan Warga Padati Pantai Sindangkerta Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Memasuki libur lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, ribuan warga berlibur di Pantai Sindangkerta, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (2/4/2025). Mereka memenuhi Pantai...
Mobil pemudik yang terbakar di Kota Banjar

Terdengar Suara Percikan, Mobil Pemudik di Kota Banjar Ludes Terbakar

harapanrakyat.com,- Satu unit mobil milik pemudik ludes terbakar di Jalan Raya Cimaragas, Kelurahan Situbatu, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat, Rabu (2/4/2025). Peristiwa itu...
Microsoft Surface Pro 11, Keyboard Fleksibel & Baterai Setara Mac

Microsoft Surface Pro 11, Keyboard Fleksibel dan Baterai Setara Mac

Microsoft Surface Pro 11 membawa gebrakan baru. Ini merupakan laptop Microsoft terbaru. Kehadiran perangkat terbaru ini menarik perhatian banyak orang. Microsoft kini semakin baik...
Sejarah Siger Sunda, Mahkota untuk Pengantin Wanita

Sejarah Siger Sunda, Mahkota untuk Pengantin Wanita

Sejarah Siger Sunda cukup menarik untuk kita telisik lebih lanjut. Ya, Siger Sunda adalah hiasan kepala berbentuk mahkota yang dikenakan oleh pengantin wanita dalam...
Kandang ayam terbakar

Sebuah Kandang Ayam di Ciamis Ludes Terbakar, Ini Dugaan Penyebabnya

harapanrakyat.com,- Sebuah kandang ayam milik warga di Desa Maparah, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ludes terbakar. Dugaan peristiwa kebakaran tersebut akibat alat oven...
Fitur Motion Photos Whatsapp, Apa Fungsinya?

Fitur Motion Photos Whatsapp, Apa Fungsinya?

WhatsApp kembali berinovasi dengan menghadirkan fitur baru bernama Motion Photos WhatsApp. Fitur Motion Photos WhatsApp ini memungkinkan pengguna untuk berbagi foto bergerak dalam obrolan...