Saham dengan capital gain tertinggi di tahun 2021 kemarin cukup melesat tinggi. Bahkan ada juga perusahaan yang meningkat hingga 200% lebih.
IHSG saat ini berada pada level lebih rendah daripada yang ada pada awal tahun lalu. Justru dengan adanya kondisi IHSG yang tengah fluktuasi, ada beberapa emiten saham mengalami kenaikan.
Bahkan masuk dalam jajaran capital gain tertinggi. Bisa dibilang jika saham tersebut mampu mengalami peningkatan paling cepat dalam perdagangan. Ada juga beberapa perusahaan masuk dalam jajaran yang terbaik sepanjang tahun.
Baca Juga: Contoh Saham Growth Stock di Bursa Efek dan Ciri-Cirinya
Review Saham dengan Capital Gain Tertinggi
Saat ini dunia investasi saham semakin mengalami kepopulerannya di kalangan masyarakat Indonesia. Bahkan tahun 2021 kemarin, Indonesia berhasil mencatat kinerja yang positif.
IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) sukses kembali menaikkan yang cukup serius. Dalam kinerjanya yang positif ini, terpantau membuat beberapa saham mencatat kinerja fantastis.
Bahkan catatan riset tim CNBC Indonesia ada 10 saham dengan capital gain tertinggi. Capital gain itu sendiri merupakan keuntungan yang para investor cari dalam berinvestasi.
Kenaikan dari aset atau saham yang dimilikinya ketika dijual akan menghasilkan keuntungan. Nah, itulah yang bisa disebut dengan capital gain dalam investasi.
Baca Juga: Influencer Saham Terbaik, Begini Pengertian dan Tips Ampuhnya
Juara Saham dengan Cuan Tinggi
Beberapa saham dengan capital gain tertinggi berada pada data riset CNBC Indonesia. Namun untuk juaranya terdapat pada PT DCI Indonesia Tbk (DCII) yang telah bergerak pada bidang data center.
Saham ini berada pada harga Rp 420/unit, DCII sudah terbang lebih dari 88 kali lipat. Namun selain saham tertinggi tersebut, masih ada beberapa yang masuk dalam daftar terbaik.
Mulai dari PT Berkah Beton Sedaya Tbk (BEBS), PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK), dan PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE).
Saham-saham baru tersebut memang renyah karena penguasanya dari beberapa investor. Hal ini menandakan jika harga saham tersebut mudah bergerak atau cornering.
Baca Juga: Investasi Circulate Capital Mengurangi Polusi Limbah Plastik di Indonesia
Kenaikan Harga Saham
Saham mengalami kenaikan yang cukup serius. Hal ini terjadi akibat melakukan dua kali aksi korporat berupa Penambahan Modal dalam Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau right issue di tahun lalu dan tahun ini.
Transformasi perusahaan menjadi saham digital ini cukup positif. BBHI menjadi bank digital yang memberikan return ribuan persen. Apalagi antusias masyarakat akan adanya bank digital memiliki prospek yang menjanjikan.
Sebab membantu biaya operasional yang terbilang rendah. Dengan adanya hal ini, berharap mampu meningkatkan profitabilitas sekaligus pertumbuhan bisnis yang berujung pada keuntungan besar.
Saham dengan capital gain tertinggi semakin banyak. Perusahaan-perusahaan mampu meningkatkan kinerjanya dengan tujuan mengelola saham secara baik untuk hasil yang optimal. (R10/HR-Online)