Asteroid (7482) 1994 PC1 berpotensi berbahaya dan akan mendekati Bumi. Sebuah asteroid besar berbatu dalam perkiraan akan melewati Bumi pada 18 Januari 2022. Ukurannya yang mencapai 3.280 kaki atau sekitar 1 km atau 0,6 mil.
Asteroid ini memang telah dikenal sejak tahun 1994. Bahkan asteroid ini termasuk dalam klasifikasi Asteroid Berpotensi Berbahaya.
Hal itu karena memiliki ukuran dan jarak terbang yang relatif dekat dari Bumi. Sebuah asteroid dengan ukuran ini umumnya dapat menyerang Bumi kira-kira setiap 600.000 tahun.
Baca Juga: Asteroid 2014 YE15 Akan Melintasi Bumi, Apakah Berbahaya?
Objek Asteroid (7482) 1994 PC1 Berpotensi Berbahaya
Robert McNaught menemukan sebuah asteroid di Siding Spring Observatory di Australia. Tepatnya penemuan tersebut pada tanggal 9 Agustus 1994.
Para astronom menemukan batu ruang angkasa pada gambar sebelumnya. Hal ini dari pengamatan lainnya pada September 1974.
Selama 47 tahun pengamatan, orbitnya sudah mapan. Kini pendekatan terdekat ke Bumi akan terjadi pada 18 Januari 2022, pukul 16:51. EST (21:51 UTC). Pendekatan ini termasuk yang terdekat untuk asteroid ini.
Setidaknya selama 200 tahun ke depan, para astronom telah menghitung orbitnya. Asteroid yang melaju kencang akan melewati 1,2 juta mil atau 1,93 juta km dari Bumi. Bahkan mencapai jarak sekitar 5,15 kali Bumi-bulan.
Jarak tersebut sebenarnya sangat aman, namun cukup dekat untuk mengamatinya menggunakan teleskop kecil.
Batu luar angkasa besar tersebut bergerak dengan kecepatan 43.754 mil per jam relatif terhadap Bumi.
Kecepatannya yang cukup besar akan memungkinkan astronom amatir untuk mengamati asteroid cepat. Asteroid ini akan muncul sebagai titik cahaya, mirip dengan bintang.
Asteroid (7482) 1994 PC1 akan tampak bersinar sekitar magnitudo 10. Sebuah objek dengan magnitudo 10 merupakan target yang layak bagi pengamat apabila menggunakan teleskop 6 inci atau lebih besar dari situs langit gelap.
Baca Juga: Proses Terjadinya Lubang Ozon, Apakah Berbahaya?
Cara Melihat
Untuk Amerika Utara, pengamat menggunakan teleskop halaman belakang memiliki kesempatan terbaik.
Hal ini untuk dapat melihat asteroid besar beberapa jam, setelah pendekatan dekat 18 Januari. Tentunya dapat mendeteksi gerakan batu ruang angkasa berkat ukuran dan kedekatannya.
Saat asteroid melewati dekat dengan bintang latar belakang tetap, maka pergerakannya akan lebih terlihat.
Teknik terbaik untuk dapat mengamati asteroid, dengan menempelkan kamera ke teleskop. Kemudian mengambil eksposur 30 hingga 45 detik.
Arahkan kamera dan teleskop ke bintang atau objek referensi pada lintasan asteroid. Gambar yang terekspos selama beberapa detik, menunjukkan gerakan batu ruang angkasa sebagai seberkas cahaya.
Baca Juga: Ruang Kosong di Alam Semesta, Apakah yang Ada di Dalamnya?
Pada eksposur yang lebih pendek menunjukkan asteroid sebagai titik cahaya yang muncul di lokasi berbeda dalam gambarnya.
Meskipun asteroid ini akan menjadi target yang sangat baik bagi para astronom yang menggunakan Radar Goldstone di California. Namun antena radar DSS-14 tersebut tidak akan dapat mempelajari batuan luar angkasa.
Asteroid (7482) 1994 PC1 akan mendekati Bumi pada tanggal 18 Januari 2022. Asteroid ini termasuk dalam klasifikasi Asteroid Berpotensi Berbahaya karena ukuran dan jarak terbang relatif dekat dari Bumi. (R10/HR-Online)