Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita CiamisSaling Klaim Kolotik Usai di HAKI-kan, Akademisi Ciamis Angkat Bicara

Saling Klaim Kolotik Usai di HAKI-kan, Akademisi Ciamis Angkat Bicara

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Usai ditetapkan sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HAKI), alat musik kolotik saat ini diklaim oleh dua daerah yakni Ciamis dan Banjar.

Ciamis yang mendapat sertifikat HAKI kolotik mengklaim jika kolotik dan tangga nada yang diciptakan merupakan hasil seniman Ciamis.

Sementara seniman Banjar Erpan Rusdiana juga mengklaim jika tangga nada pentatonis sunda untuk alat musik kolotik Cimaragas diciptakan olehnya.

Pihak Dinas Kebudayaan dan Olahraga Kota Banjar bahkan sempat mendaftarkan kolotik sebagai alat musik tradisional ke HAKI, namun sudah didahului oleh Kabupaten Ciamis.

Menanggapi hal tersebut, Akademisi Ciamis yang juga Dekan Fisip Unigal Aan Anwar Sihabudin angkat bicara.

Menurutnya permasalahan ini harus menjadi pembelajaran bagi Pemkab Ciamis. Jangan sampai produk kesenian atau budaya asli Ciamis saling klaim dengan daerah lain.

“Pemerintah seharusnya dari dulu mendaftarkan kolotik ini ke HAKI, kenapa baru sekarang,” ujar Aan Selasa (7/12/2021).

Baca Juga: Kolotik Ciamis Ditetapkan Jadi HAKI, Penemu Nada Tidak Dihargai?

Karena Aan juga cukup tahu perjalanan alat musik kolotik Cimaragas ini. Kolotik mulai muncul saat awal-awal pemerintahan Bupati Iing Syam Arifin.

Kolotik ini kata Aan adalah singkatan dari kolotok leutik. Kolotok merupakan alat yang biasa digunakan pada hewan seperti kerbau.

Karena bentuknya kecil (leutik), maka alat ini dinamakan kolotik.

“Penemunya itu adalah seniman asli Cimaragas, saya tahu itu,” katanya.

Dengan kejadian ini, pihaknya mengimbau pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Kebudayaan agar secepatnya mengHAKIkan produk atau temuan baru soal kesenian dan budaya.

“Jangan sampai begitu ramai malah saling klaim,” ungkapnya.

Menurutnya, pemerintah berkewajiban memperkuat khazanah kesenian dan kebudayaan asli daerah salah satunya dengan mendaftarkan ke HAKI.

“Banyak kesenian dan budaya Ciamis yang mungkin belum mendapat perhatian pemerintah,” ungkap Aan.

Selama ini pemerintah kurang peka terhadap para seniman dan hasil produk keseniannya.

“Sekarang kan ada BP2D dan Ekraf, kenapa tidak diperhatikan itu, jangan hanya promosi saja sedangkan aset kesenian dan budayanya tidak dijaga,” tegasnya.

Saling Klaim Kolotik, Aan Minta Ciamis dan Banjar Duduk Bersama

Untuk menyelesaikan permasalahan saling klaim kolotik, Aan menyarankan kedua daerah melalui kepala daerah agar duduk bersama.

“Cari solusi terbaik, kalau perlu undang siapa-siapa yang terlibat dalam penciptaan alat musik kolotik dari kedua daerah,” ucap Aan.

Aan pun menyinggung profesionalisme Dinas Kebudayaan Ciamis yang sempat meminta seniman Banjar menciptakan tangga nada kolotik.

“Harusnya kalau konteksnya mempekerjakan itu profesional saja dibayar, kan kejadiannya tidak akan seperti ini kalau ada penghargaan,” pungkasnya. (Fahmi/R8/HR Online/Editor Jujang)

Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

harapanrakyat.com,- Diduga kabur dari Pondok Pesantren, seorang bocah ditemukan sedang berjalan kaki sendirian. Ia berjalan di bahu Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) pada Kamis (17/4/2025)...
Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

harapanrakyat.com,- Serikat Muda Tasikmalaya (SMT) secara tegas mendesak Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya untuk bertindak cepat dan tegas. Apalagi terhadap dugaan praktik politik uang menjelang Pemungutan...
Ini Alasan Warga Kota Banjar Pertanyakan Kartu Berdaya yang Pernah Dikampanyekan saat Pilkada

Ini Alasan Warga Kota Banjar Pertanyakan Kartu Berdaya yang Pernah Dikampanyekan saat Pilkada

harapanrakyat.com,- Seorang Ketua RT di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan alasan warga beramai-ramai mendatangi Kantor Kelurahan membawa Kartu Berdaya. Apalagi...
Usai Lebaran, Pemohon Kartu Pencari Kerja di Kota Banjar Meningkat, Didominasi Tujuan Jabodetabek 

Usai Lebaran, Pemohon Kartu Pencari Kerja di Kota Banjar Meningkat, Didominasi Tujuan Jabodetabek 

harapanrakyat.com,- Usai lebaran Idul Fitri 1446 H permohonan kartu pencari kerja di Mall Pelayanan Publik (MPP) terminal Tipe A Kota Banjar, Jawa Barat, meningkat....
Telaga Biru Nila Majalengka

Telaga Biru Nila Majalengka, Spot Wisata Instagramable yang Lagi Hits

harapanrakyat.com,- Majalengka, Jawa Barat, kini memiliki destinasi wisata yang tengah populer, yaitu Telaga Biru Nila. Tempat ini sedang viral dan menjadi pilihan banyak orang...
Lisa Mariana Ridwan Kamil

Sadar Diri, Lisa Mariana Sebut Tak Pantas Disandingkan dengan Istri Ridwan Kamil

harapanrakyat.com,- Lisa Mariana belakangan ini menjadi sorotan publik setelah pengakuannya soal hubungan spesial dengan Ridwan Kamil. Pengakuannya itu menuai beragam reaksi dari netizen, banyak...