Rekomendasi saham ESG sebuah perusahaan cukup penting. Seiring dengan kemajuan zaman, saat ini sudah diterapkan aspek Environmental, Social and Corporate Governance (ESG).
Hal ini banyak dilakukan perusahaan karena terbukti cukup penting. Apalagi saat ini sudah banyak perusahaan yang membuktikan jika Indeks ESG Leader juga ada di Tanah Air.
Indeks ESG Leader itu sendiri merupakan sistem yang mengukur kerja harga saham. Harga tersebut dari saham-sahamnya yang mempunyai penilaian ESG baik.
Bahkan tidak terlibat pada kontroversi secara signifikan. Mempunyai likuiditas kinerja keuangan dan transaksi yang baik.
Bahkan hal ini juga diungkap oleh Direktur Utama Maybank Kim Eng Sekuritas, Wilianto Ie. Kebijakan ESG di Tanah Air akan berlaku secara bertahap.
Baca Juga: Penyebab Pasar Saham Oleng, Taper Tantrum Selesai Lebih Awal
Cek Rekomendasi Saham ESG Menurut Direktur Utama Maybank
Saat ini memang banyak perusahan yang menerapkan saham ESG. Menurut Direktur Utama Maybank Kim Eng Securities, Wilianto Ie ada beberapa faktor penting.
Ada tiga faktor utama mengapa kebijakan ESG friendly Indonesia secara bertahap atau gradual. Berikut ini ada beberapa faktor yang berpengaruh mulai dari ekspor yang masih berhubungan dengan komoditas.
Kedua, sebagian energi mix bersumber dari batu bara. Ketiga, sekitar 20-30 % ekonomi berasal dari daerah yang memproduksi komoditas.
Selain itu, ada juga beberapa sektor yang mengimplementasikan adanya rekomendasi saham ESG agar lebih baik.
Baca Juga: Compound Interest dalam Saham, Keuntungan dan Cara Melakukannya!
Sektor Otomotif
Dalam sektor otomotif dengan adanya konversi kendaraan listrik sehingga menerapkan emisi sesuai standar. Bahkan hal ini juga berpengaruh pada aspek karyawan dunia otomotif yang semakin membaik.
Dalam bidang ini, saham PT Astra International Tbk (ASII) menjadi yang diajukan. Kebijakan tersebut mampu membawa angin segar dan segi positif. Maybank sendiri merekomendasikan beli saham tersebut dengan harga Rp 4.870.
Sektor Semen
Meski sektor semen kurang bersahabat terhadap lingkungan, namun mampu mempertanggungjawabkan risiko yang terjadi.
Saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) menjadi rekomendasi saham ESG yang memiliki target buy Rp 14.100/saham.
Jika Anda lihat dari dari aspek lingkungan saat ini, sektor semen berusaha untuk memperbaiki komposisi energi. Dari batu bara menuju ke energi terbaru.
Baca Juga: Cara Menjadi Investor Saham Sukses yang Membawa Banyak Cuan
Perbankan
Dari sektor perbankan, rekomendasi saham ESG tertuju pada green sektor dan UMKM. Adopsi aspek environment mulai meningkat. Apalagi dengan tren digitalisasi serta bisnis online mendorong adanya penghematan energi.
Saham PT Bank Negara Indonesia (BNI) dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menjadi top picks. Rekomendasi buy masing-masing target dengan harga Rp 8.200 dan Rp 7.875.
Sebenarnya banyak perusahaan dengan rekomendasi saham ESG. Bahkan menurut Direktur Utama Maybank Kim Eng Sekuritas, Wilianto Ie juga mengatakan beberapa sektor yang berpengaruh pada Indeks ESG di Indonesia. Semua memiliki pengaruh terhadap keberlangsungan harga saham. (R10/HR-Online)