Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- PT Perkebunan Nusantara VIII (PTPN VIII) saat ini berupaya meningkatkan pemasaran produk teh berkualitas.
Pasalnya, pangsa pasar teh di dalam negeri lumayan besar.
Karenanya, ada peluang untuk meningkatkan konsumsi masyarakat terhadap the dalam negeri.
Direktur PTPN VIII, B Didik Prasetyo, belum lama ini menjelaskan, masyarakat Indonesia menaikkan selera, yakni mengonsumsi teh yang berkualitas.
Didik menilai, selera masyarakat Indonesia saat ini cenderung lebih kepada produk teh siap saji.
Melalui pemasaran teh berkualitas keluaran dari PTPN VIII, Didik berharap konsumen menjadi beralih ke produk teh berkualitas.
Didik tidak menyangkal, selama ini masyarakat Indonesia digempur produk-produk teh luar negeri.
Terlebih, menurut Didik, kualitas produk teh impor tersebut tidak lebih baik dari kualitas produk teh dalam negeri.
Didik menegaskan, upaya PTPN III gencar memasarkan produk ritel berkualitas salah satunya untuk mengangkat derajat bangsa.
Untuk itu, Didik berharap mulai dari hulu sampai hilir, bergerak bersama-sama memasarkan produk teh berkualitas dalam negeri.
B Didik Prasetyo Direktur Baru PTPN VIII
Sebelumnya, PTPN VIII menggelar pergantian direksi.
Pergantian direksi ini melibatkan para pemegang saham, yakni Kementrian BUMN dan Holding Perkebunan PTPN III (Persero).
Pergantian direksi tersebut menyusul berakhirnya masa tugas Direktur lama, yakni Mohammad Yudayat, per tanggal 1 Desember 2021.
Pada agenda pergantian direksi tersebut, B Didik Prasetyo terpilih menjadi Direktur Baru PTPN III.
Agenda pergantian direksi tersebut merujuk pada Surat Keputusan Menteri BUMN dan Direktur Utama PTPN III Nomor: SK-370/MBU/12/2021 dan Nomor: DSDM/SKPTS/R/220/2021.
Keputusan tersebut berisi tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Direksi PTPN VIII.
Sebelum itu, di masa kepemimpinannya, Mohammad Yudayat juga sudah berhasil membuat gebrakkan dan prestasi di bidang keuangan, SDM dan asset PTPN.
“Saya harap proses transformasi bisnis PTPN VIII tetap berjalan sesuai rencana. Dan seluruh potensi perusahaan dapat terus dikembangkan agar tujuannya tercapai,” ucapnya.