Selasa, April 22, 2025
BerandaBerita BisnisPenyebab Pasar Saham Oleng, Taper Tantrum Selesai Lebih Awal

Penyebab Pasar Saham Oleng, Taper Tantrum Selesai Lebih Awal

Penyebab pasar saham oleng dipengaruhi oleh beberapa faktor tertentu. Salah satunya, akibat varian Omicron dan Taper Tantrum selesai lebih awal. Sehingga membuat paar saham menjadi lebih tersungkur.

Kini Powell melakukan langkahnya untuk The Fed adakan pengurangan pembelian obligasi. Namun Presiden The Fed Atlanta dan Presiden Fed San Francisco mempertimbangkan Taper Tantrum bisa selesai lebih awal.

Hal ini terjadi jika data ekonomi tetap menguat. Indeks Dow Jones -1,86%, S&P 500 turun -1,9%, dan Nasdaq turun -1,55%. Situasi dan kondisi tersebut lebih jelas.

Hal ini merupakan gagasan inflasi yang mengalami kenaikan. Kenaikan tersebut karena adanya gangguan pasokan, baik dari tenaga kerja maupun barang.

Bahkan masalah inilah yang tidak bisa terselesaikan dalam waktu cepat. Sehingga menjadi salah satu penyebab pasar saham oleng.

Baca Juga: Perbedaan Reksadana dan Saham Dalam Dunia Pasar Investasi

2 Penyebab Pasar Saham Oleng

Banyak faktor yang bisa mempengaruhi penurunan harga saham setiap waktunya. Situasi dan kondisi yang terjadi merupakan gagasan bahwa inflasi mengalami kenaikan.

Hal ini juga semakin jelas ketika Gubernur Bank Sentral AS The Fed Jerome Powell pada pertemuannya dengan Komite Perbankan Senat. Hasil yang diberikan yaitu menghapus timulu lebih cepat.

Sehingga menandakan Taper Tantrum akan selesai lebih awal. Bahkan kenaikan suku bunga jauh lebih cepat terjadi pada tahun depan. Dapat diambil kesimpulan jika saham oleng akibat adanya dua hal, yaitu Omicron dan Taper Tantrum.

Baca Juga: Compound Interest dalam Saham, Keuntungan dan Cara Melakukannya!

Taper Tantrum Selesai Lebih Awal

Penyebab harga saham oleng karena Taper Tantrum selesai lebih awal. Hal ini sudah jelas sejak awal dari pertemuan gubernur dan komite perbankan sebelumnya.

Hal ini kemungkinan akan tiba pada tahun depan. Dalam waktu dekat ini, Powell sendiri juga merencanakan untuk melihat data yang masuk.

Powell tidak akan menggunakan kartu inflasi karena risikonya cukup tinggi. Apalagi dengan hadirnya Omicron. Ketika kondisi inflasi naik, akan membuat tingkat suku bunga juga datang lebih cepat.

Sehingga kemungkinan besar akan berpengaruh pada Omicron terhadap proses pemulihan perekonomian. Proses pengurangan Taper Tantrum saat pertengahan bulan November senilai USD 15 miliar/bulan.

Baca Juga: Penyebab Harga Saham Turun yang Wajib Investor Ketahui

Kasus Varian Omicron

Penyebab pasar saham oleng juga berpengaruh pada banyaknya kasus Omicron. Banyaknya muti Omicron sehingga mengambil kesimpulan untuk bisa membuat vaksin baru.

Penyebab inilah yang mampu menaikkan volatilitas pasar. Sebab untuk membuat vaksin baru bukanlah hal yang mudah. Penelitian terus terjadi agar vaksin tidak dapat memberikan efek samping bagi penggunanya.

Akan tetapi, pengembangan vaksin bertujuan agar bisa membasmi virus lebih akurat. Dari sinilah terus membuat penelitian yang belum bisa mengambil kesimpulan, baik untuk minggu hingga hitungan bulan.

Kedua masalah inilah yang bisa menjadi penyebab pasar saham oleng. Sehingga mengambil keputusan tepat agar tidak mengalami kerugian. Apalagi perkiraan jika Taper Tantrum akan selesai lebih awal. (R10/HR-Online)

Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Pengakuan MSF oknum dokter yang menjadi tersangka kasus pelecehan terhadap pasien ibu hamil di Garut berikan keterangan berbeda kepada penyidik. MSF mengakui perbuatannya,...
Hari Bumi ke-55

Begini Cara Siswa MAN 2 Pangandaran Peringati Hari Bumi ke-55

harapanrakyat.com,- Dalam rangka memperingati Hari Bumi ke-55, siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pangandaran, Jawa Barat, melakukan penanaman pohon matoa di sekitar kampus MAN 2...
Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

harapanrakyat.com,- Walikota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono, menanggapi kasus hukum yang menimpa Ketua DPRD Kota Banjar DRK. Pimpinan wakil rakyat beberapa periode tersebut terlibat dalam...
Kasus Stunting di Sindangrasa Ciamis Menurun Berkat Program Kekasih Hati

Kasus Stunting di Sindangrasa Ciamis Menurun Berkat Program Kekasih Hati

harapanrakyat.com,- Lurah Sindangrasa, Derry Yusman menyebut angka stunting di Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Ciamis ada penurunan cukup signifikan. Dari tahun 2024 itu tercatat ada 11...
3 Pemain Timnas Indonesia

3 Pemain Timnas Indonesia Terancam Nganggur di Musim Panas 2025!

Musim panas 2025 bisa jadi mimpi buruk untuk Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia. Pasalnya ada 3 pemain Timnas Indonesia yang terancam bermain tanpa klub...
program sekolah rakyat kota bandung

Ketersediaan Lahan Masih Jadi Kendala Pembangunan Sekolah Rakyat di Kota Bandung

harapanrakyat.com - Persoalan ketersediaan lahan masih menjadi kendala pembangunan sekolah rakyat di Kota Bandung, Jawa Barat. Sebab kondisi geografis dan keterbatasan lahan di wilayah...