Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Penjual burung asal Bantul Yogyakarta yang mangkal di Jalan Siliwangi Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis mengungkapkan penjualannya sepi sejak pandemi.
Waluyo yang merupakan warga Bantul itu sejak 10 hari terakhir berkeliling jualan burung di wilayah Ciamis mengaku sepi pembeli.
Bahkan, dalam waktu satu minggu lebih itu ia hanya mampu menjual 2 sampai 3 ekor saja.
“Penjualan burung benar-benar menurun drastis,” keluhnya, Rabu (22/12/2021).
baca juga: Wujudkan Petani Milenial, Ini Kata Agun Gunandjar Saat di Ciamis
Menurutnya, sebelum adanya pandemi covid-19 penjualan burung terbilang lancar karena banyak yang terjual.
Meski saat ini sedang menurun, ia tetap menekuni usaha itu karena tidak ada pilihan lain.
“Saya menggeluti usaha ini sudah sekitar 1 tahun. Sekarang memang sulit untuk memasarkannya,” imbuh Waluyo.
Akibat sepi, ia pun kesulitan untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari maupun untuk perjalanan yang terkadang pas-pasan.
“Pulang kampung dengan kondisi burung sehat saja masih untung. Makanya saya jual murah agar bisa pulang ke rumah,” pungkasnya. (Eji/R6/HR-Online/Editor Muhafid)
