Penggunaan obat nyamuk bakar berbahaya bagi kesehatan. Namun, obat pembasmi nyamuk ini sudah dianggap menjadi cara yang ampuh. Saat malam menjelang tidur biasanya banyak nyamuk berkeliaran, lalu menggigit orang yang sedang tidur.
Tapi ternyata menggunakan jenis obat nyamuk ini justru tidak baik bagi kesehatan, apalagi dalam ruangan tertutup. Bahkan, bisa membahayakan kesehatan tubuh dalam waktu jangka panjang.
Bahaya menggunakan obat nyamuk bakar telah diungkap oleh dr. Vikrant Shah, Dokter Konsultan, Spesialis Penyakit Menular, dan Ahli Intensif.
Ia menyebutkan, kebiasaan tersebut berdampak negatif terhadap paru-paru. Masalah ini bisa memicu munculnya penyakit asma serta menyebabkan risiko tinggi kanker paru-paru.
Selain itu, bahaya obat nyamuk bakar juga bisa memicu terganggunya kondisi pernapasan. Dalam hal ini bisa penyakit asma, paru obstruktif kronik, sampai gangguan sakit kepala.
Karena itu, lanjut dr. Vikrant, perlu adanya tindakan alternatif untuk mengusir nyamuk selain menggunakan obat nyamuk yang dibakar.
Baca Juga: Bekas Gigitan Nyamuk Menghitam, Begini Cara Menghilangkannya
Ada beberapa tindakan yang dapat Anda lakukan, bisa menggunakan kelambu, obat nyamuk oles, atau mengenakan baju dengan lengan panjang.
Perlu Anda ketahui bahwa penggunaan obat nyamuk bakar tidak baik bagi kesehatan. Ada beberapa kandungan zat logam berat dalam jenis obat nyamuk tersebut.
Kandungan zat logam berat itu seperti timah, kromium, aluminium, piretrin pestisida, insektisida, serta aromatik sebagai pengusir nyamuk.
Bukan cuma mengusir atau membunuh nyamuk, kandungan zat logam berat justru membahayakan pula bagi kesehatan Anda.
Merangkum dari berbagai sumber, berikut ini beberapa bahaya yang dapat terjadi jika kita terlalu sering menggunakan jenis obat nyamuk ini.
Bahaya Penggunaan Obat Nyamuk Bakar untuk Kesehatan
Baca Juga: Menghilangkan Bekas Luka Bakar, Gunakan Obat Alami Ini!
Picu Penyakit Asma
Terlalu sering menggunakan jenis obat nyamuk tersebut dapat meningkatkan risiko terkena penyakit asma serta paru obstruktif kronik.
Pasalnya, proses pembakaran bisa menyebabkan serangan pernapasan, asma, hingga batuk yang mengganggu tenggorokan.
Sakit Kepala
Penggunaan obat nyamuk bakar juga bisa menyebabkan sakit kepala. Hal itu karena efek dari sejumlah zat yang terdapat dalam obat nyamuk ini.
Tak sedikit orang yang menderita sakit kepala setelah membakar obat nyamuk tersebut. Oleh karena itu, penggunaan obat nyamuk bakar bukan solusi yang baik untuk membasmi nyamuk.
Baca Juga: Jenis Tanaman Pengusir Nyamuk, Letakan di Beranda atau Teras Rumah
Menyebabkan Alergi dan Ruam Kulit
Menggunakan obat nyamuk yang dibakar juga dapat menyebabkan alergi dan ruam pada kulit. Sebab, kandungan zat logam dalam obat nyamuk ini yang mengakibatkan munculnya ruam kulit serta alergi.
Oleh karena itu, hati-hatilah ketika menggunakan obat untuk membasmi nyamuk. Jika Anda suka menggunakan obat nyamuk bakar, sebaiknya jangan terlalu sering.
Kanker Paru-paru
Bahaya penggunaan obat nyamuk bakar yang berikutnya yaitu risiko tinggi terkena kanker paru-paru. Hal ini karena obat nyamuk bakar mengandung karsinogen.
Dampaknya buruknya kesehatan paru-paru menjadi terganggu, sehingga risiko terkena kanker paru-paru pun akan meningkat.
Membahayakan Anak-anak
Penggunaan obat nyamuk bakar juga berbahaya bagi anak-anak. Beberapa kandungan bahan kimia dalam obat pembasmi nyamuk itu tidak aman saat Anda menghirupnya. Apalagi jika anak-anak yang menghirupnya.
Jadi, dampak buruk dari penggunaan obat pembasmi nyamuk tersebut bukan hanya membahayakan kesehatan Anda saja, tapi juga anak-anak. (R3/HR-Online/Editor-Eva)