Selasa, Mei 6, 2025
BerandaBerita TerbaruKisah Teladan Siti Masyitoh, Tegakkan Keimanan Pada Allah SWT

Kisah Teladan Siti Masyitoh, Tegakkan Keimanan Pada Allah SWT

Kisah teladan Siti Masyitoh cukup populer di kalangan umat Muslim. Siti Masyitoh merupakan salah satu hamba Allah SWT yang hidup pada zaman kekuasaan Firaun. Menurut sejarah Islam, di bawah keangkuhan pemimpin yang mengaku sebagai Tuhan, ia tetap memiliki keimanan teguh sesuai ajaran Islam.

Dalam sebuah riwayat, tepatnya ketika Rasulullah SAW sedang ber-isra mi’raj, tiba-tiba mencium aroma wangi. Karena merasa sangat penasaran, Rasulullah pun bertanya kepada Jibril terkait sumber aroma tersebut.

Baca Juga: Keteladanan Zaid bin Tsabit, Gigih, Cerdas, dan Amanah

Kemudian, Jibril menjawab jika bau harum itu berasal dari makam seorang wanita shalehah beserta anak-anaknya. Setelah itu, Jibril menjelaskan mengenai Siti Masyitoh yang terkenal berkat ketaqwaannya terhadap Allah. Padahal kala itu, ia hidup di bawah rezim yang tidak mengakui keberadaan-Nya.

Kisah Teladan Siti Masyitoh dalam Menegakkan Keimanan Kepada Allah

Ketika membahas kisah-kisah zaman kenabian, salah satu yang tidak pernah terlewatkan adalah sosok Firaun dan kekuasaannya. Dimana hampir semua penduduk di era tersebut percaya bahwa Firaun adalah Tuhan.

Menariknya, di sekeliling Firaun ada orang-orang yang secara sembunyi-sembunyi beriman kepada Allah serta Nabi Musa AS. Meski jumlahnya sangat sedikit, mereka mampu mengikuti ajaran kebenaran sesuai Kitab Taurat.

Salah satu yang cukup terkenal adalah sosok Siti Masyitoh. Seorang budak yang saat itu bekerja sebagai pengurus anak Firaun. Tugas utamanya yaitu menyisir rambut sang putri. Selama menjadi pekerja di kerajaan Firaun, Siti Masyitoh memiliki beragam cerita yang dapat kita jadikan teladan. Adapun kisah teladan Siti Masyitoh antara lain:

1. Memiliki Hati yang Penuh dengan Keikhlasan

Siti Masyitoh memiliki suami bernama Hazaqil yang kala itu juga menjadi orang kepercayaan Firaun. Hazaqil adalah sosok pembuat peti, sebagai tempat ketika Musa kecil dihanyutkan ke sungai. Namun, suatu hari keduanya berdebat hebat pasca terjadi kesalahpahaman.

Firaun pun segera memerintahkan kepada para pasukannya untuk membunuh Hazaqil. Hingga akhirnya, suami Siti Masyitoh itu tewas terikat di pohon kurma dengan tubuh penuh dengan tancapan anak panah.

Mengetahui sang suami tewas secara mengenaskan, Masyitoh tentu merasa sangat sedih. Kendati demikian, dengan kelapangan hati, wanita itu tetap berusaha ikhlas. Ia percaya bahwa Allah SWT selalu ada untuk membantunya melewati setiap rintangan yang menimpa.

2. Bijaksana dan Berani Menegakkan Kebenaran

Pasca kepergian sang suami, Siti Masyitoh berupaya melanjutkan hidup dengan segala keteguhannya. Ini mengantarkan pada kisah teladan Siti Masyitoh berikutnya ketika terjadi tragedi sepele namun berdampak besar.

Baca Juga: Keteladanan Nabi Idris yang Wajib Kita Amalkan Sehari-hari

Saat itu, seperti biasa, Siti Masyitoh menjalankan tugas sebagai perias putri Firaun. Namun ia tidak sengaja menjatuhkan sisir ke lantai. Sontak saja wanita itu mengucap “Bismillah” yang langsung membuat putri Firaun kaget.

“Apakah ucapan yang kamu maksud tadi artinya ayahku?”

Merasa tak ingin mengkhianati keesaan Allah SWT, ia menjawab dengan jujur bahwa maksud ucapannya adalah untuk Allah Ta’alla.

“Bukan, ini untuk Rabbku, juga Rabb ayahmu, yaitu Allah SWT. Karena tidak Tuhan selain Allah,” jawabnya tanpa keraguan.

Jawaban yang pengasuhnya berikan membuat anak Firaun merasa tersinggung. Karena selama ini yang ia tahu ayahnya-lah Tuhan satu-satunya. Ia menggertak Siti Masyitoh dan mengancam akan melapor pada sang ayah.

Tak sedikitpun terbesit rasa takut, Siti Masyitoh mempersilahkan jika sang majikan akan pergi melapor. Ia tahu jika nasibnya setelah ini mungkin tak akan baik. Namun, lagi-lagi wanita itu percaya pada pertolongan Allah di masa-masa tersulit.

3. Tetap Sabar dan Tabah di Akhir Masa Hidupnya

Kisah teladan Siti Masyitoh semakin diuji ketika majikannya benar-benar melapor pada Firaun tentang tragedi sisir. Laporan sang putri langsung membuat Firaun murka marah besar. Ia sama sekali tidak menduga jika pengasuh anaknya termasuk pengikut Musa AS. Tanpa menunggu lama, ia segera memanggil Siti Masyitoh.

“Apakah benar apa anakku sampaikan? Siapakah Tuhan yang engkau sembah selama ini?”

“Benar Raja, saya meyakini bahwa tiada tuhan selain Allah SWT yang sejatinya menguasai alam semesta beserta seluruh isinya.” Jawab Siti Masyitoh dengan lantang.

Melihat budaknya berbicara lancang, Firaun segera memerintahkan pengawal menyiapkan tembaga besar berisi minyak mendidih. Di tembaga besar itulah Firaun membakar Siti Masyitoh beserta anak-anaknya. Kejadian itu menjadi tontonan para pengikut Firaun.

Baca Juga: Keteladanan Luqman Al Hakim, Panutan dalam Mendidik Anak

Tanpa mereka tahu, Allah sudah mencabut nyawa Masyitoh beserta anak-anaknya. Sehingga mereka tidak merasakan panas meski di penggorengan. Kisah teladan Siti Masyitoh menjadi pembelajaran besar bagi umat Muslim. Ini menunjukkan barangsiapa yang senantiasa teguh di jalan kebenaran, maka Allah akan senantiasa memberi pertolongan. (R10/HR-Online)

Hadits Menyingkirkan Gangguan di Jalan dan Keutamaannya

Hadits Menyingkirkan Gangguan di Jalan dan Keutamaannya

Umat muslim perlu tahu bagaimana bunyi hadits menyingkirkan gangguan di jalan. Hal ini karena perbuatan tersebut termasuk amalan. Umat muslim yang melakukan amalan tersebut...
Komitmen Disdukcapil Ciamis terhadap Layanan Kependudukan, Layani Perekaman KTP-el di Luar Jam Kerja

Komitmen Disdukcapil Ciamis terhadap Layanan Kependudukan, Layani Perekaman KTP-el di Luar Jam Kerja

harapanrakyat.com,- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil/Disdukcapil Ciamis, Jawa Barat, terus melakukan inovasi untuk memberikan pelayanan terbaik terutama dalam mengurus administrasi kependudukan. Salah satunya adalah...
Sejarah Mata Air Senjoyo Salatiga, Kisah Raja Sanjaya hingga Jaka Tingkir

Sejarah Mata Air Senjoyo Salatiga, Kisah Raja Sanjaya hingga Jaka Tingkir

Salatiga telah lama populer sebagai kota dengan beragam destinasi wisata yang menakjubkan. Salah satunya adalah Umbul Senjoyo. Objek wisata alam ini tidak hanya menawarkan...
Warga Pawindan Ciamis Minta Fogging Setelah Banyak yang Terserang Chikungunya

Warga Pawindan Ciamis Minta Fogging Setelah Banyak yang Terserang Chikungunya

harapanrakyat.com,- Warga Dusun Ranca Utama, Desa Pawindan, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terserang wabah chikungunya. Banyaknya yang kena penyakit dari gigitan nyamuk ini,...
Dedi Mulyadi merayakan Persib Juara

Heboh Dedi Mulyadi Rayakan Persib Juara, Buka Baju hingga Konvoi dengan Bobotoh

harapanrakyat.com,- Persib Bandung berhasil jadi juara Liga 1 setelah tim pesaing yaitu Persebaya bermain Imbang saat melawan Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kota Kediri,...
Mobil Listrik BYD Seagull, Mini Lamborghini Siap Meluncur di Indonesia

Mobil Listrik BYD Seagull, Mini Lamborghini Siap Meluncur di Indonesia

BYD tengah mempersiapkan peluncuran mobil listrik murah terbarunya untuk pasar Indonesia. Dugaan kuat mengarah pada BYD Seagull, kendaraan listrik mungil yang sudah lebih dulu...