Indikator Moving Average saham perlu Anda ketahui terlebih dulu sebelum melakukan trading. Moving Average atau biasa disingkat dengan MA merupakan garis yang bisa diperoleh dari perhitungan harga sebelum hari ini.
Bisa dibilang jika MA menjadi sistem yang bisa menghitung harga rata-rata dalam waktu tertentu. Misalnya perhitungan saham dalam rentang waktu 5 hari (1 minggu), 20 hari (1 bulan), 60 hari (3 bulan), maupun 120 hari (6 bulan).
Sehingga jika Moving Average 60 mendapatkan artian pergerakan harga 3 bulan ke belakang. Cara ini menjadi salah satu yang bisa membantu mengukur harga saham serta mengkonfirmasi trend, support area, hingga resistance.
Indikator lagging dan bereaksi terhadap peristiwa yang telah terjadi. Namun Moving Average tidak dimanfaatkan sebagai indikator prediksi. Hanya saja, MA mampu menafsirkan untuk konfirmasi dan analisis.
Ada beberapa jenis dari Moving Average. Sebagai trader pemula, pastikan Anda tahu indikator Moving Average saham.
Baca Juga: Investasi Tanah Kavling, Begini Trik untuk Melakukan dan Keuntungannya!
Mengenal Apa Itu Indikator Moving Average Saham
Saat ini untuk melakukan investasi justru banyak kemudahan yang bisa Anda dapatkan. Salah satunya dengan kemajuan dunia teknologi yang membuat semua orang bisa melakukan investasi saham online.
Bahkan untuk menganalisanya cukup dengan menggunakan indikator Moving Average. Jika dulu harus membuat grafik dan menghitung indikator secara manual, kini tidak lagi.
Adanya kecanggihan dunia teknologi membuat semua bisa Anda lakukan dengan mudah dan waktu singkat. Saat ini untuk bisa mengetahui pergerakan saham, tentu ada indikator grafik yang akan muncul secara otomatis.
Sehingga untuk para trader bisa menganalisa grafik dari harga maupun volume. Sebaiknya ketika hendak melakukan analisa, jangan hanya menggunakan platform trading dari sekuritas saja.
Anda bisa gunakan beberapa software penyedia grafik saham yang cukup lengkap. Bahkan menariknya lagi, Anda juga bisa menggunakan grafik yang bersifat gratis.
Baca Juga: Aturan Pre Closing Pasar Saham dan Fitur Baru dari BEI
Jenis-Jenis Moving Average Saham
indikator Moving Average saham menganalisa teknikal termasuk yang cukup populer. Ada beberapa jenis Moving Average yang biasa trader manfaatkan dalam menganalisa teknikal.
Beberapa jenis Moving Average saham antara lain Weighted Moving Average (WMA), Simple Moving Average (SMA), dan Exponential Moving Average (EMA). Semua jenis MA tersebut memiliki fungsi yang sama.
Bahkan cara kerja yang bisa Anda manfaatkan juga cukup mudah. Hanya saja, yang membedakan dari ketiganya yaitu dari pola penghitungan rata-rata.
Baca Juga: Investasi Deposito Berjangka, Berikut Sejumlah Manfaat dan Keuntungannya!
Sehingga memberatkan suatu nilai periode tertentu yang lebih berbobot. Sebenarnya dalam teknikal analisis saham masih ada beberapa jenis Moving Average. Namun yang paling sering trader gunakan yaitu ketiga jenis MA tersebut.
Sebagai para trader atau investor pemula, tentu harus belajar banyak tentang dunia saham. Bahkan termasuk indikator Moving Average saham. Analisa tersebut akan membantu mengetahui lebih jauh pergerakan harga saham berada pada pasaran. (R10/HR-Online)