Presiden Jokowi pimpin upacara ziarah nasional di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan dalam rangka peringatan Hari Pahlawan. Acara upacara ziarah tersebut berlangsung secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Tampak terlihat Presiden Indonesia tiba di TMP Kalibata sekitar pukul 07:53 WIB bersama Wakil Presiden, yakni Ma’ruf Amin. Beberapa menit setelah datang, Jokowi langsung masuk ke area upacara untuk memimpin acara tersebut.
Baca Juga: Selain Jokowi, Ini 6 Orang Penerima Vaksin Sinovac Pertama di Indonesia
Presiden Jokowi Pimpin Upacara, Terlihat Mengenakan Jas Berwarna Biru
Hari Pahlawan akan selalu diperingati setiap tahun sekali yaitu pada tanggal 10 November untuk mengenang jasa para pahlawan dulu. Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, maka Joko Widodo selaku Presiden Indonesia pun menjadi inspektur upacara ziarah nasional.
Ia hadir bersama Wakil Presiden, Ma’ruf Amin, beberapa menteri Kabinet Indonesia, dan pimpinan lembaga negara. Upacara tersebut mulai berlangsung sekitar pukul 08:10 setelah Jokowi beberapa menit baru datang ke tempat lokasi.
Saat presiden Jokowi pimpin upacara, sebagai proses pembukaan dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan. Selanjutnya dengan mengenang pertempuran di Surabaya, lalu mengheningkan cipta untuk semua pahlawan yang telah gugur.
Sementara itu, Mantan Wali Kota Solo lalu meletakkan karangan bunga. Upacara berlanjut dengan membaca doa yang dipimpin oleh Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama.
Baca Juga: Protes ke Pemerintah, Poster Foto Jokowi Tersebar di Tasikmalaya
Awal Acara
Presiden Jokowi pimpin upacara berawal saat terdengar suara sirine selama 60 detik sebagai tanda mengenang jasa para pahlawan. Kemudian Presiden langsung melakukan penghormatan setelah meletakkan sebuah karangan bunga di Tugu TMP Kalibata.
Bunga tersebut ia letakkan berada di bawah patung burung Garuda, lalu Wakil Presiden langsung menaburkan bunga di atas makam tersebut. Dalam upacara ziarah pahlawan nasional itu terlihat kehadiran dari para pejabat negara dan menteri kabinet.
Sementara dalam doa yang dilantunkan oleh Yaqut, ia memohon supaya pada pendahulunya bisa mendapatkan rahmat dan ampunan. Ia tak lupa meminta supaya Tuhan senantiasa memberi teguran kepada para masyarakat dengan kelembutan bila tak pandai bersyukur.
Upacara ziarah nasional di TMP adalah salah satu kegiatan dalam rangka untuk memperingati Hari Pahlawan. Sedangkan usai melakukan kegiatan upacara, rupanya Jokowi juga memberi gelar pahlawan kepada 4 tokoh di Istana Negara.
Terlihat Jokowi Mengenakan Setelan Jas
Saat Presiden Jokowi pimpin upacara di TMP Kalibata, terlihat ia mengenakan setelan jas warna biru, masker, dan peci berwarna hitam. Upacara mulai setelah komandan upacara memberi laporan.
Sementara itu, upacara berakhir dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan dan pimpinannya komandan upacara. Seusai upacara, Presiden Indonesia pun langsung meninggalkan tempat upacara bersama Wakil Presiden, Ma’ruf Amin.
Sejumlah pejabat negara juga ikut serta dalam upacara tersebut yang berlangsung di TMP Kalibata Jakarta Selatan. Seperti Menteri Sosial yakni Tri Rismaharini, Menteri Sekretaris negara yakni Pratikno, hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Sementara itu pada hari yang sama, rupanya Jokowi juga memimpin upacara Penganugerahan Gelar Pahlawan & Tanda Kehormatan. Upacara tersebut berlangsung di Istana Negara Jakarta Selatan pada pukul 10:00 WIB.
Baca Juga: Presiden Jokowi Diabadikan Menjadi Nama Jalan di Uni Emirat Arab
Memberikan Gelar Pahlawan ke 4 Tokoh
Setelah Presiden Jokowi pimpin upacara dalam acara ziarah nasional ke makam para pahlawan di Kalibata, ia melanjutkan kegiatan lain. Ia telah terjadwal untuk segera menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional ke 4 tokoh nasional di Istana Negara.
Mereka adalah Usmar Ismail dari Jakarta, Sultan Aji Muhammad Idris dari Kalteng, Tombo Lututu dari Sulteng, dan Raden Aria Wangsakara dari Banten. Sementara itu, salah satu tokoh penerima gelar Pahlawan Nasional yaitu bapak film nasional Usmar Ismail.
Namun sebelum upacara ziarah ke makam para pahlawan berakhir, semua petugas maupun peserta upacara melakukan penghormatan dulu. Lantas Jokowi pun langsung meninggalkan lapangan lalu melanjutkan menaburkan bunga.
Sebagai informasi tambahan, pertempuran di Surabaya terjadi pada tanggal 10 November 1945. Setelah Indonesia merdeka, maka pemerintah langsung mengeluarkan peraturan untuk mengibarkan bendera merah putih.
Usai presiden Jokowi pimpin upacara ziarah nasional di TMP Kalibata Jakarta, sekitar pukul 10:00 WIB ia langsung ke Istana Negara. Sebab, Jokowi akan memimpin kembali dalam upacara Penganugerahan Gelar Pahlawan & Tanda Kehormatan. (R10/HR-Online)
