Minggu, April 20, 2025
BerandaBerita CiamisPetani di Purwasari Ciamis Budidaya Kacang Tanah di Lahan Tadah Hujan

Petani di Purwasari Ciamis Budidaya Kacang Tanah di Lahan Tadah Hujan

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Kelompok Tani (Koptan) Sangkanhurip V, Desa Purwasari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mulai budidaya kacang tanah.

Para petani dari Koptan Sangkanhurip V itu, memanfaatkan lahan tadah hujan atau tanah darat seluas 5 hektare.

“Hal tersebut dilakukannya, karena kacang tanah memiliki keunggulan,” kata Ketua Kelompok Tani Sangkanhurip V, Toha, kepada HR Online, Selasa (9/11/2021).

Selain itu, sambungnya, kacang tanah memiliki umur yang pendek (genjah). Kemudian, tahan terhadap hama penyakit dan cepat panennya.

Menurutnya, jika para petani hanya fokus pada tanaman padi, maka tentunya hanya bisa dilakukan ketika pasokan air normal.

Hal tersebut berbeda dengan budidaya tanaman kacang tanah atau tanaman palawija lainnya. 

Bukan hanya itu, ia menjelaskan, perawatan kacang tanah sangatlah mudah. Apabila dalam waktu 7 hari setelah menanamnya ada yang tidak tumbuh atau tidak normal, maka petani bisa segera mencabutnya.

“Kemudian, ganti dengan benih kacang baru,” jelas Toha.

Sementara itu, PPL desa setempat, Rudiatna mengatakan, luas lahan garapan Koptan Sangkanhurip V mencapai 5 hektare. Lahan tersebut terdiri dari tanah desa dan sebagiannya adalah tanah milik masyarakat atau Koptan.

Menurut Rudiatna, budidaya tanaman kacang tanah memang mudah. Selain umur pendek, tahan terhadap hama dan cepat panen, penyiramannya juga cukup 2 kali sehari.

“Itupun apabila penyiramannya saat musim kemarau,” jelasnya kepada HR Online, Selasa (9/11/2021).

Lebih lanjut Rudiatna menambahkan, saat ini banyak permintaan kacang tanah. Sebab, tanaman yang satu ini adalah tanaman pangan yang mendapat prioritas kedua, untuk dikembangkan dan ditingkatkan produksinya setelah padi.

Sehingga melihat potensi seperti itu, maka pihaknya memberikan motivasi kepada Koptan Sangkanhurip V untuk budidaya tanaman kacang tanah.

“Alhamdulillah mereka sepakat untuk melakukannya. Sekarang tinggal menunggu waktu panen tiba,” pungkas Rudiatna. (Edji/R5/HR-Online/Editor : Adi Karyanto)

Motorola Moto Book 60, Laptop Tipis dan Bertenaga

Motorola Moto Book 60, Laptop Tipis dan Bertenaga

Saat dunia teknologi bergerak makin cepat, kebutuhan akan perangkat ringkas tapi bertenaga juga meningkat. Laptop bukan lagi sekadar alat kerja, tapi juga teman produktivitas...
Air Sungai Ciputrahaji Meluap, Ratusan Rumah di Dusun Pongporang Ciamis Terendam Banjir

Air Sungai Ciputrahaji Meluap, Ratusan Rumah di Dusun Pongporang Ciamis Terendam Banjir

harapanrakyat.com,- Hujan deras yang mengguyur wilayah Ciamis selatan membuat air Sungai Ciputrahaji meluap. Akibatnya, ratusan rumah warga Dusun Pongporang, Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten...
Soal Target PAD Parkir di Pangandaran Tahun 2024, Ini Saran DPRD

Soal Target PAD Parkir di Pangandaran Tahun 2024, Ini Saran DPRD

harapanrakyat.com,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, pertanyakan target PAD parkir yang tidak tercapai pada tahun 2024 lalu. Sebagaimana diketahui, retribusi...
Lima Fakta Kemenangan Persib Bandung Vs Bali United

Lima Fakta Kemenangan Persib Bandung Vs Bali United

Sejumlah fakta menarik tercatat kala Persib Bandung meraih kemenangan atas Bali United dengan skor 2-1. Laga pekan ke-29 Liga 1 tersebut, tersaji pada Jumat...
Jadi Ketua MUI Kota Banjar 2025-2030, Muin Abdurrohim Dukung Apa Saja yang Pemkot Programkan

Jadi Ketua MUI Kota Banjar 2025-2030, Muin Abdurrohim: Siap Dukung Program Pemkot

harapanrakyat.com,- KH Muin Abdurrohim terpilih menjadi Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Banjar, Jawa Barat, periode 2025-2030 secara aklamasi. Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Huda...
Pohon Tumbang Sempat Tutup Jalan Raya Pamarican Ciamis

Pohon Tumbang Sempat Tutup Jalan Raya Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Jalan Raya Pamarican-Banjar tepatnya di Gunung Putri, Desa Sukajaya, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sempat tertutup akibat pohon tumbang. Perisitwa itu terjadi...