Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Dalam upaya waspada akan terjadinya bencana, Pemerintah Kabupaten Ciamis melakukan apel kesiapsiagaan menghadapi bencana, Senin (29/11/2021) di halaman Pendopo Bupati Ciamis.
Kegiatan tersebut diikuti oleh beberapa unsur penanganan bencana seperti BPBD Ciamis, PMI, Petugas Pemadam Kebakaran, relawan Tagana, Dinas Perhubungan, TNI dan Polri, relawan Orari serta Rapi.
Baca Juga: Kondisi Jalan Kabupaten di Rajadesa Ciamis Sudah Lama Rusak Parah
Tidak hanya itu, sejumlah alat berat dan peralatan penyelamatan bencana juga dipamerkan dalam kegiatan apel kesiapsiagaan bencana tingkat Kabupaten Ciamis.
Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya mengatakan, Kabupaten Ciamis menjadi salah satu daerah yang masuk ranking ketujuh dalam kerawanan bencana.
Bahkan di sejumlah daerah di Kabupaten Ciamis masuk dalam rawan bencana.
“Apel kesiapsiagaan ini merupakan latihan kita dalam menangani suatu bencana dan menyelamatkan masyarakat. Karena, dalam bencana ini bukan hanya Pemerintah saja yang terlibat melainkan semua unsur termasuk masyarakat,” katanya.
Menurut prakiraan BMKG kata Herdiat, intensitas hujan tinggi terjadi pada bulan Oktober sampai Februari 2022. Maka dari itu, kewaspadaan akan bencana harus ditingkatkan lagi.
“Kondis cuaca ekstrem diperkirakan terjadi pada bulan Oktober sampai Februari mendatang. Mudah-mudahan saja tidak terjadi hal yang diinginkan,” tuturnya.
Herdiat menambahkan, untuk sarana dan prasarana kesiapsiagaan bencana, Pemkab Ciamis telah menyiapkan semuanya, meskipun ada beberapa sarana yang masih kurang namun kedepannya akan segera dilengkapi.
“Untuk anggaran kami sudah siapkan, dan mudah-mudahan saja cukup. Intinya, dalam sebuah bencana itu bukan hanya Pemkab saja yang terlibat, namun semua elemen juga harus terlibat,” pungkasnya. (Ferry/R8/HR Online/Editor Jujang)