Eksoplanet baru TOI 179b jadi penemuan terbaru yang mengejutkan para astronom. Disamping ukurannya yang sangat raksasa, planet ini memiliki kondisi cukup panas.
Keunikan ini menjadi tanda yang langsung curi perhatian para ilmuwan. Jika kita bandingkan dengan planet yang sudah kita ketahui, objek langit satu ini mendekati Jupiter.
Baik dari ukurannya maupun karakteristiknya. Namun memang tetap memiliki perbedaan sangat jauh dan bisa kita perhatikan dari data yang hadir.
Baca Juga: Ciri Planet Mars, Lengkap dengan Fakta Menariknya
Temuan Eksoplanet Baru TOI 179b Dengan Ciri Unik
Penelitian planet ini sudah cukup lama untuk mengetahui karakteristiknya. Sehingga ketika terbagi ke publik, data ini terasa sangat menarik.
Dari mulai masa orbit, planet yang satu ini memiliki waktu mencapai satu tahun waktu Bumi dan di sana hanya menjadi tiga hari saja. Orbitnya ini bahkan memiliki massa 1,5 dari Matahari.
Berasal dari data yang dimulai pada Desember 2020 sampai Maret 2021. Tidak hanya dari satu peneliti saja yang melakukan pengukuran ini. Untuk konfirmasi perlu ada beberapa pengukuran tindak lanjut.
Ukuran planet baru ini memiliki perbandingan 1:4 dari Jupiter yang memiliki ukuran terbesar dari seluruh planet. Sedangkan massa planet ini mencapai 70% dari planet Jupiter.
Baca Juga: Ciri Planet Saturnus, Satu-Satunya Planet Bercincin di Tata Surya
Suhu Eksoplanet Baru TOI 179b
Setelah mengetahui data mengenai ciri unik dan ukurannya tersebut, maka kami akan memberikan data dari suhu yang terlansir secara resmi.
Mereka mengungkap bahwa suhu yang terdapat dalam planet ini mencapai 1727 Celcius. Sehingga membuatnya mendapatkan julukan sebagai Hot Jupiter.
Peneliti mengungkapkan bahwa dengan data ini, suhu biasanya mampu membuat besi meleleh. Data ini memberikan petunjuk para astronom dalam memberikan langkah untuk pemahaman mengenai evolusi dan terbentuknya.
Meski begitu, planet ini tetap bisa mengembang lagi. Sehingga membuat kepadatannya mampu memiliki minimal yang sangat rendah.
Lalu membuatnya bisa berukuran lebih besar meski massanya lebih kecil dari planet Jupiter yang terkenal raksasa tersebut.
Baca Juga: Lubang Hitam di NGC 1850 Tertangkap Very Large Telescope
Siapa yang Menemukan Planet Ini?
Planet ini berhasil ditemukan oleh satu kelompok dari astronomi India. Mereka berasal dari Physical Research Laboratory atau PRL, Ahmedabad India yang pemimpinnya ialah Prof Abhijit Chakraborty.
Menggunakan alat spektrograf serat optik PRL Advanced Radial Velocity Abu Sky Search atau PARAS. Lalu pengukuran tindak lanjutnya oleh Spektograf TCES, Jerman dengan fotometri independen, teleskop 43 cm PRL, berlokasi Gunung Abu.
Nama dari TOI 179b ini juga mereka sebut dengan HD 82139b. Temuannya dengan letak yang mencapai 725 tahun cahaya.
Eksoplanet baru TOI 179b bisa kita jadikan pengetahuan bahwa ternyata masih ada kemungkinan yang membuka jalan penelitian. Seperti kasus planet yang lebih besar dari Jupiter dan dengan suhu sangat panas. (R10/HR-Online)