Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),– Pernyataan Wakil Ketua Komisi II DPR RI Junimart Girsang dari fraksi PDI Perjuangan yang meminta agar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta untuk membubarkan dan tak memperpanjang izin ormas Pemuda Pancasila (PP), menuai reaksi dari PP Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
PP Kota Tasikmalaya pun menggelar demo yang diwarnai dengan aksi bakar ban di Kantor DPRD Kota Tasikmalaya, Rabu (24/11/2021).
Massa aksi juga sempat saling dorong dengan petugas kepolisian yang berjaga di depan pintu masuk kantor DPRD Kota Tasikmalaya. Namun Korlap Aksi berhasil meredam emosi massa.
Dani Safari, Korlap Aksi PP menuding anggota DPR RI tersebut melakukan upaya penodaan martabat.
“Padahal beliau adalah anggota DPR yang mempunyai aturan etika. Karena itu kami melaporkan kepada kepolisian Republik Indonesia. Karena anggota DPR tersebut telah melakukan pelanggaran hukum yaitu melakukan penodaan pencemaran nama baik,” kata Dani.
Baca Juga: Video Pocong Ditilang Polisi di Tasikmalaya Viral, Ini Kata Kapolres
Menurut Dani seharusnya wakil rakyat dalam posisi netral, tapi malah keluar kata-kata membubarkan Pemuda Pancasila.
“Tadi DPRD Kota Tasik dalam satu hari akan mengajukan, kepada badan kehormatan dewan. Terkait ucapan permohonan maaf ketua DPC PDI perjuangan kita terima, tapi proses hukum akan kita lanjutkan,” katanya.
Sementara itu H Muslim Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya yang juga anggota DPRD Kota Tasikmalaya meminta maaf atas ucapan salah satu anggota DPR RI dari fraksi PDI Perjuangan yang menyinggung Pemuda Pancasila.
“Fraksi PDI Perjuangan sekaligus ketua Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas pernyataan seorang anggota DPR RI. Saya juga sangat merasakan betapa sakitnya Pemuda Pancasila,” katanya.
Namun, Muslim juga menegaskan apa yang diucapkan oleh anggota DPR RI tersebut merupakan pernyataan pribadi tidak ada hubungannya dengan fraksi PDI Perjuangan.
“Itu adalah pernyataan pribadi, semua aspirasi Pemuda Pancasila akan disampaikan melalui partai kami. Akan kami sampaikan ke DPR RI yang ada di Jakarta pada hari ini juga,” pungkasnya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)