Rachel Vennya kabur dari karantina tidak hanya mengundang perhatian segelintir orang, melainkan publik. Bahkan Menteri Kesehatan sangat menyayangkannya. Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebutkan bahwa apa yang sudah Rachel lakukan ialah tindakan yang sangat egois.
Seperti yang kita tahu, Rachel Vennya harusnya menjalani masa karantina 8 × 24 jam lantaran kepulangannya dari Amerika Serikat. Akan tetapi, belum purna masa karantina, Rachel Vennya sudah keluar dari lokasi isolasi, Wisma Atlet.
Menurut laporan dan informasi yang beredar, kaburnya Rachel Vennya ini menggunakan orang dalam yakni seorang oknum TNI yang setengahnya menjalankan tugas.
Terkait permasalahan Rachel Vennya, Kodam Jaya juga telah melaksanakan sejumlah tugasnya seperti penyelidikan. Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS selaku Komando Tugas Gabungan Terpadu (KogasgabPad) Covid-19 menyatakan penyelidikan kasus kaburnya selebgram Rachel Vennya dilaksanakan secara hulu ke hilir.
Baca Juga: Rachel Vennya Tagih Hutang Medina Zein Melalui Komentar Instagram
Kronologi Rachel Vennya Kabur dari Karantina
Desas-desus kaburnya Rachel Vennya dari dekaman ruang isolasi Wisma Atlet mengundang banyak perhatian, 9 Oktober mendatang. Rachel Vennya yang baru menjalani masa karantina 3 × 24 jam inj kabarnya mendapat bantuan dari seorang TNI yang tengah bertugas kala itu.
Kejadiannya bermula ketika Rachel Vennya tiba di Tanah Air dari Amerika Serikat bersama kekasihnya, Salim Nauderer. Dugaan Rachel Vennya menghindar dari karantina sudah tampak ketika ia turun di bandara.
Merujuk pada aturan yang berlaku, ada masa 8 hari karantina untuk seseorang yang baru datang dari luar negeri. Ada beberapa cuitan di Twitter yang mengungkapkan Rachel Vennya kabur dari karantina sudah tampak saat masih berada di bandara.
Karena keburu tertangkap petugas, itulah yang menjadikan Rachel Vennya terpaksa menjalani masa karantina di Wisma Atlet. Kala itu, ia bersama Salim Nauderer dan manajernya pula.
Hal yang lebih menimbulkan prahara adalah Rachel Vennya berada di dalam satu kamar dengan Salim, sang kekasih. Namun, ia mengalihkan semua hal tersebut lantaran sang manajer juga ikut bersama mereka.
Tidak lama, cuitan warganet mulai ramai di Twitter. Belum genap 8 hari menjalani masa isolasi, tersebar kabar jika Rachel Vennya kabur dari karantina.
Kesaksian selanjutnya terbukti dari dari seorang petugas yang melakukan swab padanya setiba dari Amerika Serikat. Ia mengatakan data Rachel masih ada di Wisma Atlet, hanya saja raganya sudah sampai di rumah.
Tidak hanya itu, ia juga mengungkapkan Rachel Vennya hanya melakukan swab satu kali. Dari penyelidikan yang masih berlanjut, datang dugaan baru bahwa seorang TNI yang sedang bertugas di bandara merupakan oknum yang membantu Rachel kabur dari masa isolasi.
Baca Juga: Fakta Rachel Vennya, Dari Rumah Tangga Sampai Kabar Perceraian
Tanggapan dari Menteri Kesehatan
Terkait dengan kasus Rachel Vennya kabur dari karantina, Menkes Budi Gunadi Sadikin ikut bicara. Ia sangat menyayangkan adanya laporan tersebut.
“Itu adalah sebuah pelanggaran juga dan tidak sewajarnya menghabitat di kehidupan. Sudah benar-benar selfish,” ujar Budi pada 14 Oktober kemarin.
Ia juga menyampaikan beberapa poin penting tentang peraturan karantina ini. Masa isolasi merupakan hal yang wajib untuk semuanya, baik warga dalam negeri atau luar negeri setelah menginjakkan kaki di Tanah Air kedatangan dari internasional.
Apabila sampai ada yang melakukan pelanggaran atau tidak menaati kaidah dan aturan, maka akan membahayakan umat. Pelanggaran seperti Rachel Vennya kabur dari karantina ini akan berisiko penularan semakin besar dan tidak mengusaikan pandemi.
Meskipun demikian, Budi sudah menyerahkan seluruhnya kasus ini pada aparat keamanan. Namun ada baiknya jika Rachel Vennya dengan kontak eratnya kembali menjalani masa karantina untuk menunjang dari segi kesehatan.
Tentang prajurit TNI yang membantu Rachel (inisial FS) akan segera diperiksa. Disamping itu, penyidik juga akan melakukan penyelidikan pada nakes, tenaga keamanan, serta petugas karantina.
Baca Juga: Rachel Vennya Lepas Hijab, Ibunda Hormati Keputusan yang Diambilnya
Selebgram Rachel Vennya Kabur dari Karantina, Sudah Mengakui Kesalahannya?
Melihat di berbagai media, 14 Oktober 2021 kemarin, Rachel Vennya terlihat seperti mengunggah Instastory. Di dalam Instagram story tersebut, Rachel tampak menuliskan kalimat permintaan maaf.
“Atas semua kesalahan yang telah aku lakukan, aku mau minta maaf sama kalian,” begitu kurang lebihnya kalimat yang ia tulis.
“Dengan sedalam-dalamnya permintaan maaf, semoga kesalahan yang sudah aku lakukan ini menjadi pelajaran untuk hidupku agar kedepannya aku bisa selalu berpikir dulu saat melangkah,” lanjut Rachel Vennya.
Berdasarkan postingannya tersebut, Rachel menyadari tindakannya sangat berisiko dan merugikan orang lain. Sehingga kasus Rachel Vennya kabur dari karantina ini harapannya bisa menjadi pelajaran agar lebih baik lagi. (R10/HR-Online)