Perbedaan deposito dan tabungan merupakan hal yang wajib Anda pahami. Walaupun memiliki tujuan yang sama untuk menyimpan uang tetapi ada hal berbeda di dalamnya. Dengan memahami hal tersebut maka Anda bisa mempertimbangkan pilihan investasi.
Deposito dan tabungan merupakan dua produk dari bank yang memberikan keuntungan dengan penyimpanan uang. Kedua produk ini bukan investasi yang sama. Masyarakat harus menilik lebih jauh mengenai dua hal tersebut.
Baca Juga: Investasi Jangka Pendek, Kenali Pengertian dan Jenis-Jenisnya
Keduanya juga merupakan produk dari bank konvensional dan syariah. Perbedaan secara umum bisa Anda lihat melalui manfaat bagi nasabah. Agar lebih jelas maka simak penjelasan berikut ini!
Cek Perbedaan Deposito dan Tabungan Dalam Dunia Investasi
Dari Segi Pengertiannya
Jika melihat dari pengertiannya, deposito merupakan produk investasi perbankan dengan tingkat pengembalian yang lebih tinggi. Berbeda dengan tabungan yang bisa Anda ambil sewaktu-waktu.
Sedangkan tabungan merupakan simpanan uang bank yang penarikannya dengan syarat tertentu. Biasanya nasabah bank mendapatkan buku sebagai tanda bukti penyimpanan uang. Sehingga semua terkondisikan dengan mudah dan unggul.
Suku Bunga
Kemudian ada perbedaan dari segi suku bunga kedua jenis investasi tersebut. Jika Anda masuk ke dunia deposito maka mendapatkan bunga yang lebih tinggi. Biasanya suku bunga dari deposito sebesar 3% hingga 5% per tahun.
Lain halnya dengan suku bunga dari tabungan yang berkisar 0,0% hingga 15. Bahkan produk simpanan seperti tabungan berjangka menawarkan suku bunga yang berada di bawah deposito.
Baca Juga: Cara Investasi ORI020 dengan 4 Langkah Mudah dan Menguntungkan
Menggunakan deposito membuat Anda lebih beruntung dan mendapatkan banyak uang. Penyimpanan dalam waktu satu bulan sudah memberikan keuntungan yang cukup besar.
Setoran Minimal
Perbedaan deposito dan tabungan yang wajib Anda ketahui juga berasal dari jumlah setoran minimal. Jika Anda membuka tabungan maka harus memiliki saldo minimal Rp 50.000. Hal ini jelas berbeda dengan setoran minimal dari deposito.
Setiap bank memiliki kebijakan untuk menentukan setoran minimal dari deposito. Namun, rata-rata dari jumlah tersebut adalah Rp 8.000.000-Rp 10.000.000. Memang cukup besar tetapi hasilnya juga maksimal.
Pengambilan Uang
Kemudian ada perbedaan dari waktu pengambilan uang antara kedua investasi tersebut. Menyimpan uang dalam bentuk deposito tidak bisa diambil sembarangan. Anda tidak bisa mengambil atau membelanjakan uang hingga jatuh tempo.
Pada dasarnya Anda sudah terikat dengan waktu atau tenor. Bisanya selama 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan hingga 24 bulan. Apabila Anda mengambil dana tersebut sebelum jatuh tempo akan terkena biaya pinalti.
Perbedaan deposito dan tabungan sangat jelas dari hal ini. Anda bisa mengambil uang tabungan kapan saja membutuhkannya. Uang tabungan tidak terikat oleh waktu.
Perencanaan Keuangan
Berkaitan dengan perencanaan keuangan dari deposito dan tabungan jelas berlainan. Tabungan memerlukan perencanaan jangka pendek. Pasalnya Anda bisa menyisihkan uang sehari-hari untuk menabung.
Lain dengan deposito yang membutuhkan perencanaan panjang untuk berinvestasi. Mengingat bahwa modal yang keluar tidaklah kecil. Sehingga memerlukan waktu jangka panjang untuk mempersiapkan semuanya.
Selain itu berinvestasi menggunakan deposito sangatlah aman. Anda tidak perlu khawatir karena sudah dalam pengawasan LPS atau Lembaga Penjamin Simpanan. Sehingga pada waktu jatuh tempo uang kembali dengan suku bunga yang menguntungkan.
Perbedaan deposito dan tabungan ini juga perlu Anda perhatikan dengan seksama. Walaupun memakan waktu yang cukup lama, deposito menjadi pilihan tersendiri untuk investasi. Anda bisa menjatuhkan putusan sesuai dengan keinginan dan kemampuan.
Pencatatan Dana
Perbedaan terakhir terletak pada pencatatan dana untuk investasi. Tabungan merupakan suatu tindakan untuk menyimpan uang lebih dari kebutuhan sehari-hari. Biasanya pihak bank hanya akan memberi Anda sebuah kartu ATM.
Pada kartu tersebut sudah tersedia jumlah tabungan Anda dan nomor pin, kapanpun Anda menabung dan mengambil uang bisa dilakukan dengan mudah. Tidak sama dengan deposito yang jauh lebih rumit.
Saat Anda mendepositokan uang dengan jumlah tertentu maka tidak akan menerima kartu ATM. Anda akan mendapatkan surat bilyet sebagai bukti telah mendepositokan uang. Sudah tertera dengan jelas berapa jumlah uang tersebut dan waktu jatuh tempo.
Itulah perbedaan deposito dan tabungan dalam dunia investasi. Anda bisa melakukan investasi sejak dini agar memiliki simpanan masa depan yang cerah. Pilihlah keputusan yang tepat untuk mendapatkan keuntungan besar. (R10/HR-Online/Editor-Ndu)