Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Pelaku usaha jasa perahu siar di Kabupaten Pangandaran terlihat sumringah. Hal tersebut seiring buka kembali objek wisata pantai Pangandaran, Jawa Barat.
Sehingga dengan dibukanya wisata di Kabupaten Pangandaran, otomatis roda perekonomian para pelaku jasa di objek wisata kembali bangkit.
Seperti Engkus, salah seorang pemilik perahu siar, yang berada di pantai barat Pangandaran rasakan saat ini.
Menurutnya, tentu para pelaku jasa perahu siar menyambut baik dengan buka kembali obyek wisata.
“Sehingga, kami bisa mulai beroperasi untuk memberikan pelayanan kepada para wisatawan yang hendak berlayar,” katanya kepada HR Online, Minggu (24/10/2021).
Tarif Jasa Perahu Siar di Objek Wisata Pangandaran
Lebih lanjut Engkus menuturkan, saat pandemi sekarang ini, untuk satu kali berlayar para wisatawan yang menggunakan jasa perahu siar hanya membayar Rp 25 ribu per orang.
Sementara untuk kapasitas perahu siar yang ia miliki bisa menampung maksimal 10 orang.
Sedangkan jika ia memuat lebih dari 10 penumpang, maka apabila ketahuan oleh ketua perahu siar akan terkena sanksi.
“Adapun sanksi tersebut yakni tidak bisa berlayar atau beroperasi selama 3 hari. Dan aturan itu berlaku untuk semua pemilik jasa perahu siar yang ada di pantai barat Pangandaran,” tuturnya.
Sedangkan untuk keuntungan dari melayani wisatawan yang ingin berlayar, menurutnya, tergantung dari beberapa kali membawa penumpang. Namun yang pasti, lebih ramai pada hari Sabtu dan Minggu ketimbang hari-hari biasa.
“Sebab, Sabtu dan Minggu para wisatawan selalu ramai yang berkunjung dari berbagai daerah. Baik dari Jawa Barat ataupun luar Jawa Barat,” ucapnya.
Sementara itu, Riski, salah seorang wisatawan asal Bandung, mengatakan, bahwa tarif jasa perahu siar Rp 25 ribu perorang sangat terjangkau.
“Saat berlayar kita dapat menikmati keindahan panorama alam taman laut yang berada di blok pasir putih cagar alam,” katanya, Minggu (24/10/2021).
Selain itu, seluruh penumpang perahu siar juga sudah dilengkapi dengan alat bantu renang, seperti pelampung dan lainnya.
Menurutnya, para wisatawan belum asik jika belum pernah merasakan nikmatnya berlayar ke tengah laut pantai Pangandaran.
“Akan seru jika naik perahu, dan ada kenangan tersendiri saat berlayar,” pungkasnya. (Entang/R5/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto