Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita PangandaranCerita Batu Cikabuyutan di Pangandaran Hilang Berkali-kali

Cerita Batu Cikabuyutan di Pangandaran Hilang Berkali-kali

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Batu Cikabuyutan di Dusun Binangun, Desa Kondangjajar, Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jabar, sudah berkali-kali hilang.

Saat ini, batu bersejarah itu tinggal menyisakan bagian kepalanya saja, sedangkan bagian badan dan ekornya menghilang.

Kundil salah satu budayawan di Pangandaran membenarkan jika batu Cikabuyutan itu beberapa bagiannya hilang entah kemana.

Ia menyebut, batu Cikabuyutan berbentuk seperti gajah, terbagi 3 bagian.

“Ada bagian kepala, badan dan ekornya,” ujar Kundil Sabtu (16/10/2021).

Ia menjelaskan, batu Cikabuyutan ini sudah ada sejak tahun 1800.

Ada sebagian masyarakat Pangandaran yang meyakini batu Cikabuyutan itu sebagai simbol pemberi kabar akan terjadi bencana alam.

Berdasarkan kabar, batu tersebut dulu digunakan oleh Aki Geude dan Nini Geude.

Dulu katanya, jika akan terjadi bencana alam, batu Cikabuyutan berputar lalu keluar suara dentuman keras.

“Jika berputar dan sudah keluar suara, Aki Geude dan Nini Geude langsung mengabari masyarakat akan terjadi bencana alam dan mengingatkan mereka untuk hati-hati,” jelasnya.

Baca Juga: Goa Sutrareregan di Pangandaran Diyakini Bekas Dapur Manusia Purba

Kundil menambahkan, sekitar tahun 1970 ketiga bagian batu Cikabuyutan di Desa Kondangjajar, Pangandaran, hilang dan ditemukan lagi oleh Eyang Ajasana.

“Namun setelah itu kembali menghilang dan tahun 1990 Abah Asnawi menemukan batu tersebut di lokasi berbeda, saat itu di komplek Bandara Nusawiru, setelah ada kesepakatan, batu itu dikembalikan ke tempat asal,” katanya.

Kundil menyebut, saat para tokoh budayawan di Pangandaran masih mencari keberadaan dua bagian batu Cikabuyutan yang hilang, yakni bagian badan dan ekornya.

“Jika ada yang mengetahui keberadaan batu tersebut, masyarakat Pangandaran agar berkoordinasi dengan saya agar barang bersejarah itu terdata dan tertata keasliannya,” pungkas Kundil. (Ceng2/R8/HR Online)

Editor: Jujang

Mesa Hira Dituding sebagai Anak Titipan, Keluarga Ikut Disorot

Mesa Hira Dituding sebagai Anak Titipan, Keluarga Ikut Disorot

Mesa Hira dituding sebagai anak titipan di ajang Indonesian Idol 2025 memicu perdebatan hangat di media sosial. Nama Mesa yang berhasil menembus Top 3,...
Buka Pelatihan Government Transformation Academy, Sekda Ciamis: Perkuat Kompetensi Digital ASN

Buka Pelatihan Government Transformation Academy, Sekda Ciamis: Perkuat Kompetensi Digital ASN

harapanrakyat.com,- Sekda Ciamis Andang Firman Triyadi menyebut pelatihan Government Transformation Academy (GTA) dapat memperkuat kompetensi digital ASN. Hal itu ia sampaikan saat pembukaan pelatihan...
Cara Membuat Acara di Facebook

Ketahui Cara Membuat Acara di Facebook

Facebook tidak hanya berfungsi sebagai platform media sosial untuk berbagi pembaruan status atau foto. Lebih dari itu, Facebook juga menyediakan berbagai fitur bermanfaat, salah...
Kandungan Surat At-Talaq Ayat 4, Pesan Tenang di Masa Iddah Wanita

Kandungan Surat At-Talaq Ayat 4, Pesan Tenang di Masa Iddah Wanita

Kandungan surat At-Talaq ayat 4 menyimpan kebijaksanaan mendalam yang menyentuh aspek kehidupan wanita, khususnya terkait masa iddah. Ayat dalam Al Quran ini memberikan pedoman...
Pohon Tumbang Timpa Garasi Mobil Milik Warga Tasikmalaya Saat Hujan dan Angin Kencang

Bruk… Pohon Tumbang Timpa Garasi Mobil Milik Warga Tasikmalaya Saat Hujan dan Angin Kencang

harapanrakyat.com,- Sebuah pohon duku tumbang dan menimpa garasi mobil milik warga di Kampung Cisaro RT 01/06, Desa Cipakat, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat,...
Lampiaskan Nafsu karena Istri Tidak Melayani, Ayah Mencabuli Anak Tirinya Berulangkali di Kota Banjar

Lampiaskan Nafsu Bejat, Ayah Tega Mencabuli Anak Tirinya Berulang Kali di Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Seorang ayah di Kota Banjar, Jawa Barat, berinisial S (38) tega mencabuli anak tirinya. Dugaan pencabulan tersebut, karena diduga tidak dilayani oleh sang...