Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Disela-sela kunjungan Gubernur Jawa Barat ke tempat pelayanan vaksinasi di SMA Negeri 1 Banjar, salah seorang siswa yang telah divaksin terpaksa ditandu petugas kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar, dr. Andi Bastian mengatakan, siswa yang sempat ditandu tersebut merasa lemas karena ketakutan terhadap jarum suntik.
“Hari ini pelaksanaan dosis kedua, dan tadi dikira ada yang pingsan ternyata hasilnya itu karena ketakutan saja. Secara psikologis dia ketakutan karena jarum suntik,” kata Andi Sabtu (11/9/2021).
Baca Juga: Petugas Lapas Banjar Temukan Benda Tajam di Kamar Warga Binaan
Kendati begitu, siswa SMA Negeri 1 Banjar yang bernama Rais itu langsung mendapat tindakan dari petugas kesehatan dengan diberikan oksigen.
“Siswa tersebut sudah kembali dalam keadaan sehat, tadi dibawa ke ruang observasi dan diberikan oksigen,” pungkasnya.
Sementara itu dalam kunjungannya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan percepatan vaksinasi berjalan dengan lancar.
Menurut kang Emil, percepatan vaksinasi di Kota Banjar paling tinggi se-Jawa Barat dan sudah melebihi angka 50 persen.
“Vaksinasi di sini luar biasa paling tinggi se-Jawa Barat, sudah di atas 50 persen. Mudah-mudahan jadi juara pertama,” kata Emil.
Lebih lanjut, kang Emil berharap percepatan vaksinasi di Kota Banjar dapat selesai dan mencapai target sebelum bulan Desember.
“Saya doakan vaksinasi Covid-19 di Kota Banjar beres sebelum bulan Desember. Kalau itu sampai terjadi Kota Banjar luar biasa,” paparnya. (Sandi/R8/HR Online)
Editor: Jujang