Rabu, April 23, 2025
BerandaHiburanKoes Hendratmo Meninggal Dunia, Diduga Mengalami Serangan Jantung

Koes Hendratmo Meninggal Dunia, Diduga Mengalami Serangan Jantung

Koes Hendratmo meninggal dunia tanpa diketahui pihak keluarganya. Kabar duka kembali menyelimuti dunia hiburan Indonesia saat ini. Koes Hendratmo merupakan seorang penyanyi serta pembawa acara senior.  

Kabarnya ia meninggal dunia pada hari Selasa (7/9/2021) di usia 78 tahun. Presenter kondang Tantowi Yahya yang menyampaikan berita duka tersebut. Presenter Tantowi Yahya turut mengungkapkan hal lebih lanjut .Presenter senior tersebut diduga mengalami serangan jantung.

Baca Juga: Cerita Kesedihan Pevita Pearce Tak Hadiri Pemakaman Ayah, Kini Pasrah

Kronologi Koes Hendratmo Meninggal Dunia

Meskipun Tantowi belum mengetahui secara pasti penyebabnya tutup usia. Menurut Tantowi, asisten rumah tangganya yang pertama kali menemukan jenazahnya. Awal mulanya, sang asisten berniat menjenguk Koes di rumah.

Sang asisten biasa datang pagi, menekan bel dan menelpon. Namun karena tidak ada jawaban setelah mengetuk pintu. Maka sang asisten memilih untuk mendobrak paksa. Pada akhirnya menjumpai jenazah Koes di kamar.

Kemungkinan lanjut, sahabatnya tersebut sudah meninggal saat malam tadi. Sementara itu mengenai pemakaman Koes, Tantowi belum mengetahui secara pastinya. Kabar duka tersebut juga telah dikonfirmasi melalui manajer dari anak Koes Hendratmo.

Kabar meninggalnya Koes awalnya dibagikan Nia Samantha. Nia merupakan sahabat dari putri Koes Hendratmo yang bernama Bonita. Nia kemudian menuliskan pesan selamat jalan kepada penyanyi senior tersebut.

Meskipun memang belum mengetahui secara pasti penyebab meninggalnya. Nia mengungkapkan mendiang Koes kemungkinan meninggal disebabkan oleh penyakit jantung. Sebelumnya Koes memiliki adanya riwayat penyakit jantung.

Padahal menurut Tantowi Yahya, semasa hidupnya sangat rajin berolahraga. Namun pembawa acara kuis sekaligus politikus tersebut juga tidak mengetahui pastinya. Mengenai kapan Koes Hendratmo menghembuskan napas terakhirnya.

Baca Juga: Jonathan Frizzy Mualaf Demi Dhena, Ungkap Benny Simanjuntak

Pihak Keluarga Mengkonfirmasi Kabar Tersebut

Kabar Koes Hendratmo meninggal dunia sudah dikonfirmasi oleh pihak keluarganya. Membenarkan bahwa penyanyi serta pembawa acara senior tersebut menghembuskan napas terakhirnya. Tepatnya pada hari Selasa (7/9/2021).

Koes Hendratmo sebelumnya dikenal sebagai pemandu acara kuis “Berpacu Dalam Melodi”. Anak Koes Hendratmo juga mengikuti jejak sang ayah. Untuk menjalani karir di dunia musik. Kedua anaknya yang bernama Anda Perdana dan Bonita.

Anaknya mengaku belum mengetahui secara pasti penyebab meninggalnya sang ayah. Hal itu karena selama ini tinggal di luar kota. Sang anak, Bonita segera melakukan perjalanan menuju Jakarta. Setelah mendapat kabar ayahnya tercinta meninggal dunia.

Jenazah Koes Hendratmo akan dimakamkan segera pada hari itu. Namun , belum mengetahui pastinya lokasi pemakaman Koes Hendratmo. Penyanyi serta pembawa acara senior, Koes Hendratmo meninggal dunia di usia 78 tahun.

Sebelumnya sang asisten yang menemukannya sudah tak bernyawa di kamar rumahnya. Sang istri Aprilia Puspitawati sudah berpulang beberapa bulan lalu. Sehingga Koes Hendratmo tinggal sendirian saat ini.

Meninggalnya istri Koes Hendratmo, Aprilia Puspitawati pada 20 Mei 2021 lalu. Saat itu Aprilia Puspitawati meninggal pada usia 52 tahun.

Profil Koes Hendratmo

Koes Hendratmo selama ini banyak yang mengenalnya sebagai artis. Ia mengawali karirnya pada era tahun 60-an. Tidak hanya menjalani karirnya sebagai pemandu acara. Koes Hendratmo juga terkenal sebagai penyanyi. Bahkan juga sudah menghasilkan beberapa karya.

Meskipun Koes Hendratmo sudah meninggal dunia, karyanya masih terkenang. Koes Hendratmo mengawali karirnya sebagai penyanyi. Pada karya pertamanya yang bertajuk Lambaian Bunga pada 1959.

Karya yang lainnya seperti, Sansaro (1968) dan Wanita Wanita (1970). Selain itu Pop Batak Legendaris (2000) dan My Love for You (2011). Namun nama Koes Hendratmo semakin terkenal.

Baca Juga: Momen Aurel Hermansyah Ngidam, Atta Bawa Semua Gerobak Jajanan

Setelah menjadi pembawa acara kuis Berpacu Dalam Melodi. Popularitasnya tersebut pada era 90-an. Ia sebagai pemandu acara tersebut sejak tahun 1988. Tidak hanya terkenal dalam acara Berpacu Dalam Melodi.

Koes Hendratmo juga menjadi pembawa acara PESTA yang tayangnya di Indosiar. Kepergian Koes Hendratmo meninggalkan tiga anak. Ketiga anaknya, Anda Perdana, Bonita, serta Candisa. Anda Perdana dan Bonita yang memilih mengikuti jejak ayahnya.

Kepergiannya juga menyisakan duka bagi keluarga, kerabat, dan rekan sesama artis. Kini orang-orang yang mengenal hanya dapat mengenang sosoknya. Tentunya juga mencintai sang seniman tersebut. 

Kabar Koes Hendratmo meninggal dunia sepertinya terkena serangan jantung. Hal itu karena sebelumnya memang memiliki riwayat penyakit jantung. Presenter kondang Tantowi Yahya yang telah menyampaikan berita duka tersebut.

Pohon Ditanam di Bantaran Sungai

Upaya Menjaga Kelestarian Alam, Ratusan Pohon Ditanam di Bantaran Sungai Citanduy Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Jaga kelestarian alam, ratusan bibit pohon ditanam di bantaran Sungai Citanduy wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, saat peringatan Hari Bumi tahun 2025, Selasa...
Eliano Reijnders

Sosok Eliano Reijnders, Gelandang Timnas Indonesia Diincar Klub Selangor FC Malaysia

Kabar mengejutkan datang dari Malaysia, tepatnya dari Selangor FC yang rumornya tengah membujuk Eliano Reijnders untuk bergabung. Bahkan sudah ada juru transfer klub Malaysia...
Hari Jadi Sumedang ke-447

Paripurna Hari Jadi Sumedang ke-447, Bupati Paparkan Program Prioritas 100 Hari Kerja, Apa Saja?

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyampaikan program prioritas 100 hari kerja pemerintahannya bersama Wakil Bupati, M Fajar Aldila, dalam Rapat Paripurna Hari Jadi...
Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Pengakuan MSF oknum dokter yang menjadi tersangka kasus pelecehan terhadap pasien ibu hamil di Garut berikan keterangan berbeda kepada penyidik. MSF mengakui perbuatannya,...
Hari Bumi ke-55

Begini Cara Siswa MAN 2 Pangandaran Peringati Hari Bumi ke-55

harapanrakyat.com,- Dalam rangka memperingati Hari Bumi ke-55, siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pangandaran, Jawa Barat, melakukan penanaman pohon matoa di sekitar kampus MAN 2...
Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

harapanrakyat.com,- Walikota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono, menanggapi kasus hukum yang menimpa Ketua DPRD Kota Banjar DRK. Pimpinan wakil rakyat beberapa periode tersebut terlibat dalam...