Senin, April 21, 2025
BerandaBerita BanjarKematian Akibat Covid-19 Tinggi, Kota Banjar Kembali ke Level 3 PPKM

Kematian Akibat Covid-19 Tinggi, Kota Banjar Kembali ke Level 3 PPKM

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Kasus kematian akibat Covid-19 meningkat, Kota Banjar, Jawa Barat kini kembali naik ke level 3 PPKM berdasarkan instruksi Mendagri tentang PPKM level 4, 3, dan level 2 di wilayah Jawa-Bali. Wali Kota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih mengatakan, hal itu karena angka kasus kematian akibat Covid-19 di Kota Banjar meningkat selama sepekan terakhir ini.

“Saya juga bingung kenapa kok Banjar bisa jadi naik lagi levelnya, padahal kasus positif sudah melandai. Ternyata itu diakibatkan angka kematian di Kota Banjar masih cukup tinggi,” katanya, Selasa (21/09/2021).

Kendati begitu, seiring dengan dibukanya kegiatan pembelajaran tatap muka di sekolah, ia berharap semua dapat menerapkan protokol kesehatan dengan baik.

Menurut Ade Uu, jika tidak menerapkan protokol kesehatan dengan baik, ia khawatir hal itu akan menimbulkan cluster baru dan menambah angka kasus positif.

Baca Juga : Penerapan PPKM Level 2 Kota Banjar dan Aturan Baru di Fasilitas Publik

“Makanya sekarang sudah kembali PTM, jadi tolong protokol kesehatan 5M selalu terapkan dengan baik. Selain itu juga vaksin harus terus berjalan,” kata Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Kota Banjar, dr. Andi Bastian menyampaikan bahwa, saat ini angka kasus kematian akibat Covid-19 di Kota Banjar lebih dari empat orang dalam sepekan. “Untuk berada pada level 2, angka kasus kematian maksimal empat orang dalam satu minggu, kalau lebih dari itu, otomatis naik ke level 3,” terangnya.

dr. Andi juga menjelaskan, angka kasus positif baru di Kota Banjar kini sudah mulai melandai per harinya. Meski begitu, masyarakat tidak boleh mengabaikan panduan tentang pencegahan penularan virus Covid-19. “Beberapa minggu terakhir kasus positif Covid-19 Kota Banjar tidak lebih dari lima orang. Hari ini juga hanya ada satu orang yang terkonfirmasi, tapi masyarakat jangan mengabaikan hal itu. Protokol kesehatan harus tetap diterapkan,” tandas dr. Andi. (Sandi/R3/HR-Online)

kandang milik warga Pamarican

Kandang Milik Warga Pamarican Ciamis Terbakar, Puluhan Bebek dan Ayam Terpanggang

harapanrakyat.com,- Sebuah kandang bebek milik warga Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar, Senin (21/04/2025) dini hari. Kandang bebek milik Rahmat Hidayat (70)...
Reaktivasi Jalur kereta Banjar-Cijulang

Wagub Erwan Sebut Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Cijulang Pangandaran Ditargetkan Selesai 2025

harapanrakyat.com,- Reaktivasi jalur Kereta Api Banjar-Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat sepanjang 82 kilometer ditargetkan selesai pada 2025. Penganggaran reaktivasi jalur kereta ini bahkan sudah...
Sejarah Kanjeng Sepuh Sidayu, Sosok Bupati dan Ulama yang Dicintai Rakyat Gresik di Jawa Timur

Sejarah Kanjeng Sepuh Sidayu, Sosok Bupati dan Ulama yang Dicintai Rakyat Gresik

Sejarah Kanjeng Sepuh Sidayu mungkin masih terlalu asing bagi sebagian besar masyarakat di wilayah Indonesia. Akan tetapi, bagi masyarakat Kabupaten Gresik, di Jawa Timur,...
Mobil Listrik Honda P7, Crossover Canggih Masa Kini

Mobil Listrik Honda P7, Crossover Canggih Masa Kini

Mobil SUV terbaru ini lahir dari kerja sama dua raksasa otomotif lintas negara. Di satu sisi ada Honda, di sisi lain ada GAC, perusahaan...
Apa itu Fitur Footnotes TikTok. Simak Penjelasannya

Apa itu Fitur Footnotes TikTok? Simak Penjelasannya

Fitur terbaru TikTok yang bernama Footnotes tengah menjadi sorotan di kalangan pecinta teknologi. Fitur Footnotes TikTok ini hadir untuk memberikan konteks tambahan pada video...
Galaksi Messier 77, Penemuan Baru Teleskop Hubble yang Strukturnya Mirip Ubur-Ubur

Galaksi Messier 77, Penemuan Baru Teleskop Hubble yang Strukturnya Mirip Ubur-Ubur

Galaksi Messier 77 merupakan sebuah galaksi berstruktur unik yang mempunyai kemiripan dengan tentakel ubur-ubur. Messier 77 merupakan penemuan mengejutkan yang baru saja ditemukan oleh...