Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita JabarJabar Saber Hoaks Pastikan Pesan Pendaftaran Vaksin Nusantara Bohong

Jabar Saber Hoaks Pastikan Pesan Pendaftaran Vaksin Nusantara Bohong

Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- Beredar pesan berantai melalui aplikasi percakapan Whatsapp, yang isinya terkait dengan pendaftaran vaksin Nusantara.

Dalam pesan tersebut, untuk masyarakat yang ingin ikut suntik vaksin Nusantara, bisa daftar langsung ke Prof Nidom, lewat nomor WhatsApp 0811 372 683.

Selain itu, untuk calon peserta vaksin tersebut harus mengisi data lengkap, seperti nama dan umur. Kemudian juga harus mengisi data jenis kelamin, wilayah domisili dan nomor telepon.

Ternyata pesan berantai terkait pendaftaran vaksin Nusantara tersebut juga diterima oleh warga Jawa Barat (Jabar). Tidak sedikit warga Jabar yang menerima pesan melalui aplikasi WhatsApp itu.

Sehingga, untuk memastikan kebenarannya, Jabar Saber Hoaks melakukan penelusuran dan verifikasi ke sejumlah sumber.

Berdasarkan verifikasi fakta Jabar Saber Hoaks, tertanggal 15 September 2021, informasi tentang pendaftaran penerima vaksin Nusantara adalah tidak benar alias hoaks.

Penggagas vaksin Nusantara yang juga mantan Menteri Kesehatan RI, Dr. Terawan Agus Putranto membenarkan bahwa informasi tersebut tidak benar.

“Saya belum membuka pendaftaran,” tegasnya Selasa (14/9/2021).

Lebih lanjut Terawan menjelaskan, nomor yang tercantum dalam pesan berantai tersebut bukan berasal dari dirinya.

“Saya benar-benar tidak tahu siapa yang membuat pesan tersebut, yang kemudian mengaitkannya dengan nama serta nomor HP saya,” jelasnya.

Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Kementerian Kesehatan RI juga menegaskan bahwa Terawan tidak membuka pendaftaran vaksin yang ia gagas.

“Informasi terkait pendaftaran vaksin Nusantara itu adalah tidak benar atau hoaks,” tulis Komunikasi dan Informatika.

Jadi dari pesan berantai tersebut, bahwa informasi tentang pendaftaran vaksin Nusantara, dengan cara mendaftar langsung ke Prof Nidom adalah bohong alias hoaks (fabricated content).

Sehingga dengan banyak beredarnya pesan berantai yang berisi informasi bohong, maka Jabar Saber Hoaks meminta kepada warga Jawa Barat, agar selalu cek dan ricek terlebih dulu terhadap sebaran informasi yang sifatnya meragukan atau tidak jelas. (Adi/R5/HR-Online)

Editor : Adi Karyanto

Sejarah Karnaval Indonesia dari Zaman Dahulu hingga Modern

Sejarah Karnaval Indonesia dari Zaman Dahulu hingga Modern

Sebelum menjadi semeriah seperti sekarang, karnaval di Indonesia telah melalui perjalanan panjang sejak zaman dahulu hingga mencapai bentuknya saat ini. Umumnya, pelaksanaan karnaval ini...
Lenovo ThinkPad X9 Aura Edition Gunakan Layar OLED

Lenovo ThinkPad X9 Aura Edition Gunakan Layar OLED

Lenovo kembali mengguncang dunia teknologi dengan merilis ThinkPad X9 Aura pada ajang CES 2025. Laptop ini membawa perubahan signifikan dalam desain dan fitur. Hal...
Lolly Kembali Ke Keluarga, Nikita; Cari Korban yang Lain

Lolly Kembali Ke Keluarga, Nikita: Cari Korban yang Lain

Kini Lolly kembali ke keluarga dan Nikita sudah merasa bahwa ia telah memenangkan perseteruan. Nikita Mirzani memang akhirnya sudah berhasil menjauhkan putri sulungnya dengan...
Budidaya Bonsai Sancang dengan Tepat, Bisa Jadi Ide Bisnis

Budidaya Bonsai Sancang dengan Tepat, Bisa Jadi Ide Bisnis

Budidaya bonsai sancang patut Anda pertimbangkan. Hal ini mengingat tanaman bonsai masih menjadi favorit banyak orang. Banyak yang tertarik membudidayakannya, baik sebagai hobi maupun...
Memahami Konsep Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Memahami Konsep Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Pelepasan dan penerimaan elektron merupakan bagian dari reaksi redoks yang melibatkan transfer elektron. Dalam hal ini, istilah redoks berasal dari dua konsep penting, yakni...
Pengembangan Pantai batukaras

Bupati Pangandaran Terpilih Citra Pitriyami Prioritaskan Pengembangan Pantai Batukaras

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran terpilih Citra Pitriyami, akan fokus pada pengembangan pariwisata, salah satunya adalah Pantai Batukaras. Citra mengatakan bahwa prioritas pembangunan ada di objek...