Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita PangandaranHarga Kapulaga di Pangandaran Turun Drastis, Petani Mengeluh

Harga Kapulaga di Pangandaran Turun Drastis, Petani Mengeluh

Berita Pangandaran (Harapanrakyat.com),- Harga komuditas kapulaga di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, turun drastis. Dengan kondisi tersebut, para petani Kecamatan Langkaplancar mengeluh.

Pada awal tahun 2021 harga kapulaga kering mencapai Rp 340 ribu, tapi saat ini hanya Rp 80 ribu sampai Rp 90 ribu per kilogramnya.

Isnah, seorang petani kapulaga, mengatakan Kecamatan Langkaplancar adalah penghasil kapulaga terbesar untuk Kabupaten Pangandaran. Hampir semua warga miliki pohon kapulaga. Tak heran jika komuditas rempah kapulaga merupakan salah satu andalan warga dalam menopang kehidupan.

“Pada awal tahun 2021 harga kapulaga mencapai Rp 340 ribu per kilogramnya, namun saat ini harga kapulaga turun drastis yaitu hanya Rp 90 ribu per kilogramnya,” katanya, Rabu (29/09/2021).

Dengan turunnya harga, tentu menjadi pukulan tersendiri bagi para petani. Sebab, Petani kapulaga menganggap bahwa harga normal kapulaga kisaran Rp 120 ribu sampai 130 ribu per kilogramnya.

Sementara Ketua Asosiasi Kapulaga Indonesia Kabupaten Pangandaran Kunkun Herawanto mengatakan, turunnya harga kapulaga saat ini membuat para kelompok tani kapulaga mengeluh. Pihaknya pun akan mengadu ke pemerintah untuk menyampaikan keluhan pada petani.

“Kita akan sampaikan keluhan para petani ini langsung kepada pemerintah dalam bentuk petisi. Agar hal ini menjadi pembahasan dan harga kapulaga kembali normal,” katanya.

Kunkun memperkirakan, harga kapulaga di Pangandaran akan kembali normal pada akhir tahun ini. Meski begitu pihaknya akan tetap menyampaikan keluhan ini kepada pemerintah. (Enceng/R9/HR-Online)

Editor: Dadang

Penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di kosan Ciamis

Geger Penemuan Mayat Terbungkus Sepre di Kosan Ciamis, Korban Pembunuhan?

harapanrakyat.com,- Warga di sekitar kosan Jalan Iwa Kusuma Soemantri, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kain...
Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono menanggapi perihal warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman. Mereka mempertanyakan kejelasan dan realisasi program Kartu Berdaya. Bahkan...
Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

harapanrakyat.com,- Dua orang teman dekat pelajar yang nekat mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Citanduy menjalani pemeriksaan di Polres Kota Banjar. Dalam proses tersebut,...
Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

harapanrakyat.com,- Warga Kabupaten Tasikmalaya heboh lantaran beredarnya video di Grup WhatsApp terkait dugaan politik uang. Apalagi saat ini memasuki masa tenang PSU Pilkada 2025. Dalam...
Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

harapanrakyat.com,- Diduga kabur dari Pondok Pesantren, seorang bocah ditemukan sedang berjalan kaki sendirian. Ia berjalan di bahu Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) pada Kamis (17/4/2025)...
Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

harapanrakyat.com,- Serikat Muda Tasikmalaya (SMT) secara tegas mendesak Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya untuk bertindak cepat dan tegas. Apalagi terhadap dugaan praktik politik uang menjelang Pemungutan...