Kamis, April 17, 2025
BerandaBerita TasikmalayaFrustasi Penyakit Kambuh, Pria Tasikmalaya Gandir di Kandang Kambing

Frustasi Penyakit Kambuh, Pria Tasikmalaya Gandir di Kandang Kambing

Berita Tasikmalaya, (harapanrakyat.com),– Lantaran frustasi penyakitnya kambuh lagi, seorang pria paruh baya gantung diri (gandir) di kandang kambing hingga tewas. Peristiwa tersebut terjadi di Desa Parakan Honje, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (24/9/2021).

Saat gantung diri, pria berinisial YS (47) memakai baju kuning dan celana pendek warna putih. Selain itu YS juga terlihat memakai kaos kaki hitam, sementara di bawah jasad korban juga terdapat sandal jepit yang diduga dipakai oleh YS. Warga menemukannya sudah tewas menggantung dengan lidah menjulur keluar.

Wahyudin, salah seorang saksi mengatakan, YS tidak terlihat di kamarnya dari pagi. “Waktu itu anaknya membeli nasi uduk untuk bapaknya, tapi bapaknya tidak ada di kamar. Anaknya memberi tahu ke ibunya, mereka mencarinya tapi tak kunjung ketemu,” jelas Wahyudin, Sabtu (25/9/2021).

Baru pada pukul 05.30 WIB, tetangga korban bernama Suryati menemukan YS sudah tergantung tewas di kandang kambing.

“Suryati melihat korban, posisinya berdiri di kandang domba, dia lalu memberi tahu saya,” lanjut Wahyudin.

Wahyudin bersama Suryati lantas melihat korban dari dekat, saat itu Wahyudin melihat korban dalam posisi tergantung dengan tambang warna biru melilit lehernya.

“Saya langsung menuju keluarga korban dan memberi tahu ke warga lain, juga lapor ke Polsek Bantarkalong,” katanya.

Menurut pengakuan istri korban, YS memiliki riwayat sakit paru dan sesak nafas bertahun-tahun. Sekitar seminggu lalu, penyakit YS kambuh. YS juga diketahui tengah berobat jalan untuk menyembuhkan penyakit yang dideritanya.

Sementara itu Kapolsek Bantarkalong Tasikmalaya, Iptu Mugiono membenarkan kejadian gandir seorang pria di kandang kambing tersebut.

“Setelah mendapat laporan ada warga yang gantung diri, kami langsung mendatangi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan para saksi,” katanya.

Setelah dilakukan pemeriksaan, kesimpulannya korban meninggal akibat gantung diri dengan mengikatkan tali tambang di kayu penyangga atap asbes kandang kambing.

“Keluarga korban menolak untuk otopsi dan meminta korban segera dikuburkan, keluarga sudah menerima kejadian tersebut sebagai takdir,” pungkasnya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Sudahkah Anda mengetahui arti tanda seru merah di WA? Tanda ini umumnya menunjukkan bahwa pesan atau chat WhatsApp yang telah dikirim mengalami kegagalan. Meskipun...
Tes Kebugaran Fisik

Calon Jemaah Haji di Kota Banjar Jalani Tes Kebugaran Fisik, Jalan Kaki 1,6 Km

harapanrakyat.com,- Sebanyak 120 calon jemaah haji Kota Banjar, Jawa Barat, yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun 2025, melakukan tes kebugaran fisik yang diselenggarakan...
Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...