Cara mengganti air aki berikut ini akan memberikan performa terhadap mesin kendaraan. Karena jika batas volume air aki mencapai minimum dan tidak segera kita ketahui akan menyebabkan aki tekor.
Oleh karena itu, akan lebih baik jika kita selalu mengeceknya secara berkala. Hal ini akan mengurangi terjadinya hal yang tidak kita inginkan.
Baca Juga : Cara Mengisi Air Aki dengan Langkah yang Tepat Agar Tidak Berbahaya
Sedangkan ketika memeriksa ketinggian air, usahakan untuk membersihkan kotoran pada bagian atas dan sekitarnya. Karena, hal ini akan membuat ketahanan baterai semakin lama akibat dari korosi.
Bersamaan dengan melakukan perawatan pada umumnya. Kita bisa sekalian menjaga agar tidak mudah tekor dan justru membuat boros perawatannya.
Perhatikan Cara Mengganti Air Aki!
Jika Anda ingin melakukan perawatan dan mengganti air aki secara mandiri, coba gunakan beberapa tips berikut ini. Langkahnya cukup mudah, namun perlu kita perhatikan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
Siapkan Alat
Pertama dan paling penting adalah mempersiapkan beberapa alatnya. Karena jika kita tidak mempersiapkan seperti obeng yang pipih (-) dan kunci 10, nanti akan menghambat prosesnya.
Selain menggunakan alat tersebut, kita bisa menggantinya menggunakan benda lain seperti pisau atau gunting yang memiliki bentuk serupa. Gunakan sarung tangan karet untuk mengurangi risiko terkena air aki yang membuat kulit terasa terbakar.
Memeriksa Volume Air
Cara mengganti air aki selanjutnya adalah memeriksa volumenya. Hal ini untuk memperkirakan proses pengisiannya sampai berapa lama.
Nah, tahukah Anda jika melakukan pengisian secara berlebihan bisa berakibat kebocoran. Maka pastikan ketika ingin mengisi air aki, kita harus memeriksanya terlebih dahulu.
Bandingkan tingkat cairan dan kadar elektrolitnya yang rendah. Jika hal ini terjadi, akan terlihat pada bagian perutnya terkena udara. Maka dari itu, baterai tidak bisa beroperasi secara baik.
Tambahkan hingga mencapai pelat dan kapasitasnya tidak terlalu penuh. Elektrolit akan rendah apabila kita melakukan pengisian secara berlebihan dan tidak memeriksa alternator.
Air Aki
Nah, setelah memeriksa dan membahas secara singkat pengisiannya tadi kita memiliki gambaran bahwa air aki yang kita masukkan bisa kita beli secara bebas di bengkel terdekat.
Setelah memeriksanya tadi, kita jadi bisa memperkirakan membutuhkan berapa botol pembelian. Biasanya jika kondisi masih di bawah garis lower level, hanya satu botol saja.
Baca Juga : Volume Air Aki Mobil, Jangan Sampai Kurang Akibatnya Cukup Serius
Namun ketika memeriksanya tadi kita mendapatkan posisi yang nyaris kosong, maka kurang lebih membutuhkan tiga botol air aki.
Cara Mengisi
Selanjutnya, cara mengganti air aki yang sudah kita beli tadi. Coba perhatikan bahwa selalu menonaktifkan listrik pada mesin mobil. Dengan cara melepaskan terminal negatifnya dan mengendorkan mur menggunakan kunci 10.
Selain itu, gunakan sarung tangan. Karena air aki bersifat korosif oleh asam tidak hanya kepada makhluk hidup, namun juga untuk komponen dalam mesin lainnya.
Gunakan kain atau lap untuk melindungi bagian lainnya. Hal ini agar tidak ada yang rusak karena terkelupas atau membekas dari sisa air pada aki tersebut.
Nah, obeng pipih tadi kita gunakan untuk membuka sekrup pada penutup aki. Caranya, dengan memutar sekrup agar bisa terbuka dan kita isi.
Tuang dan Perhatikan Batas Standar
Jika sudah terbuka tutupnya, selanjutnya kita bisa mengisi air dengan menuangnya hati-hati. Gunakan corong khusus seperti untuk mengisi bensin agar tidak tercecer ke mana-mana. Namun bahan sebaiknya jangan dari plastik yang bisa meleleh terkena air aki.
Cara mengganti air aki harus memperhatikan batas yang tertera dalamnya. Karena jika melebihi dari batas standar, maka akan membuat masalah baru.
Kita sudah membahasnya sedikit tadi, jika pengisian berlebihan justru membuat kebocoran. Maka dari itu, selalu perhatikan pengisian seperti ini agar tidak membahayakan.
Langkah Terakhir, Tutup
Cara mengganti air aki selanjutnya adalah memastikan air aki. Jika sudah terisi dalam batas wajar tepat, kita bisa mengelap bagian sekelilingnya agar tidak merusak komponen lain.
Bersihkan juga pada bagian tutup aki sebelum menutupnya. Coba perhatikan tutup aki ternyata memiliki ventilasi untuk keluar masuk udara dan hal ini cukup penting.
Maka dari itu, bersihkan dulu sebelum menutupnya sempurna. Gunakan obeng pipih tadi untuk mengembalikan sekrup secara tepat.
Cara mengganti air aki sebenarnya cukup mudah. Asal kita memperhatikan beberapa hal yang kita bahas dan tetap berhati-hati. Jangan ceroboh ketika berhadapan dengan air korosif yang satu ini. (R10/HR-Online)
Editor : Adi Karyanto