Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Satuan Lalu Lintas Kepolisian Polres Banjar, Polda Jawa Barat, mengingatkan para siswa SMKN 2 Banjar tidak bermain atau menggunakan handphone (HP) serta menaati peraturan lalu lintas saat berkendara.
Pesan tersebut disampaikan Kasatlantas Polres Banjar AKP. Purwadi, melalui Kanit Kamsel Sat Lantas Bripka Galih Subangkit saat memberikan pembinaan dan penyuluhan hukum (Binluh) keselamatan berlalu lintas di SMKN 2 Banjar, Senin (6/9/2021).
Bripka Galih mengatakan, pembinaan dan penyuluhan hukum tentang tata cara keselamatan berlalu lintas meliputi pemakaian helm dan pemakaian knalpot kendaraan. Termasuk juga larangan menggunakan handphone saat berkendara.
Menurutnya penggunaan helm sangatlah penting untuk melindungi kepala sebagai daerah organ tubuh yang sensitif terhadap benturan.
“Pemakaian helm juga harus benar agar tidak terlepas baik pada saat berkendara maupun pada saat terjadinya kecelakaan,” kata Bripka Galih.
Lanjutnya, penggunaan knalpot kendaraan juga harus harus sesuai dengan ketentuan. Terutama ketentuan perakitan yang dikeluarkan oleh pabrik. Tujuannya agar tidak mengganggu dan menimbulkan permasalahan lain bagi pengguna kendaraan atau warga di jalan raya.
Penggunaan knalpot bising dapat memicu pengendara sepeda motor termotivasi untuk melaju dalam kecepatan tinggi. Hal tersebut juga dapat menyebabkan tidak terwujudnya kamseltibcar (Keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas).
“Kemudian tidak boleh menggunakan handphone saat berkendara karena mengganggu konsentrasi sehingga dapat menimbulkan terjadinya kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.
Lebih lanjut Bripka Galih mengatakan, selain keselamatan lalu lintas pihaknya juga mengajak kepada Guru dan siswa/siswi di SMKN 2 Banjar menerapkan protokol kesehatan. Terutama saat melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas.
Terpisah Kapolres Banjar AKBP Ardiyaningsih, melalui Kasi Humas Polres Banjar Bripka Nandi Darmawan, mengatakan, kedepan pihak kepolisian akan melakukan penyuluhan hukum keselamatan lalu lintas secara berkala. Polisi akan mendatangi sekolah-sekolah yang ada di Kota Banjar.
“Penyuluhan keselamatan lalu lintas kepada para siswa-siswi SMKN 2 Banjar ini dapat diterapkan untuk sekolah lain. Tujuannya agar tercipta keselamatan bersama di jalan raya dan kecelakaan diminimalisir,” katanya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)