Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Dalam razia kendaraan di Kota Banjar, Jawa Barat, petugas kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polres Banjar mengarahkan 75 orang pengguna jalan yang terjaring razia untuk divaksin.
Razia kendaraan bermotor kali ini berbeda dengan biasanya, karena kegiatan tersebut bertujuan untuk mengajak masyarakat agar mengikuti vaksin Covid-19.
Kapolres Banjar, AKBP. Ardiyaningsih mengatakan, razia tersebut menyasar para pengguna jalan yang melintas Jalan Siliwangi, tepatnya depan Mako Polres Banjar.
“Sasarannya semua pengguna jalan yang belum mendapatkan vaksin. Kegiatan ini tidak ada paksaan, hanya kita arahkan saja. Jadi mereka dalam mobilitas itu kan harus mempunyai sertifikat vaksin. Maka dari itu kita merespon hal tersebut,” terang AKBP. Ardiyaningsih, Senin (09/08/2021).
Baca Juga : Kapolres Banjar Instruksikan Tribina Sukseskan Gebyar Vaksinasi
Dalam kegiatan razia kendaraan bermotor ini, petugas Satlantas Polres Banjar hanya fokus untuk memberikan edukasi, dan mengarahkan masyarakat untuk mengikuti vaksin. Meski begitu, petugas tetap memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan.
“Akan tetapi kegiatan ini fokus untuk mempercepat vaksinasi, targetnya sebanyak 180 per hari,” ujarnya.
Kapolres Banjar juga mengatakan, sebagai upaya percepatan vaksinasi, pada tahun 2022 pihaknya menargetkan herd immunity untuk masyarakat Kota Banjar bisa tercapai 70 persen.
Sementara itu, Hena, salah seorang pengendara sepeda motor yang terjaring razia. Ia mengaku dari Cilacap hendak menuju Ciamis. Namun, pada saat melintas depan Mako Polres Banjar, kendaraannya diberhentikan petugas dan menyuruhnya untuk mengikuti vaksin.
Hena juga mengaku tidak keberatan untuk divaksin karena ia sudah mengetahui bahwa hal tersebut terjamin keamanan dan kehalalannya.
“Saya dari Cilacap mau ke Ciamis. Alasan saya mau vaksin kan sudah aman. Di daerah saya belum ada. Jadi ini kebetulan lewat dan suruh ikut vaksin. Alhamdulillah, setelah disuntik tidak ada keluhan apa-apa,” ujarnya. (Sandi/R3/HR-Online)
Editor : Eva