Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),– Kelompok Tani (Poktan) Situ Hiang, Desa Pangkalan, Kecamatan Langkaplancar, siap memenuhi kebutuhan benih bawang merah di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Penanggung jawab kegiatan BPTP Jawa Barat Yanto Surdianto mengatakan, dari perkembangan tanaman bawang merah setelah 25 hari tanam, Situ Hiang akan sukses menjadi poktan pembenihan bawang merah.
“Apabila program ini sukses, maka Insyaallah para petani atau kelompok tani yang ingin mengembangkan bawang merah di wilayah Kabupaten Pangandaran tidak akan lagi kesulitan untuk mendapatkan benih,” katanya, Selasa (31/08/2021).
Menurutnya, tanaman bawang merah untuk pembenihan perawatannya berbeda dengan bawang merah untuk konsumsi.
“Jika untuk pembenihan, usia panennya kisaran 75 hari. Sementara untuk bawang merah konsumsi hanya 60 hari. Selain itu, bawang merah yang disiapkan untuk pembenihan tentunya sudah melewati seleksi atau tahapan yang istimewa,” paparnya.
Lebih lanjut Yanto mengatakan, setelah bawang merah untuk pembenihan berusia 75 hari baru bawang merah tersebut dipanen. Setelah dipanen, bawang merah harus diperlakukan istimewa.
“Jadi meski sudah sukses sampai panen, bawang merah untuk benih masih harus diperlakukan dengan baik. Itu baru 50 persen perjalanan sampai siap untuk dijadikan benih,” katanya.
Yanto menambahkan, petani yang tergabung di Poktan Situ Hiang jangan senang dulu saat baru panen bawang merah.
“Karena setelah panen, bawang merah masih harus diperlakukan dengan baik dan benar, baru nantinya bisa jadi benih,” katanya. (Enceng/R7/HR-Online)
Editor: Ndu