Penyebab rem mobil keras harus segera pengguna kendaraan ketahui supaya bisa secepatnya mendapat penanganan. Terlebih jika Anda menemukannya sudah mulai sulit dikontrol. Sebagai pemilik kendaraan, pengalaman menghadapi pedal rem mobil yang keras mungkin sudah tidak asing lagi.
Perlu Anda ingat bahwa kondisi ini dapat menimbulkan risiko serius ketika Anda hadapi dengan kurang waspada. Namun, janganlah terburu-buru dalam menghadapinya.
Baca Juga: Penyebab Rem Mobil Ambles dan Solusinya
Saat pedal rem mobil tiba-tiba terasa keras, langkah pertama yang sebaiknya Anda lakukan adalah mengidentifikasi penyebabnya secara tepat. Baru kemudian mencari solusi yang sesuai untuk mengatasi masalah tersebut.
Penyebab Rem Mobil Keras, Jangan Abai
Rem mobil adalah salah satu komponen penting yang memastikan kestabilan dan keamanan saat berkendara. Ketika rem menjadi keras hingga tidak dapat berfungsi dengan baik, penting untuk mengetahui penyebabnya.
Kondisi di mana rem mobil mengeras atau tidak berfungsi secara optimal dapat membuat pengemudi dan penumpang merasa was-was selama perjalanan. Biasanya, penyebab rem mobil mengeras akibat adanya penyumbatan dalam sistem pengereman mobil.
Jika Anda beruntung dan memiliki mobil baru, kemungkinan sistem pengereman sudah terjamin kualitasnya dan lengkap dengan teknologi canggih. Seperti brake assist (BA), anti-lock braking system (ABS), atau electronic brakeforce distribution (EBD).
Bagaimana jika Anda menggunakan mobil bekas atau tua? Oleh karena itu, berikut adalah beberapa penyebab rem mobil mengeras dan cara mengatasinya.
Namun, ini tidak berarti mobil terbaru dengan sistem pengereman canggih terhindar dari masalah rem mobil yang keras. Potensi kerusakan tetap ada jika sistem pengereman tidak Anda perhatikan dengan baik.
Sebagai contoh, mobil terbaru biasanya menggunakan rem cakram untuk roda depan dan rem tromol untuk roda belakang. Idealnya, kampas rem harus menjepit piringan karena dorongan piston pada kaliper.
Namun, terkadang piston tidak memberikan dorongan yang cukup, mengganggu sistem pengereman. Selain penyebab rem mobil keras yang kami sebutkan di atas, ada beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan masalah pada komponen kendaraan tersebut.
Kampas Rem Mulai Menipis
Penyebab dari rem mobil yang keras adalah habisnya kampas rem. Kampas rem berperan sebagai penekan piringan cakram untuk memperlambat laju mobil.
Kondisi kampas rem yang kotor atau aus dapat menyebabkan rem menjadi keras. Selain itu, kampas rem yang habis hanya di satu sisi juga dapat mengakibatkan rem mobil menjadi keras.
Berkurangnya Kapasitas Minyak Rem
Penurunan kapasitas minyak rem adalah salah satu penyebab rem mobil tidak berfungsi optimal. Ketika volume minyak rem berkurang di tangki reservoir, kemampuan rem untuk diinjak akan terganggu.
Minyak rem memiliki peran sebagai pelumas dalam sistem pengereman mobil. Jika volume minyak rem menipis, pelumasan pada sistem pengereman terganggu, menyebabkan rem mobil menjadi keras.
Kebocoran pada salah satu komponen sistem pengereman mobil adalah salah satu penyebab umum dari berkurangnya kapasitas minyak rem. Sebelum mengisi ulang minyak rem, penting untuk memeriksa kemungkinan adanya kebocoran untuk menghindari biaya perbaikan yang tidak terduga.
Kerusakan Booster Rem
Kerusakan pada booster rem juga dapat menyebabkan rem mobil menjadi keras. Booster rem berfungsi untuk mengurangi tekanan yang diperlukan pengemudi saat menginjak pedal rem mobil.
Baca Juga: Cara Mengatasi Rem Masuk Angin di Rumah Tanpa Ribet
Secara bertahap, komponen dalam booster rem mengalami keausan dan menipis seiring penggunaan. Hal ini dapat mengakibatkan rem mobil menjadi keras. Kebocoran minyak rem pada master cylinder, yang terletak di depan booster rem, dapat merusak booster rem karena sifat korosif minyak rem.
Kebocoran Pada Selang Vakum
Selang vakum rem yang menghubungkan pompa vakum dan booster rem, juga dapat mengalami kebocoran. Kebocoran pada selang vakum rem mengurangi kemampuan sistem pengereman mobil dan membuat pedal rem menjadi keras.
Deteksi kebocoran dapat Anda lakukan dengan memeriksa adanya rembesan minyak rem pada beberapa titik atau di sekitar wilayah master rem mobil.
Penyebab Lainnya
Selain penyebab rem mobil keras diatas, masih ada faktor lainnya. Deteksi sumber masalah dapat Anda lakukan dengan cara menginjak dan melepas pedal rem mobil beberapa kali secara bergantian saat mesin mati.
Lalu memperhatikan adanya getaran atau aroma yang tidak nyaman saat mesin Anda nyalakan kembali. Setelah menemukan sumber masalahnya, langkah selanjutnya adalah melakukan perbaikan yang diperlukan.
Cara Mengatasi
Untuk mengatasi rem mobil keras saat mesin mati atau tidak bisa distarter, ada beberapa langkah perbaikan yang dapat Anda lakukan. Pertama, isi ulang atau ganti minyak rem untuk mengatasi volume yang berkurang atau kualitas yang buruk.
Pastikan tidak ada kebocoran sebelumnya. Selanjutnya, lakukan bleeding rem untuk memastikan aliran minyak rem lancar. Jika penyebabnya kampas rem tipis, ganti dengan yang baru.
Demikian pula dengan booster rem, jika rusak, gantilah dengan yang baru. Selang vakum rem juga perlu Anda periksa dan ganti jika terjadi kebocoran. Selain itu, cek juga komponen lain dalam sistem pengereman mobil.
Baca Juga: Standar Ketebalan Piringan Cakram Mobil dan Cara Mengeceknya
Demikian tadi ialah beberapa penyebab rem mobil keras dan tidak nyaman saat Anda injak. Jika merasa ragu tentang penyebabnya, bijaksanalah untuk berkonsultasi dengan teknisi terampil di bengkel terdekat. Mereka akan menganalisis gangguan pada rem dan menawarkan solusi terbaik untuk Anda. (R10/HR-Online)