Pengobatan non medis untuk hipertensi sebenarnya bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya mengubah gaya hidup tidak sehat yang dapat memperparah penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Dilansir Medicalnewstoday.com, ACC (American College of Cardiology) mengungkap bahwa, orang harus memulai pengobatan hipertensi dengan cara merubah gaya hidup pada saat tekanan darah tinggi telah mencapai 130/80 mmHg.
Hipertensi juga bisa menyebabkan terjadinya kerusakan jantung serta pembuluh darah, maupun bagian organ tubuh lainnya seiring dengan berjalannya waktu. Kondisi tersebut berpotensi pula menjadi penyebab penyakit ginjal, gagal jantung, serangan jantung, hingga stroke.
Merangkum dari berbagai sumber, berikut ini adalah cara pengobatan penyakit hipertensi agar tubuh tetap sehat, baik dengan obat-obatan, merubah gaya hidup sampai pengobatan alternatif selesai.
Cara Pengobatan Non Medis untuk Hipertensi
Penyesuaian Gaya Hidup
Baca Juga : Manfaat Daun Jambu Monyet Bagi Kesehatan, Bisa Mengatasi Hipertensi
Konsumsi makanan bergizi dan yang mengandung serat tinggi, seperti sayur-sayuran atau buah-buahan. Selain itu, bisa juga mengonsumsi makanan dengan kandungan kalium tinggi, protein yang rendah lemak jenuh serta garam.
Anda juga bisa melakukan aktivitas fisik selama 150 sampai 300 menit jika olahraga sedang, atau 75-150 menit jika melakukan olahraga berat. Bisa juga melakukan aktivitas kombinasi antara olahraga sedang dengan olahraga berat dalam setiap minggunya.
Bagi Anda yang punya berat badannya sedang, konsumsi makanan sehat serta melakukan olahraga secara teratur bisa. Aktivitas ini akan membantu Anda menjaga agar berat badan tetap stabil.
Salah satunya dengan diet Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH) yang membatasi konsumsi garam, gula tambahan, dan daging merah.
Berhenti Merokok
Cara pengobatan non medis lainnya yaitu berhenti merokok yang memicu meningkatnya tekanan darah, serta risiko terkena serangan jantung maupun stroke.
Oleh karena itu, berhentilah merokok mulai dari sekarang juga. Jangan lupa tidur yang cukup. Sebab, orang yang waktu tidurnya kurang sangat berisiko mengalami penyakit hipertensi, penyakit jantung, dan stroke.
Baca Juga: Manfaat Beras Hitam Organik Atasi Anemia, Anti Kanker dan Hipertensi
Batasi Konsumsi Minuman Beralkohol
Pengobatan non medis untuk hipertensi yang berikutnya adalah membatasi minum minuman yang mengandung alkohol, sebab tekanan darah bisa meningkat.
Bagi laki-laki sebaiknya tidak mengonsumsi minuman beralkohol lebih dua gelas per harinya, sedangkan bagi wanita tidak lebih dari segelas per hari.
Namun, sebaiknya hentikan kebiasaan mengonsumsi minuman yang mengandung alkohol demi kesehatan tubuh. Apalagi jika Anda memiliki penyakit hipertensi.
Pengobatan Alternatif
Sebagai alternatif pengobatan non medis untuk hipertensi, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan dengan mudah agar tekanan darah tinggi terkendali.
Baca Juga: Manfaat Daun Sintrong Bagi Kesehatan, Bantu Tingkatkan Imun Tubuh
Meditasi
Anda dapat melakukannya dengan cara meditasi. Cara ini melibatkan Anda untuk memfokuskan pikiran atau pada objek tertentu.
Sebuah studi tahun 2019 mengevaluasi efek dari meditasi terhadap risiko gangguan penyakit jantung serta pembuluh darah. Dalam penelitian tersebut menemukan manfaat yang potensial meski belum bisa menarik kesimpulan secara pasti.
Tai Chi
Ini adalah latihan yang menggabungkan antara gerakan tubuh dengan pernafasan diafragma dalam. Sebuah studi tahun 2013 mengevaluasi 18 hasil uji klinis yang meneliti efek terhadap hipertensi.
Dalam studi tersebut, para peneliti telah menemukan bukti dari aktivitas ini yang bisa membantu mengendalikan hipertensi.
Yoga
Yoga juga menjadi salah satu cara pengobatan non medis untuk hipertensi. Aktivitas ini melibatkan posisi serta gerakan tubuh yang lembut dan lambat.
Berdasarkan ulasan pada tahun 2014, terdapat 120 lebih penelitian yang menilai adanya manfaat dari melakukan yoga terhadap tekanan darah tinggi. Penelitian tersebut melibatkan 6.693 peserta.
Rata-rata para peneliti melaporkan bahwa yoga mampu membantu mengurangi hipertensi. Bahkan mereka menyarankan agar penderita hipertensi melakukan yoga sebagai terapi.
Qigong
Ini merupakan latihan yang efektif bagi penderita hipertensi. Qigong yang melibatkan meditasi dengan pola pernapasan dan gerakan berirama. Hasil penelitian terhadap 2.349 orang penderita tekanan darah tinggi, terapi ini ternyata efektif sebagai pengobatan non medis. (R3/HR-Online)
