Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Kecepatan program vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Ciamis berada pada urutan ketiga terbawah di Jawa Barat. Hal tersebut terungkap dalam laporan epidemiologi Kabupaten Ciamis, 15 Agustus 2021 lalu.
Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Ciamis, dr Harun Al Rasyid membenarkan, jika kecepatan vaksinasi Covid-19 di kabupaten Ciamis memang masih rendah dan terbawah ketiga di Jawa Barat.
“Untuk total capaian vaksinasi saat ini sebanyak 194.291 atau sekitar 19,47 persen, dari total sasaran di kabupaten Ciamis itu sebanyak 998.028, jadi masih jauh,” katanya, Rabu (18/8/2021) kepada HR Online.
Menurutnya, hal tersebut karena ketersediaan atau stok vaksin yang tidak ada, atau alokasi vaksin yang masih kurang dari Pemerintah Provinsi dan Pusat.
Baca Juga: Ciamis Dapat Puluhan Ribu Vaksin Berbagai Jenis dari Kemenkes
Bahkan, untuk bulan Agustus ini juga ada alokasi vaksin dari pemerintah provinsi sekitar 1.800 vial untuk 18.000 orang. Vaksin tersebut untuk dosis kedua yang telah didistribusikan ke setiap Puskesmas serta ada juga alokasi vaksin untuk TNI dan Polri yang telah didistribusikan.
“Jadi sebenarnya kita ini masih kurang agar mencapai kecepatan vaksin, karena alokasi vaksinnya tidak menentu. Kalau untuk vaksinator aman,” tuturnya.
Harun menjelaskan, kabupaten Ciamis juga sering mengajukan pendistribusian vaksin kepada pemerintah provinsi. Namun yang datang tidak sesuai jumlah yang telah diajukan.
“Kita terima aja, diberi berapa pun, yang jelas kita juga butuh karena masyarakat Ciamis untuk vaksinasi sangat antusias,” jelasnya.
Harun mengimbau kepada masyarakat meskipun sudah melakukan vaksin dosis kedua namun tetap harus menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
“Vaksin memang salah satu cara ikhtiar kita dalam menangani Covid-19. Namun, kita juga jangan lupa untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dengan cara 5M. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” pungkasnya. (Ferry/R7/HR-Online)
Editor: Ndu