Media Sosial Paling Laris di Benua Asia. Berbicara soal media sosial, kamu tentu akan terpikir Facebook. Tidak aneh, sebab memang Facebook masih memegang titel selaku media sosial yang sangat banyak peminatnya di seluruh dunia.
Tidak hanya itu, layanannya seperti Instagram serta WhatsApp juga pula telah terintegrasi dengan kehidupan tiap hari.
Tetapi, di Asia, tidak semua orang memakai Facebook. Negara yang ketat seperti Cina membuat warganya memakai media sosial dalam negara yang setelah itu menyebar ke negara-negara Asia yang lain.
Mengutip Social Media Perth (SMPerth), inilah media sosial yang mendominasi kawasan Asia.
Daftar Media Sosial Paling Laris
Ini merupakan salah satu media sosial paling laris yang ada di benua Asia. Rilis oleh Tencent pada 2011, WeChat merupakan media sosial no 1 di dunia pada 2018 dengan sekitar 1,2 miliyar pengguna bulanan aktif!
Bukan hanya di Cina, WeChat amat terkenal di komunitas masyarakat generasi Tionghoa di bermacam negara serta ada dalam 17 bahasa. Tidak hanya layanan mengirim pesan, fitur-fitur WeChat mencakup:
Pesan : Dengan 38 miliyar pesan yang terkirim sepanjang ini. WeChat bisa mengirim serta menerima pesan bacaan, visual, dan rekaman suara serta video. Tidak hanya itu, WeChat menunjang panggilan suara serta video
Jejaring sosial : Tidak hanya membuat konten sendiri berbentuk Moments, kamu bisa menjajaki pembaharuan dari selebritas populer serta merk besar di WeChat
Pembayaran : WeChat pula menunjang pembayaran digital secara daring ataupun jadi dompet digital, sehingga kamu bisa mengirim serta menerima uang
Berbasis kota : Pengguna di setiap kota di Cina bisa mengakses layanan atau fitur WeChat. Mereka bisa memesan kendaraan, makanan, menjadwalkan janji dengan dokter, serta lain-lain.
Pemerintah Cina memantau aktivitas di WeChat. Pemakaian WeChat di luar Cina juga terus dipelajari buat menguatkan algoritme serta penyensoran.
Oleh sebab itu, negeri seperti India melarang pemakaian WeChat pada Juni 2020. Di Indonesia sendiri, sebagian industri Cina pula memakai super app ini buat komunikasi internal.
Sina Weibo
Rilis pada 2009 oleh Sina Corp, Sina Weibo merupakan platform media sosial paling laris dan terbanyak di Asia. Per Juni 2020, Weibo menggapai 523 juta pengguna bulanan aktif.
Bak kombinasi Facebook dengan Twitter, kamu bisa mengunggah status dengan 2.000 kepribadian optimal serta mengecek trending topic di Weibo.
3 tahun semenjak peluncurannya, Weibo jadi platform microblogging yang mencakup pemakaian foto serta video. Apalagi, Weibo terus memperluas cakupan strategi bisnisnya. Untuk menarik minat kalangan pemuda, Weibo meningkatkan pusat permainan online.
Buat tipe di App Store, Weibo ada dalam Bahasa Inggris semenjak 2017. Kebanyakan pengguna utama Weibo merupakan generasi Z.
Di Cina, Weibo sendiri merupakan platform pemasaran yang efisien. Walaupun begitu, Weibo mendapatkan kritik, sebab censorship pada para penggunanya.
LINE
Besutan LINE Corp pada 2011, LINE awal mulanya merupakan platform komunikasi buat merespons musibah gempa bumi serta tsunami Tohoku.
Pada akhir 2015, LINE menjelma jadi aplikasi media sosial terbanyak di Jepang dengan 700 juta pengguna bulanan aktif.
Terlepas dari asumsi warga, LINE bukanlah aplikasi Korea.
Mirip seperti WeChat, LINE merupakan aplikasi pesan serta panggilan suara sampai video. Kemudian meningkatkan bermacam fitur baru.
Bisa pengguna akses di Jepang, fitur-fitur tersebut mencakup:
- LINE Pay selaku dompet digital
- Aplikasi LINE Today selaku layanan baca berita
- LINE Televisi selaku layanan video-on-demand
- dan LINE Manga serta LINE Webtoon selaku layanan baca komik
- LINE Taxi selaku layanan ride-hailing buat menyaingi Uber
- Aplikasi LINE Wow selaku layanan memesan santapan buat menyaingi UberEats
- LINE Shopping selaku layanan e- commerce
Dengan tampilan serta stiker yang imut, LINE menggaet pengguna muda. Tidak hanya di Jepang, LINE juga pula merupakan aplikasi sangat terkenal di Taiwan serta Thailand.
Per Maret 2021, LINE merupakan kepunyaan Z Holdings, anak industri dari SoftBank Corp, sehabis merger dengan LINE Corp.
SNOW
Rilis pada 2015 oleh Camp Mobile (anak perusahaan Naver), SNOW merupakan media sosial paling laris dan aplikasi pesan serta multimedia dari Korea Selatan.
Tidak main-main, SNOW menggaet tim BTS serta Twice buat meluncurkan stiker!
Mirip dengan Snapchat, SNOW mengizinkan pengguna buat mengambil foto ataupun video (dengan durasi 5 menit) serta meningkatkan alterasi 1.300 stiker serta 50 filter.
Bisa kamu simpan sebagai GIF, foto ataupun video yang muncul di SNOW akan hilang dalam waktu 48 jam.
SNOW di anggap selaku aplikasi berbagi gambar sangat “warna-warni” di Asia. Dengan dana bantuan dari SoftBank (Jepang) serta Sequoia (Cina), SNOW berambisi buat meningkatkan teknologi kenyataan tertambah (AR) serta face recognition.
Youku
Peluncurannya pada tahun 2006, Youku merupakan layanan video dari Alibaba Group Holding Limited. Youku merupakan layanan yang mirip dengan YouTube serta Netflix.
Youku mempunyai lebih dari 500 juta pengguna aktif bulanan dengan 800 juta pemirsa per hari!
Pada awal mulanya, Alibaba melihat kemampuan Youku sehingga mengakuisisinya pada 2015. Youku Alibaba gunakan buat memfasilitasi penjualan serta pemasarannya.
Inilah beberapa media sosial yang sangat laris di kawasan Asia. Nyatanya, ukuran populasi memastikan popularitas serta peruntungan media-media sosial tersebut. Dari media sosial di daftar tersebut, mana yang sangat kerap kamu gunakan?
