Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Tren baru modifikasi angkot (angkutan kota) di Kota Banjar, Jawa Barat, untuk memanjakan penumpangnya. Dari mulai memodifikasi bagian interior seperti jok/tempat duduk penumpang, hingga memasang televisi LCD.
Seperti yang dilakukan Anton Sukirman, salah seorang pemilik angkot jurusan Banjar- Pamarican. Ia mengatakan, awal melakukan modifikasi angkot miliknya itu untuk mengusir rasa jenuh dan kantuk saat mengantar penumpang.
Setelah itu, ia kemudian membeli perangkat elektronik sebagai fasilitas untuk mendengarkan musik. Juga memodifikasi bagian jok atau tempat duduk dan lantai, serta interior angkutan agar lebih tertata rapi.
“Awalnya untuk mengusir jenuh saat di jalan. Kemudian sedikit demi sedikit saya kasih full musik dan variasi jok penumpang,” kata Anton, Kamis (24/06/2021).
Penambahan fasilitas tersebut untuk memanjakan para penumpang yang biasa menggunakan jasa layanan transportasi angkutan dalam kota. Sehingga mereka bisa menikmati suasana perjalanan.
Anton mengaku, untuk membuat modifikasi dan menambah fasilitas kenyamanan penumpang, ia mengeluarkan biaya tidak sedikit, yakni sekitar Rp 6-7 juta hingga sekarang angkot miliknya terlihat rapi dan lebih kekinian.
“Habis sekitar 6 sampai 7 juta rupiah untuk sofa dan perangkat musik. Itu juga baru sebagian, belum full semua variasinya,” ujarnya.
Namun, lanjut Anton, dengan penambahan sejumlah fasilitas kenyamanan tersebut, ia tidak menaikan harga atau tarif angkutan bagi para penumpang. Tarifnya masih sama, yaitu Rp 10 ribu untuk tarif Banjar-Pamarican.
Baca Juga : Angkot di Ciamis Diimbau Sediakan Hand Sanitizer
Respon Positif Modifikasi Angkot di Kota Banjar
Meski banyak mendapat respon positif dan menjadi tren baru modifikasi angkot sejak empat bulan lalu, tetapi hingga sekarang belum ada peningkatan penumpang karena masih situasi pandemi.
Menurut Anton, saat ini justru paling banyak peminatnya warga masyarakat yang meminta jasa carter atau booking untuk acara-acara kegiatan tertentu.
“Fasilitasnya kita tambah, tapi untuk tarif memang tidak kita naikan, apalagi penumpang juga sepi karena pandemi,” kata Anton.
Pemilik angkot modifikasi lainnya, Rozikin Prasetyo menambahkan, saat ini menambah fasilitas angkot untuk mendukung kenyamanan penumpang, memang sedang menjadi hobi tersendiri bagi para pemilik angkot.
Bahkan, beberapa pemilik angkot trayek Banjar-Pamarican dan yang lainnya mulai menambahkan sejumlah fasilitas musik dan variasi desain angkutan.
“Untuk trayek Banjar-Pamarican sementara ini sudah ada empat angkot yang fasilitasnya mulai dimodifikasi,” kata Rozikin. (Muhlisin/R3/HR-Online)
Editor : Eva Latifah
 di Kota Banjar, Jawa Barat, untuk memanjakan penumpangnya mulai memodifikasi angkot.){kind=link}