Berita Tasikmalaya (Harapanrakyat.com),- Pemkot Tasikmalaya terus mematangkan persiapan pembelajaran tatap muka (PTM). Tapi, SMKN 1 Kota Tasikmalaya ternyata sudah melaksanakan PTM sejak Januari 2021 saat awal semester genap.
Ternyata pembukaan PTM lebih awal dari yang lain ini membawa dampak positif. Minat masyarakat pada PPDB 2021 ke sekolah ini cukup tinggi hingga 50 persen.
Kepala SMKN 1 Kota Tasikmalaya Wawan mengaku telah berkoordinasi sejak awal bulan Januari dengan berbagai pihak. Pemerintah mengizinkan pembelajara tatap muka (PTM). Sekolah pun melaksanakannya sesuai prosedur pelaksanaan protokol kesehatan.
“Siswa bisa belajar secara efektif dan tidak ada dampak sama sekali. Karena mobilitas siswa dan murid hanya pada lingkungan sekolah dan rumah saja,” ucapnya.
Pelaksanaan PTM sejak bulan Januari yang lalu, mampu mendongkrak minat di PPDM yang meningkatnya mencapai 50 persen pada tahap pertama.
“Kami pun pada awal tahun ajaran baru 2021 tetap akan melaksanakan sistem pembelajaran tatap muka sesuai dengan rencana pemerintah. Sehingga dengan cara pembelajaran yang telah kami lebih awal akan jadi rekomendasi pembelajaran berikutnya. Tentunya dengan melaksanakan protokol kesehatan yang ketat, agar terhindar dari Virus Covid-19,” ujarnya.
Para siswa SMKN 1 Kota Tasikmakaya pun mengaku sangat senang dengan pembelajaran tatap muka. Siswa lebih gampang mengenal banyak teman-teman dan lainnya.
“Iya dengan pembelajaran langsung atau tatap muka lebih senang pak, karena bisa lebih banyak mengenal teman-teman dan guru. Kalau belajar daring itu jenuh sekali,” Kata Abi Wirabumi, salah seorang siswa. (Apip/R9/HR-Online)
Editor: Dadang
. Tapi, SMKN 1 Kota Tasikmalaya ternyata sudah){kind=link}