Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Ratusan siswa di Banjar, Jawa Barat terkonfirmasi positif covid-19. Akibatnya Pemkot Banjar memutuskan untuk memberhentikan sementara kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM), Senin (21/6/2021).
Wali Kota Banjar, Hj Ade Uu Sukaesih, mengatakan, saat ini kasus positif covid-19 di wilayahnya meningkat, sehingga pihaknya membatasi berbagai kegiatan dengan adanya PPKM skala mikro.
Termasuk juga kegiatan PTM yang belum lama ini berjalan terpaksa terhenti sementara waktu.
“Khususnya tatap muka kita hentikan, karena banyak siswa terpapar,” katanya.
baca juga: HIPMI Kota Banjar: Kasus Covid-19 Melonjak Lagi, Ekonomi Sulit Tumbuh
Ade Uu membenarkan bila ratusan siswa di wilayahnya positif covid-19. Maka dari itu, pihaknya mengimbau agar orang tua selalu waspada terhadap virus ini.
Bahkan, ia meminta agar orang tua menjaga anaknya tetap di rumah saja jika tidak ada hal yang benar-benar penting untuk keluar rumah.
Kadis Kesehatan Banjar, dr. Andi Bastian melalui Kasi Surveillance Kholilurokhim menyebut sebanyak 351 siswa yang positif covid-19.
Jumlah tersebut terhitung sejak awal adanya corona di Kota Banjar hingga saat ini. Sedangkan rata-rata anak yang terkena mulai umur 6 hingga 19 tahun.
“Data terbaru saat ini ada 5 siswa yang positif, di antaranya siswi berinisial RP (12) dan HMI (11) asal Bojongkantong,” terangnya.
Selain itu, lanjutnya, siswi asal Kelurahan Banjar yang berinisial S (17) dan KS (11) juga terpapar, serta AS (19) siswi yang berasal dari Desa Karyamukti. (Sandi/R6/HR-Online)