Lidah pahit tapi tidak sakit mungkin jarang kita alami. Umumnya mulut yang pahit terjadi saat tubuh terserangan penyakit. Ini gejala yang umum kita alami. Namun, jika lidah pahit padahal bukan karena penyakit, apa penyebabnya?
Lidah merupakan indera pengecap yang berfungsi untuk merasakan cita rasa suatu makanan atau apapun. Ketika lidah terasa pahit maka fungsinya untuk merasakan cita rasa masakan juga tidak akan optimal.
Akibatnya makanan apapun yang kita rasakan akan terdeteksi sebagai rasa pahit. Lantas, apa saja hal yang bisa menyebabkan lidah menjadi pahit yang kita alami?
Kondisi ini sebenarnya bisa terjadi pada siapa saja, utamanya ketika seseorang sedang sakit. Secara otomatis lidahnya tidak akan sensitif dengan rasa lain dan hanya rasa pahit yang bisa muncul.
Penyebab Lidah Pahit Tapi Tidak Sakit
Selain karena sakit, masih ada sejumlah faktor yang menyebabkan mengapa lidah bisa pahit. Nah, ada beberapa faktor yang menyebabkan lidah pahit tapi tidak sakit yang sebaiknya Anda tahu. Yuk simak informasi selengkapnya berikut ini.
Baca Juga : Lidah Terasa Pahit Tak Selalu Gejala Penyakit, Penyebabnya Ternyata Ini!
Mulut Kering
Sindrom mulut kering atau yang dikenal dengan istilah xerostomia merupakan suatu kondisi yang dipicu penurunan produksi air liur atau perubahan susunan air liur.
Penurunan produksi air liur bisa terjadi karena beberapa sebab. Seperti karena faktor usia atau penuaan, menderita penyakit autoimun, atau mengonsumsi obat tertentu.
Tanpa produksi air liur yang tepat maka kemampuan lidah dalam mengecap rasa juga akan berubah. Misalkan makanan yang masuk ke rongga mulut bisa terasa lebih pahit dari semestinya.
Selain itu, produksi air liur yang tidak cukup juga dapat menyebabkan seseorang kesulitan menelan. Kondisi ini juga akan membuatnya mengalami kerusakan pada gigi atau infeksi pada gusi.
Asam Lambung
Asam lambung yang meningkat juga dapat menyebabkan lidah pahit tapi tidak sakit yang selanjutnya. Ketika asam lambung meningkat, Anda akan merasa lebih sering mual dan muntah dimana hal ini dapat menyebabkan lidah terasa pahit.
Baca Juga : Sindrom Mulut Terbakar, Cara Mengatasi Sesuai Penyebab dan Gejalanya
Banyak faktor yang menyebabkan asam lambung naik, seperti mengonsumsi makanan terlalu berlebihan, suka mengonsumsi makanan pedas, makan tidak tepat waktu atau faktor stres.
Karena itu, penting untuk menghindari berbagai faktor penyebabnya agar asam lambung tidak meningkat dan tidak menyebabkan lidah terasa pahit.
Burning Mouth Syndrome
Istilah burning mouth syndrome menunjuk pada suatu kondisi yang menyebabkan sensasi rasa terbakar dan panas dalam mulut. Gejala burning mouth syndrome bisa terjadi pada satu bagian mulut atau pada seluruh bagian mulut.
Nah, kondisi ini dapat memicu lidah pahit tapi tidak sakit. Selain itu, juga bisa menyebabkan mulut menjadi kering dan menghasilkan rasa pahit ketika memasukkan makanan atau minuman ke dalam mulut.
Burning mouth syndrome bisa terjadi baik pada pria atau wanita. Ada beberapa penyebab burning mouth syndrome. Seperti kerusakan saraf pada mulut, perawatan penyakit tertentu seperti diabetes mellitus atau kanker, dan perubahan hormonal selama menopause.
Baca Juga : Cara Menjaga Kesehatan Liver, Ubah Gaya Hidup dan Pola Makan!
Kehamilan
Hormon estrogen yang mengalami fluktuasi selama kehamilan dapat mengakibatkan ibu hamil tidak hanya mengalami mood swing, melainkan juga morning sickness.
Kondisi inilah yang akan mengakibatkan terjadinya mual dan muntah. Kondisi ini akan dapat menyebabkan mulut menjadi kering dan lidah terasa pahit ketika merasakan makanan atau minuman.
Biasanya kondisi ini akan berangsur-angsur membaik memasuki trimester kedua dan ketiga kehamilan. Namun, ini merupakan kondisi yang lumrah terjadi sehingga ibu hamil harus bisa bersabar ya bunda!
Kebersihan Mulut dan Gigi Tidak Terjaga
Faktor lain yang menyebabkan lidah pahit tapi tidak sakit juga bisa akibat kebersihan mulut dan gigi yang tidak terjaga. Rongga mulut merupakan suatu inkubator dengan kondisi steril, hangat dan lembab.
Rongga mulut juga menjadi suatu ruang yang bagian dalamnya mengandung substansi ideal bagi pertumbuhan mikroba. Tidak hanya mikroba baik, akan tetapi juga mikroorganisme yang dapat mengakibatkan bau mulut dan perubahan kondisi indera pengecap.
Oleh sebab itu, untuk menghindari berkumpulnya mikroorganisme atau mikroba tak baik dalam mulut, sebaiknya selalu jaga kebersihan mulut Anda.
Gosok gigi secara rutin utamanya setelah makan makanan yang terlalu manis atau asin sangat penting. Ini agar dapat membersihkan sisa-sisa makanan yang berpotensi mengundang bakteri dan mikroba jahat bersarang dalam mulut Anda.
Itulah berbagai penyebab lidah pahit tapi tidak sakit yang bisa terjadi. Jaga kesehatan mulut dan gigi Anda dengan menggunakan obat kumur dan menggosok gigi secara rutin untuk mencegah bau mulut, dan masalah lidah pahit. (R11/HR-Online)
