Senin, April 14, 2025
BerandaBerita JabarGubernur Jabar Minta Pasien Covid-19 Gejala Ringan Tak Perlu ke RS

Gubernur Jabar Minta Pasien Covid-19 Gejala Ringan Tak Perlu ke RS

Berita Jabar, (harapanrakyat.com),- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta pasien Covid-19 tanpa gejala dan yang bergejala ringan agar tidak datang ke rumah sakit.

Hal itu lantaran saat ini keterisian bed occupancy ratio (BOR) RS rujukan COVID-19 di Jawa Barat sudah lebih dari 90 persen.

Ia menyebut ada 4 kategori pasien corona, pertama yang tanpa gejala, kedua bergejala ringan, ketiga gejala sedang dan keempat gejala berat.

“Kita imbau agar RS rujukan pasien Covid-19 di Jabar khusus menangani pasien gejala sedang dan berat,” ujarnya Rabu (30/6/2021).

Baca Juga: Pasien Covid-19 Meningkat, Gubernur Jabar Pantau 2 Rumah Sakit

Lanjutnya, pasien tanpa gejala dan gejala ringan lebih baik melakukan isolasi di rumah atau ruang isolasi yang disediakan pihak pemerintah/Desa.

Saat ini yang terjadi masih banyak pasien bergejala ringan dirawat di rumah sakit rujukan.

“Kita akan terus menyusuri tiap rumah sakit, kalau ada pasien gejala ringan dan hampir sembuh akan kita pindahkan ke ruang isolasi Desa ataupun bangunan pusat pemulihan pasien Covid-19 di Jabar,” jelasnya.

Ia menyebut saat ini, terdapat sekitar 4.229 ruang isolasi yang ada di desa-desa.

Lokasi tersebut bisa dimanfaatkan untuk perawatan pasien corona gejala ringan, sehingga rumah sakit rujukan tidak kewalahan menampung.

Pusat Pemulihan Pasien Covid-19 Gejala Ringan di Jabar

Saat ini, pihaknya sudah melakukan kerja sama dengan sejumlah hotel untuk menampung pasien Covid-19 yang bergejala ringan.

“Pasien gejala ringan kita pindahkan dari rumah sakit ke Hotel di Jabar yang menjadi pusat pemulihan pasien Covid-19,” katanya.

Salah satu hotel yang menjadi pusat pemulihan pasien Covid-19 yakni hotel Asrilia Bandung.

Intinya tambah Emil, Pemprov Jabar saat ini tengah melakukan strategi penanganan Covid-19 dengan menahan di hulu dan memindahkan di hilir.

Di hulu, pihaknya berupaya menahan pasien gejala ringan agar tidak ke RS, mereka bisa dirawat di ruang isolasi tingkat Desa/Kelurahan.

“Sementara di hilir kita pindahkan pasien yang akan sembuh di RS ke pusat pemulihan,” ucap Emil

Emil berharap strategi tersebut bisa menurunkan angka keterisian tempat tidur pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan di Jabar. (Jujang/R8/HR Online)

Guru Honorer di Ciamis akan Dapat Tambahan Insentif, Ini Besarannya

Kabar Gembira! Guru Honorer di Ciamis akan Dapat Tambahan Insentif, Ini Besarannya

harapanrakyat.com,- Mulai bulan Juli 2025 atau tahun ajaran baru, guru dan tenaga kependidikan honorer di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, akan mendapatkan insentif tambahan. Kabar...
Pelatih yang Pernah Cetak Sejarah Timnas Indonesia Selain Nova Arianto

Pelatih yang Pernah Cetak Sejarah Timnas Indonesia Selain Nova Arianto

Sosok Nova Arianto tengah menjadi pusat perhatian lantaran dirinya mampu mencetak sejarah usai membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia U-17 2025. Lolosnya Indonesia...
Kasus Peredaran Tembakau Gorila, Satres Narkoba Polres Kota Banjar Amankan 3 Pelajar

Kasus Peredaran Tembakau Gorila, Satres Narkoba Polres Kota Banjar Amankan 3 Pelajar

harapanrakyat.com,- Jajaran Satuan Reserse Narkoba Polres Kota Banjar, Polda Jabar, berhasil mengungkap keterlibatan pelajar dalam kasus tindak pidana peredaran narkotika golongan I jenis tembakau...
Jabar Butuh Pemimpin Petarung, Sekda Herman: Kalau Harimau Memimpin Kambing, Semua Akan Mengaum

Jabar Butuh Pemimpin Petarung, Sekda Herman: Kalau Harimau Memimpin Kambing, Semua Akan Mengaum

harapanrakyat.com,- Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, menegaskan, tantangan besar yang dihadapi Jawa Barat (Jabar) ke depan membutuhkan sosok pemimpin bertipe petarung....
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Resmi Larang Pungutan di Jalan Umum, Termasuk Donasi dan Jukir Liar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Resmi Larang Pungutan di Jalan Umum, Termasuk Donasi dan Jukir Liar

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi resmi melarang pungutan di jalan umum, termasuk pungutan untuk sumbangan atau donasi dan juru parkir (jukir) liar....
Petugas Gabungan Kembali Cari Korban Hanyut di Sungai Domas Sumedang

Petugas Gabungan Kembali Cari Korban Hanyut di Sungai Domas Sumedang

harapanrakyat.com,- Pencarian sesosok mencurigakan yang diduga jasad manusia di aliran Sungai Domas, tepatnya di Bendung Rengrang, Kawasan Desa Cijambe, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang, Jawa...