Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Dinas PUPRPKP akan tutup Jembatan Gantung Cipadung, Kota Banjar, Jawa Barat, untuk sementara waktu. Pasalnya, kondisi jembatan sudah mengkhawatirkan, sehingga berpotensi membahayakan para pengguna yang melintas.
Oleh sebab itu, Dinas PUPRPKP Kota Banjar, dalam waktu dekat ini akan melakukan renovasi fasilitas jembatan gantung penghubung Lingkungan Cipadung, Kelurahan Purwaharja, Kecamatan Purwaharja, dengan Lingkungan Banjar Kolot, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar.
Kadis PUPRPKP Kota Banjar, H. Tomy Subagja mengatakan, rencana renovasi tersebut setelah pihaknya melakukan survei pengecekan kondisi jembatan belum lama ini.
Dari hasil pengecekan di lapangan, pihaknya banyak menemukan sejumlah kerusakan. Seperti halnya lantai jembatan yang terbuat dari balok kayu, kini kondisinya sudah banyak yang lapuk.
Kemudian, baut dan kawat pengaman juga sudah banyak yang rusak. Bahkan, lantainya ada sebagian yang menggunakan bambu. Kondisi tersebut mengancam keselamatan para pengguna jembatan.
Apalagi, sekarang jumlah kendaraan roda dua yang melintas mengalami peningkatan. Karena jembatan tersebut menjadi jalur alternatif imbas adanya perbaikan Jembatan Citanduy 1, yang saat ini juga masih dalam proses pengerjaan.
“Kemarin kami sudah survey ke lokasi, dan secara keseluruhan kondisi jembatan memang sudah mengkhawatirkan,” kata Tomy Subagja kepada HR Online, Rabu (09/06/2021).
Baca Juga : Dinas PUPRKP Kota Banjar Bakal Cek Penerangan di Jembatan Gantung
Dinas PUPRPKP Kota Banjar Tunggu Arahan Walikota
Dengan pertimbangan itu, lanjutnya, untuk menjamin aspek keamanan dan keselamatan kendaraan yang melintas. Maka dalam waktu dekat ini pihaknya akan melakukan perbaikan bagian jembatan yang mengalami kerusakan.
Nantinya pada saat perbaikan, Dinas PUPRPKP akan tutup jembatan gantung untuk sementara waktu sampai proses perbaikan selesai.
Sedangkan, kendaraan yang biasa melintas melalui jembatan gantung menuju wilayah Kecamatan Purwaharja bisa menggunakan jalur lalu lintas yang lain.
Tomi menambahkan, terkait waktu penutupan akses jembatan dan pelaksanaan perbaikan tersebut, sampai saat ini pihaknya masih menunggu koordinasi lebih lanjut. Dalam hal ini pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan, dan menunggu arahan dari Walikota Banjar.
“Untuk pelaksanaan perbaikan kemungkinan akan mulai Senin depan. Lebih pastinya untuk waktu pelaksanaan itu nanti menunggu rapat koordinasi dengan Dinas Perhubungan, serta arahan walikota,” jelasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor : Eva Latifah)