Asteroid 2021 KT1 mempunyai ukuran sekitar 186 meter. Jadi, besarnya sekitar dua kali dari patung Liberty. NASA telah memperingatkan mengenai asteroid ini akan melintasi Bumi dan berpotensi bahaya.
Asteroid 2021 KT1 Dianggap Berpotensi Bahaya oleh NASA
Melansir independent.co.uk, sebuah asteroid akan terbang melewati Bumi. Kemungkinan asteroid tersebut berpotensi bahaya. Dalam waktu dekat ini, asteroid tersebut menjadi bagian dari sejumlah objek yang datang mendekatinya.
Namun, terlepas dari klasifikasinya, secara ilmiah objek 2021 KT1 ini tidak memposting bahaya sama sekali. Setidaknya selama perjalanan dalam mengelilingi Bumi.
Jarak aman yang akan dilewati asteroid ini adalah 4,5 juta mil dari Bumi. Jadi jaraknya lebih jauh daripada letak posisis Bulan. Perjalanan asteroid ini mempunyai kecepatan 40.000 mph.
Panjang dari asteroid ini sekitar 600 aki. Kemudian untuk pemberian nama sesuai dengan penemuannya awal tahun ini, yakni asteroid 2021 KT1.
Baca Juga: Asteroid PDC 2021 Jika Hantam Bumi, Warga Dunia Mengungsi ke Asia
Dalam situs web Jet Propulsion Laboratory (JPL), NASA telah menetapkan objek tersebut mendekati bumi dan berukuran lebih dari 492 kaki. Lalu berpotensi bahaya karena berada dalam jarak 4,6 juta mil.
Hal ini membuat para astronom akan melacak keberadaan asteroid saat mendekati bumi secara dekat. Sebagai bagian dari peran badan antariksa untuk membuat katalog.
Selain itu juga memprediksi objek yang mendekati bumi. Kemudian menyusun rencana untuk melakukan respon jika mempunyai resiko bertabrakan dengan Bumi.
6 Asteroid Lewati Bumi Minggu Ini
Selain 2021 KT1, terdapat enam asteroid lagi yang juga akan terbang melewati Bumi pekan ini. Meskipun ukuran dari keseluruhan asteroid lebih kecil dari KT1 2021. Menurut perkiraan, asteroid itu mempunyai ukuran hingga 21 meter.
Pertemuan dekat seperti pada predisi akan menawarkan kesempatan terbaik untuk memuat cerita yang menyeramkan. Pasalnya hal tersebut beresiko untuk bertabrakan dengan Bumi.
Para ilmuwan mempunyai kesempatan untuk melihat lebih dekat dari biasanya pada objek asteroid 2021 KT1. Sehingga dapat mengungkapkan info terperinci tentang bagian lain dari tata surya.
NASA mempunyai rencana yang matang untuk setiap asteroid yang benar-benar dapat membahayakan Bumi. Akan tetapi, pelatihan dan uji coba yang dilakukan bulan lalu tidak memadai, yakni tentang simulasi bagaimana manusia dapat merespons akhir dengan bencana yang tidak dapat dihindari.
Dampak Objek Mendekati Bumi
Belum ada referensi untuk memberikan informasi apakah asteroid 2021 KT1 akan berpengaruh pada Bumi atau tidak. Namun demikian, NASA mengatakan jika orang tidak boleh terlalu cemas tentang objek dekat bumi. Seperti kejadian asteroid yang menabrak Bumi.
Baca Juga: Asteroid GW4 2021 Seukuran Mobil Mendekati Bumi
Banyak hal lain jauh lebih mengancam daripada objek dekat Bumi. Misalnya saja ancaman penyakit, bencana alam, kecelakaan mobil dan lain sebagainya. Badan antariksa telah mencatat hal tersebut dalam situs web Center for Near Earth Object Studies (CNEOS).
Akan tetapi, terlepas dari itu semua para ilmuwan mempercayai bahwa kemungkinan Bumi akan terdekat dampak dari NEO atau objek mendekati Bumi. Untuk jangka waktu yang lama, kejadian ini tidak boleh diabaikan. Sehingga, NASA dan badan antariksa lain yang terdapat di seluruh dunia secara aktif akan memantari momen komet dan asteroid 2021 KT1.
Asteroid Mendekati Bumi
Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA) memperingatkan tentang asteroid yang melewati Bumi awal bulan Juni ini. Kemudian NASA juga mengklasifikasikan asteroid sebagai objek yang berpotensi bahaya. Karena ukuran dan jaraknya saat mendekati Bumi.
Kecepatan asteroid 2021 KT1 40.000 mph dan terbang mendekati Bumi. Berdasarkan laporan dari laboratorium yang melacak objek terbang mendekati Bumi, sama dengan badan antariksa Amerika Serikat.
Pada penemuan bulan lalu, tampak asteroid seukuran mobil melintasi Bumi dengan jarak yang paling dekat. Untuk nama yang diberikan pada asteroid tersebut adalah 2021 GW4.
Asteroid terbang kurang lebih 16.300 mil jauhnya dari Bumi. Jadi asteroid tersebut kurang dari sepersepuluh jarak antara bulan dengan Bumi.
Namun menurut NASA, ukuran asteroid terlalu kecil untuk bertahan hidup dan terlalu dekat dengan atmosfer Bumi. Asteroid 2021 GW berpacu dengan planet kita pada jarak hanya 16.700 mil. Kemudian untuk kecepatannya 18.700 mil per jam.
Menurut NASA Jet Propulsion Laboratory, asteroid 2021 KT1 relatif kecil, benda berbatu yang mengorbit Matahari dan tidak aktif. Selanjutnya NASA juga melacak komet dan asteroid yang mendekati Bumi secara relatif. Pada dasbor asteroid menampilkan tanggal pendekatan, ukuran relatif, perkiraan diameter objek dan jarak bumi untuk setiap pertemuannya. (R10/HR Online)